5
BAB III SKEMA PENELITIAN KOMPETITIF
BERBASIS BAHAN PUBLIKASI ILMIAH A.
Penelitian Reguler
Penelitian reguler merupakan kegiatan penelitian atau pengkajian yang masih dalam tarap pembinaan atau pendampingan untuk dikembangkan. Penelitian reguler sebagai
berikut : 1. Peneliti Pemula Penelitian PembinaanKapasitas
Peneliti pemula disebut pula dengan penelitian pembinaanKapasitas merupakan kegiatan penelitian yang dilakukan dalam rangka membina dan mengarahkan para
peneliti pertamapeneliti muda asisten ahlilektor dengan hasil akhir berupa laporan final. Membina dalam arti: a penguatan kapasitas keilmuan, keahlian dan
kepakaran serta kompetensi; b penguatan penguasaan metodologi penelitian; dan c penguatan kemampuan menulis artikel hasil penelitian untuk dipublikasikan di
jurnal ilmiah. Penelitian ini diarahkan agar: a materisubstansi akademik penelitian sesuai dengan kompetensi peneliti; b topik yang diusulkan sesuai dengan
issu strategis keunggulan program studifakultas; dan c diarahkan untuk menyertakan mahasiswa sebagai latihan melakukan penelitian.
Ketentuan penelitian pembinaankapasitas sebagai berikut: a.
Fungsional Asisten Ahli atau Lektor bagi Ketua Peneliti; b.
Jumlah peneliti maksimal 2 dua orang; c.
Laporan output minimal dummy buku, HKI, executive summary; laporan outcome berupa publikasi artikel minimal di jurnal terindex Moraref;
d. Wajib melibatkan mahasiswa untuk pembinaan atau latihan penelitian;
e. Seleksi proposal menetapkan 5 Dokumen;
f. Besar dana penelitian antara Rp. 11.000.000 s.d. Rp. 15.000.000,-
2. Peneliti Unit Pelaksana Teknis Kajian Kebijakan
Peneliti unit pelaksana teknis merupakan kegiatan penelitian yang dilakukan dalam rangka mengkaji kebijakan unit pelaksana teknis di lingkungan internal universitas
dalam rangka menghasilkan rekomendasi bagi perbaikan atau pengembangan kebijakan baru untuk kemajuan tata kelola unit pelaksana teknis tersebut. Unit
pelaksana teknis dapat meliputi laboratorium, perpustakaan, pengelola jurnal dan sebagainya.
Ketentuan penelitian unit pelaksana teknis atau kajian kebijakan unit pelaksana teknis sebagai berikut:
b.
Ketua peneliti diutamakan fungsional pengelola unit pelaksana teknis atau fungsional non-pengelola unit pelaksana teknis dari segala level kepangkatan;
c. Jumlah peneliti maksimal 2 dua orang;
d. Laporan output minimal dummy buku, HKI, executive summary; laporan
outcome berupa publikasi artikel minimal di jurnal terindex Moraref; e.
Wajib melibatkan mahasiswa untuk pembinaan atau latihan penelitian; f.
Seleksi proposal menetapkan 5 Dokumen; g.
Besar dana penelitian antara Rp. 7.000.000 s.d. Rp. 10.000.000,- 3.
Peneliti Pusat Studi Penelitian Pembuatan ProposalRencana Besar Peneliti pusat studi merupakan kegiatan penelitian fundamental yang tidak
tertampung dalam unit pelaksana teknis. Luaran kegiatan ini dapat berupa pembuatan proposal besar atau proposal standar yang menyoroti issu-issu startegis
bagi penyelesaian berbagai persoalan di masyarakat untuk diajukan kepada lembaga atau instansi penerima proposal. Skema ini diarahkan untuk menghimpun sumber
6 daya resources peneliti dalam penelitian, pengkajian, studi dan konsentrasi
spesifik. Skema ini diarahkan pula bagi pembentukan pusat-pusat studi atau pusat- pusat kajian sesuai dengan kesiapan sivitas akademik di lingkungan internal dan
tuntutan atau kebutuhan pihak eksternal. Ketentuan penelitian sebagai berikut:
a.
Ketua peneliti merupakan fungsional dari segala level kepangkatan; b.
Jumlah peneliti maksimal 2 dua orang; c.
Laporan output minimal dummy buku, HKI, executive summary; laporan outcome berupa publikasi artikel minimal di jurnal terindex Moraref;
d. Wajib melibatkan mahasiswa untuk pembinaan atau latihan kajian;
e. Seleksi proposal menetapkan 5 Dokumen;
f. Besar dana penelitian antara Rp. 7.000.000 s.d. Rp. 10.000.000,-
4. Peneliti Mahasiswa Pemetaan Potensi Wirausaha
Penelitian ini dilaksanakan dalam rangka pembinaan mahasiswa, seperti pembinaan jiwa enterpreneurship sebagai tuntutan dan kebutuhan di masa sekarang ini. Skema
ini dikelompokan sebagai berikut ini: a.
Grade A Kategori Growth dan Mature;
Seleksi proposal menetapkan 8 Dokumen; Besar dana penelitian 4.500.000,-
b. Grade B
Kategori Starup dan Scale; Seleksi proposal menetapkan 8 Dokumen;
Besar dana penelitian 3.000.000,- c.
Grade C Kategori Idea dan Discovery;
Seleksi proposal menetapkan 4 Dokumen; Besar dana penelitian Rp. 1.500.000,-
Ketentuan penelitian mahasiswa sebagai berikut: a.
Mahasiswa Aktif minimal IPK 3 bagi Ketua; b.
Jumlah peneliti minimal 2 dua orang, maksimal 4 empat orang; c.
Memilih kategori, seperti idea, discovery, startup, scale, growth atau mature; d.
Usulan penelitian maksimal 10 halaman meliputi: 1 Gambaran umum; 2 Jadwal penelitian; 3 Rencana Anggaran Belanja RAB; 4 Struktur dan Biodata
Kelompok Peneliti; dan 5 Lampiran-lampiran: a Surat Keterangan; b Transkrip Nilai; dan c Isian form;
e. Wajib menyertakan Dosen Pembimbing;
f. Penelitian mahasiswa ditentukan dalam aturan tersendiri.
B. Penelitian Dasar Kolaboratif Bidang Ilmu Penelitian ini dipopisisikan sebagai penelitian dasar yang memuat temuan baru atau
pengembangan ilmu pengetahuan dari kegiatan riset yang terdiri dari tahapan penentuan asumsi dan hukum dasar yang akan digunakan, formulasi konsep dan atau
aplikasi formulasi dan pembuktian konsep fungsi dan atau karakteristik penting secara analitis dan eksperimental, dan hasilnya di sampaikan dalam bentuk laporan
kegiatan yang komprehensif. Secara sederhana materi pada penelitian dasar harus berorientasi pada luaran
penelitian, apakah dalam bentuk deskiptif, penemuan untuk mengantisipasi suatu gejala, fenomena, kaidah, model, atau postulat baru.
Untuk bidang fokus humaniora, ada dua pola penelitian dasar, yakni: 1 Penelitian Dasar Desk Study; dan 2 Penelitian Dasar Lapangan. Pertama, riset dasar bidang