Lingkup Penelitian dan Pengembangan Setting Penelitian

mendiskipsikan hasil pengujian. Untuk data berupa gambar – gambar ditukujan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas terkait pernyajian data yang berupa kata-kata. Kemudian untuk data berupa angka ditujukan untuk menunjukan tingkat kualitas warna pada batik dari hasil penelitian.

C. Lingkup Penelitian dan Pengembangan

Richey, and Kelin 2009 menyatakan bahwa ruang lingkup penelitian dan pengembangan adalah: a. Penelitian tentang proses dan dampak dari produk yang tela dihasilkan dari perencanaan dan penelitian pengembangan. b. Penelitian tentang perancangan design dan proses pengembangan secara keseluruan, atau komponen dari sebagian proses. Metode ini gabungan dari melakukan penelitian dan tindakan. Maka, secara metodologi penelitian pengembangan mempunyai empat tingkat kesulitan yaitu: Bagan I: Tingkat Kesulitan Penelitian RD Sumber: Sugiyono, Hal. 33: 2015 4 • meneliti dan mencipkan produk baru 3 • meneliti dan mengembangkan produk yang telah ada 2 • tanpa meneliti, hanya mengji produk yang telah ada 1 • meneliti tanpa membuat dan menguji produk Dalam penelitian ini menggunakan metode Richey and Klein. Dalam hal ini Richey and Klein 2009 menyatakan fokus dari perancangan dan penelitian pengembangan bersifat analisis dari awal sampai akhir, yang meliputi perancangan, produksi dan evaluasi. Planning perancangan berarti kegiatan membuat rencana produk yang akan dibuat untuk tujuan tertentu. Perencanaan diawali dengan analisis kebutuan yang dilakukan melalui penelitian dan studi pustaka. Production memproduksi adalah kegiatan membuat produk berdasarkan rancangan yang telah dibuat. Evalution evaluasi merupakan kegiatan menguji, menilai seberapa tinggi produk telah memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan. Bagan II: Proses Penelitian Metode Richey And Klein Sumber: Sugiyono, Hal. 39: 2015 Desain metode penelitian perbandingan uji ketahanan gosok zat warna alam kulit akasia gunung merapi acacia decurrens dengan akasia gunung merbabu acacia mangium willd pada kain batik primisima. Bagan III: Penelitian Kulit Akasia Untuk Warna Batik Sumber: Dokumen Amprol Hidayah, September 2015

D. Setting Penelitian

Penelitian tentang Perbandingan Uji Ketahanan Gosok Zat Warn Alam Kulit Akasia Gunung Merapi Acacia Decurrens Dengan Akasia Gunung Merbabu Acacia Mangium Willd Pada Kain Batik Primisima ini akan dilaksanakan di Balai Besar Kerajinan dan Batik pada tanggal 16 November 2015 sampai dengan 16 februari 2016. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi di BBKB sudah mempunyai standar pengujian yang bergabung dalam KAN komite Akreditasi Nasional Laboratorium penguji LP-235-IDN dan mempunyai laboratorium praktik yang sesuai yang saya teliti. Jadwal dari penelitian tersebut yaitu: FIKSASI atau PENGUNCIAN 3 Macam Bahan Fiksator a. Tawas b. Kapur c. Tunjung BAHAN Kulit Akasia Gunung Merapi Acacia Decurrens Dengan Akasia Gunung Merbabu Acacia Mangium Willd EKTRASI BAHAN 1:8 Kulit Akasia Gunung Merapi Acacia Decurrens Dengan Akasia Gunung Merbabu Acacia Mangium Willd APLIKASI ATAU PEWARNAAN BATIK Kain Primisima UJI KETAHANAN GOSOK HASIL 39 NO KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN September Oktober November Desember Januari Februari Maret April 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 1 Penyusunan Proposal 2 Pencarian Bahan 3 Mengurus Surat Penelitian 4 Eksperimen 5 Menunggu Warna di uji Lap 6 Pengujian Lap 7 Menyusun Laporan Hasil 8 Ujian Tabel III: Jadwal Penelitian Sumber: Dokumen Amprol Hidayah, September 2015

E. Subyek Penelitian