3.65 Dosis Si g SiO2 kg tanah 13.57 11.82 11 12 13 14 3.65 Dosis Si g SiO2 kg tanah

53 Kenaikan jumlah relatif OH - hasil reaksi 14 di atas menyebabkan pH tanah meningkat.

4.85 5.28

5.4 5.51

4.4 4.8

5.2 5.6

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

pH

8.87 7.78

6.87 5.83

2 4 6 8 10

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

Al dd me 100g

14.8 15.06

14.72 15.19

6 10 14 18

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

Fe-dd ppm

4.81 5.81

6.39 4.45

1 2 3 4 5 6 7

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

Al-amorf 0.235 0.224 0.307 0.226 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

Fe amorf

14.06 13.57

13.34 11.82

10.5 11

11.5 12

12.5 13

13.5 14

14.5

1.83 3.65

5.48 Dosis Si g SiO2 kg tanah

KTKE me 100g a b d c f e Gambar 10. Pengaruh Si terhadap pH, Al-dd, Fe-dd, Al-amorf, Fe-amorf dan KTKe pada Inkubasi 1 bulan Dialin pihak perlakuan Si menyebabkan KTK efektif KTKe menurun. KTKe merupakan jumah basa-basa K, Na, Ca dan Mg ditambah Al-dd dan H-dd dari pengukuran KTK NH 4 OAc pH 7.0. Penurunan KTKe tersebut berkaitan erat dengan penurunan Al-dd Lampiran 10. Penurunan Al-dd akibat perlakuan Si terjadi akibat 54 dua hal yaitu: 1 peningkatan pH tanah; 2 reaksi Al dengan Si. Penurunan Al-dd akibat kenaikan pH terjadi karena peningkatan relatif OH - sehingga Al menurun aktivitasnya dan membentuk AlOH 3, AlOH 2 + atau AlOH 2+ tergantung kondisi tanah, dengan contoh reaksi sebagai berikut: Misel-Al + 3 OH - + 3 Na + AlOH 3 + Misel-Na 15 Pada nilai pH tertinggi pada percobaan laboratorium ini pH 5.51 pada perlakuan Si 3 komponen Al yang dominan adalah AlOH 2 + . Havlin et al., 1999. Pengaruh Si secara langsung, terjadi akibat reaksi Si dengan Al membentuk senyawa Al-Si : 2H 4 SiO 4 + 2Al 3+ + H 2 O Al 2 Si 2 O 5 OH 4 + 6 H + 16 Reaksi 16 menunjukkan bahwa kemasaman tanah akan menghambat reaksi Si dan Al. Silikat dan Al dapat bereaksi pada kisaran pH 2 - 10, dengan reaksi maksimal pada kisaran pH 8 -10 Beckwith dan Reeve, 1963. Nilai pKa H 4 SiO 4 sebesar 9.71, berarti desosiasi H dari senyawa tersebut terjadi pada pH 9.71. Bentuk ion H 3 SiO 4 - lebih reaktif terhadap Al dibandingkan H 4 SiO 4 . Peningkatan dosis P menyebabkan perubahan pH tanah dengan tidak konsisten Gambar 11a, sedikit meningkatkan KTKe Gambar 11b dan Al-dd Gambar 11c, meningkatkan Al amorf sampai dosis P 3 kemudian menurun kembali Gambar 11d dan menurunkan Fe-dd dan Fe-amorf Gambar 11e dan f. Setelah inkubasi 2 bulan KTKe, Al-dd, Fe-dd cenderung tidak berpola, Al-amorf cenderung turun sedangkan pH dan Fe amorf berpola sama Lampiran 9. Pengaruh penambahan P ke dalam tanah beragam, tergantung pada kondisi awal tanah, dosis P dan jenis senyawa pupuk yang ditambahkan. Hington et al., 1967 menegaskan bahwa fosfat mampu bertukar dengan OH 2 dan OH - menjadi terkoordinasi dengan ion logam dan teradsorpsi secara spesifik. Apabila anion fosfat H 2 PO 4 - , HPO 4 = teradsorpsi secara spesifik, maka terjadi konsumsi proton H + pada pH dibawah titik isoelektrik dan pH lingkungan meningkat. Reaksi tersebut dapat digambarkan sebagai : Al-OH] o + H 2 PO 4 - Al-H 2 PO 4 ] o + OH - Rajan et al. , 1974 17 55

4.86 4.77

Dokumen yang terkait

Diversity Arbuscular Mycorrhizal Fungi And Mycorrhizal Plant Status At Agroforestry Sites Of Gunung Walat Educational Forest

0 7 6

The Application of Mixed Arbuscular Mycorrhizal Fungi Inoculant to Peanut and Soybean

0 13 4

Increasing Yield of Upland Rice by Applications of Silicate, Phosphate and Inoculation of Arbuscular Mycorrhizal Fungi in Ultisol

0 12 274

Effect of drought and inoculation of arbuscular mycorrhizal fungi in enhancing productivity and tolerance mechanism of grasses

0 4 4

Effect of Phosphate Fertilizer and Arbuscular Mycorrhizal Fungi on The Nutrient, Phosphateuptake and in Vitro Digestibility of Alfalfa | Suwignyo | Buletin Peternakan 12401 30222 1 PB

0 1 8

Effect of Bio-phosphate on Increasing the Phosphorus Availability, the Growth and the Yield of Lowland Rice in Ultisol - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 8

MYCORRHIZAL GROWTH RESPONSE AND GLOMALIN PRODUCTION EFFECTED BY ARBUSCULAR MYCORRHIZAL FUNGI (AMF) AND NITROGEN OF ORGANIC MATERIALS ON CORN

0 1 11

PENGARUH INOKULASI JAMUR MIKORIZA ARBUSKULA TERHADAP GLOMALIN, PERTUMBUHAN DAN HASIL PADI (Effect of Arbuscular Mycorrizhal Fungi Inoculation on Glomalin, Growth and Rice Yield)

0 1 8

Effects of biochar amendment and arbuscular mycorrhizal fungi inoculation on availability of soil phosphorus and growth of maize

0 0 6

The Role of Arbuscular Mycorrhizal Fungi in Enhancing Productivity, Nutritional Quality, and Drought Tolerance Mechanism of Stylosanthes seabrana

0 0 6