48
BAB IV HASIL PEN ELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Pantai Sadeng merupakan pantai yang terletak di Desa Songbanyu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul. Letak Pantai Sadeng juga
berbatasan dengan wilayah Pracimantoro, Wonogiri Jawa Tengah. Pantai ini memiliki daya tarik tersendiri untuk para wisatawan yang berkunjung karena
dijadikan sebagai objek wisata sekaligus Tempat Pelela ngan Ikan TPI yang bernama Arga Mina Sadeng. Dengan adanya TPI ini, banyak para pengepul
dan tengkulak ikan laut yang berdatangan baik dari daerah setempat atau luar daerah untuk membeli ikan dengan harga murah dan dijual kembali di tempat
asal mereka. Bagi para wisatawan keberadaan TPI ini mempermudah mereka untuk melihat langsung aktivitas pelelangan ikan dan transaksi jual beli ikan.
Selain Tempat Pelelangan Ikan TPI terdapat pula pelabuhan yang dilengkapi dengan mercusuar untuk mendukung aktivitas perikanan.
Pelabuhan ini digunakan untuk mendarat kapal besar maupun kecil bagi para nelayan daerah maupun luar daerah. Selain kapal para nelayan terdapat pula
kapal polisi laut dan SAR yang digunakan sebagai transportasi untuk mengamankan situasi disekitar pantai. Fasilitas lain yang terdapat di Pantai
Sadeng antara lain tempat parkir, pasar ikan, kamar mandi umum, masjid atau tempat ibadah dan kantor pelayanan terpadu bagi para nelayan serta pusat
informasi bagi wisatawan.
125 Melimpahnya hasil laut di kawasan Pantai Sadeng ini menjadi peluang
bagi masyarakat sekitar untuk memanfaatkannya sebagai lahan mencari nafkah. Mayoritas masyarakat di kawasan pantai memiliki pekerjaan sebagai
nelayan dan penjual hasil olahan makanan laut. Para nelayan lokal di pantai ini membentuk kelompok nelayan untuk mempermudah interaksi dan
membantu aktivitas melaut yang diberi nama Mina Raharja. Di pantai ini tidak hanya nelayan lokal saja, akan tetapi juga terdapat
nelayan yang berasal dari daerah lain dan para nelayan pendatang. Biasanya mereka yang dari daerah lain hanya menumpang untuk singgah beberapa
waktu. Pada saat mereka singgah itulah dijadikan kesempatan bagi nelayan lokal untuk saling bertukar pengalaman saat melaut. Sedangkan nelayan
pendatang sebagian besar berasal dari Cilacap dan sebagian kecil dari Jawa Timur. Interaksi nelayan lokal dengan nelayan pendatang sangatlah baik,
biasanya nelayan lokal belajar keterampilan melaut dari nelayan pendatang.
B. Hasil Penelitian