Sumber Pemecahan Masalah PENGGUNAAN BOLA KARET (PENTUL) SEBAGAI UPAYA MENUMBUHKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DALAM BERMAIN BOLA BASKET PADA ANAK KELAS VI SD NEGERI 03 BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN

7 1.4.2 Manfaat bagi guru Melalui pembelajaran dengan metode penggunaan bola karet pentul pada pembelajaran permainan bola basket dimana guru berkesempatan untuk memfasilitasi dan memotivasi siswa secara mandiri dalam melakukan gerakan- gerakan yang diinginkan sehingga dapat menjadi bahan masukkan atau bahan pengayaan yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran selanjutnya sehingga guru dapat meningkatkan kemampuan mengajarnya. 1.4.3 Manfaat bagi sekolah Dapat dijadikan suatu gambaran bahwa dengan meningkatkan model pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri 03 Belik kecamatan Belik kabupaten Pemalang dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan kompetensi pembelajaran;

1.5 Sumber Pemecahan Masalah

Untuk memecahkan masalah yang ada dalam penelitian ini, maka penulis mengambil beberapa sumber sebagai berikut : 1. Sumber data pokok didapat dari data hasil survei tes kondisi awal sebelum dilakukan penggunaan bola karet pentul mempunyai tujuan untuk menumbuhkan motivasi belajar anak dalam bermain bola basket melalui penggunaan bola karet pentul pada anak kelas VI Sekolah Dasar Negeri 03 Belik kecamatan Belik kabupaten Pemalang tahun pelajaran 20112012. 2. Modifikasi Pembelajaran dengan alat bantu bola karet pentul Manfaat media pengajaran yang lain adalah dapat mempertinggi proses dan hasil pengajaran, berkenaan dengan tahap berpikir siswa. Taraf berpikir 8 manusia mengikuti tahap perkembangan, dimulai dari berpikir konkret menuju ke berpikir abstrak, dimulai dari berpikir sederhana menuju ke berpikir kompleks. Dalam upaya memanfaatkan media sebagai alat bantu, Edgar Dale dalam Hamalik,1982:52 menggambarkan tentang tingkat-tingkat pengalaman dan alat-alat yang diperlukan untuk memperoleh pengalaman itu. pengalaman berlangsung dari tingkat yang kongkret naik menuju ke tingkat yang abstrak. Pada tingkat yang kongkret seseorang belajar dari kenyataan atau pengalaman langsung yang bertujuan dalam kehidupan kita. Kemudian meningkat ke tingkatan yang lebih atas menuju ke puncak kerucut, dalam tingkat yang abstrak dalam bentuk simbol. Semakin ke atas semakin abstrak, tetapi tidak berarti semakin sulit. Pembagian tingkat ini semata-mata untuk membantu kita melihat pengalaman belajar. Penggunaan alat bantu bola karet pentul merupakan modifikasi yang paling tepat untuk mengurangi rasa takut pada siswa karena bola yang dipakai pada permainan yang sesungguhnya dirasa berat hingga siswa dalam bermain bola basket kurang tertarik dan tidak semangat serta menumbuhkan rasa minat pada permainan bola basket. Sifat dari bola karet pentul adalah dengan berat yang sangat ringan dan lentur siswa tidak merasa takut dalam bermain bola basket. Bola karet pentul di mata anak-anak merupakan alat permainan yang biasa setiap hari disentuh dan digunakan untuk bermain. Dengan bola karet pentuldiharapkan siswa dalam melakukan kegiatan permainan merasa senang dan termotivasi untuk lebih melakukan kegiatannya. 9 BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN HITAM HIJAU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 BADAK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

6 115 105

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI MODEL BERMAIN BALON PADA KELAS IV SD NEGERI 01 GUNUNGTIGA KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2012

1 17 130

PENGGUNAAN BOLA PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KALITORONG KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN

1 16 131

Model Pembelajaran Keseimbangan Gerak Dalam Penjasorkes Melalui Pendekatan Lingkungan Hutan Pinus Pada Siswa Kelas III SD Negeri 03 Gunungjaya Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang

0 5 130

PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI DESA GOMBONG KECAMATAN BELIK KABUPATEN Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun Di Desa Gombong Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang: Kajian Psikolinguistik.

0 4 11

PENDAHULUAN Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun Di Desa Gombong Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang: Kajian Psikolinguistik.

0 1 4

PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI DESA GOMBONG KECAMATAN BELIK KABUPATEN Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun Di Desa Gombong Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang: Kajian Psikolinguistik.

1 6 16

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Menggiring Bola Dalam Sepakbola Melalui Pembelajaran Bermain Zig-zag Bervariasi Pada Siswa Kelas V SD Negeri 04 Tegalsari Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2011/2012.

1 40 120

TINGKAT KETERAMPILAN BERMAIN BOLA BASKET PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET SMA NEGERI 1 COMAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017.

1 7 96

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PERILAKU BULLYING PADA REMAJA DI DESA BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG

0 1 15