8
BAB IV. METODE PENELITIAN
4.1 Ternak yang Digunakan
Ternak yang digunakan dalam enelitian ini adalah babi bali jantan lepas sapih dengan kisaran berat badan 9-12 kg. Babi bali yang digunakan diperoleh dan dibeli
dari peternak di Desa Guris, Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng.
4.2 Pakan dan Air Minum
Penelitian dilakukan untuk menentukan kebutuhan energi dan protein serta En ergiProtein ratio MECP ratio pada babi bali lepas sapih selama tiga bulan. Karena
sampai saat ini penelitian ke arah tersebut pada babi bali tipe pelemak belum ada. Tingkat imbangan kalori-protein pakan sebagai perlakuan percobaan penelitian
adalah ME kcalCP ratio : 2805 kkal16,08 perlakuan A; 2955 kkal17,96 perlakuan B; 3120 kkal19,84 perlakuan C dan 3242 kkal22,28 perlakuan
D Tabel 1 Pakan percobaan tersebut pada Tabel 1 diberikan kepada babi bali lepas sapih
starter yang diberi pakan dengan tingkat imbangan kalori-protein yang berbeda selama 12 minggu 3 bulan. Air dan pakan diberi secara ad libitum.
4.3 Tempat dan Lama Penelitian
Penelitian dilakanakan di Jl. Taman Wedasari 5, Dusun Batuparas, Desa Padangsambian Kaja. Penelitian berlangsung selama 6 bulan dari persiapn kandang,
ransum dan akhir penelitian, sedangkan percobaan pakan dan pengambilan data
9
selama 12 minggu 3 bulan. Tabel 1. Susunan serta Kandungan Energi dan Protein Pakan Percobaan
Bahan dan Nutrien Perlakuan
A B
C D
Jagung kuning 40
41 46
38 Konsentrat
18 26
34 44
Pollard 41
30 15
11 Minyak
- 2
4 6
Mineral 1
1 1
1 Jumlah
100 100
100 100
ME kkalkg 2805
2955 3120
3242 CP
16,08 17,96
19,84 22,28
4.4 Rancangan Percobaan
Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok RAK dengan empat perlakuan tingkat imbangan kalori-protein pakan dan 3
ulangan sehingga dalam penelitian ini digunakan babi bali lepas sapih sebanyak 4 x 3 = 12 ekor. Babi bali lepas sapih dipelihara di dalam kandang individu. Pakan
percobaan dan air minum diberi ad libitum.
4.5 Pengamatan dan Analisis data