MMSE banyak digunakan dalam penelitian mengenai skizofrenia deLeon et al, 2007; Chemerinski, 2003
3. Remediasi Kognitif a. Definisi
Secara umum, remediasi kognitif adalah suatu bentuk terapi rehabilitasi sistematik berorientasi tujuan, yang digunakan untuk menangani individu yang
mengalami gangguan otak dengan berbagai diagnosis, misalnya cedera otak traumatik, stroke, dan demensia American Medical Association, 2006.
Perkembangan rehabilitasi kognitif berawal dari rasa frustasi pada tahun 1970-an, yang muncul atas kegagalan latihan ketrampilan sosial dan obat-
obatan yang ada pada saat itu dalam meningkatkan fungsi pasien di masyarakat. Dimungkinkan untuk mengurangi gejala psikotik, konflik keluarga, relaps,
hospitalisasi, dan ketrampilan sosial, namun fungsi pasien masih saja buruk. Tampak bahwa pasien skizofrenia menderita hendaya kognitif yang bermakna,
namun tidak dapat diperbaiki dengan intervensi psikofarmaka Bellack et al, 1999.
Obat anti psikotik generasi baru memiliki efek positif terhadap kinerja neurokognitif, namun effect size-nya hanya kecil sampai medium, dan terdapat
sedikit bukti bahwa obat-obat tersebut memberikan manfaat klinis yang bermakna terhadap fungsi neurokognitif pasien di masyarakat Drake
Bellack, 2005.
Gambar 1 Model yang menjelaskan peranan faktor neurokognitif, latihan ketrampilan sosial, dan ketrampilan sosial terhadap status fungsional.
Fungsi kognitif mempengaruhi rehabilitasi fungsi sosial dan okupasional. Kemampuan mempelajari ketrampilan sosial terganggu dengan adanya hendaya
memori. Masalah kognisi spesifik juga mempengaruhi pasien selama menjalani program rehabilitasi, yakni dengan menghambat keberhasilan rehabilitasi Wykes
Reeder, 2005; Bell Bryson, 2001. Jika remediasi mampu memperbaiki memori, perhatian, konsentrasi, kemampuan pemecahan masalah, dan aspek
pemrosesan informasi lain, maka kemungkinan keberhasilan latihan ketrampilan sosial, kemandirian, dan vokasional akan lebih besar, sehingga rehabilitasi akan
mampu memberikan tingkat reintegrasi komunitas yang lebih baik Gambar 1 Liberman et al, 2005. Karena itu hendaya kognitif harus diperbaiki dulu, agar
tercapai tujuan rehabilitasi yang efektif Bellack et al, 1999.
Latihan Ketrampilan Sosial
KETRAMPILAN SOSIAL
Faktor neurobiologis
Faktor lingkungan Faktor
Neurokognitif Sosial
Okupasional Kemandirian
Keberhasilan rehabilitasi
Penyalahguna an zat
Variabel perantara Domain
Status Fungsional
b. Upaya Remediasi Kognitif