5
II. KAJIAN PUSTAKA
2.1. Definisi Sistem
Sistem mempunyai beberapa pengertian, tergantung dari sudut pandang mana kata tersebut di definisikan. Secara garis besar ada dua kelompok pendekatan untuk
mendefinisikan sistem, yaitu:
1. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedurnya, pendekatan prosedur
adalah pendekatan yang menekankan pada konsep sistem berdasarkan prosedur- prosedur yang ada dalam sistem. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada
prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.Jerry Fitzgrald,et,al Lilis Puspitawati dan Sri Dewi A 2014
2. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen-elemen, yang artinya
sistem itu didefinisikan sebagai suatau jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu aturan tertentu. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponenya mendefinisikan sistem sebagai berikut
: Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan. Lilis Puspitawati dan Sri Dewi A 2014
Definisi lain dari sistem, sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan Lilis Puspitawati dan Sri Dewi A
2014. Dari ketiga pendapat tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa sistem merupakan suatu kumpulan dari sub sistem atau jaringan kerja atau elemen-elemen yang saling
berhubungan antara satu dengan yang lainnya untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
2.2. Definisi Informasi
McFadden, dkk 1999 mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data
tersebut Abdul Kadir 2014. Shannon dan Weaver, dan dua orang insinyur listrik, melakukan pendekatan secara matematis untuk mendefinisikan informasi Kroenke, 1992.
Menurut mereka, informasi adalah jumlah ketidakpastian yang dikurangi ketika sebuah pesan diterima. Artinya dengan adanya informasi, tingkat kepastian menjadi meningkat
Abdul Kadir 2014. Menurut Davis 1999, informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan
saat ini atau saat mendatang Abdul Kadir 2014.
2.3. Definisi Sistem Informasi
Sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat lunak dan perangkat keras komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras
dan perangkat lunak tersebut. Andri Kristanto 2007 Selain itu ada beragam definisi sistem informasi, sebagaimana tercantum di Tabel 2.1.
Berdasarkan berbagai definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi mencakup sejumlah komponen manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur
kerja, ada sesuatu yang diproses data menjadi informasi, dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan.
6
2.4. Definisi Pembelian
Pembelian adalah suatu sistem kegiatan dalam perusahaan untuk pengadaan barang yang diperlukan oleh perusahaan V Wiratna Sujarweni 2015 Dalam sistem pembelian
terdapat dua macam, yaitu sistem pembelian tunai dan sistem pembelian kredit. Aktivitas pembelian dapat disebut dengan prokuremen. Prokerumen merupakan suatu proses bisnis
yang diawali dengan pemilihan sumber daya, aktivitas pembuatan order, dan perolehan barang dan jasa dari pemasok yang dilakukan oleh perusahaan Bodnar : 2014 dari definisi
tersebut maka dapat disimpulkan bahwa prorekuremen dapat disamakan dengan aktivitas pembelian. Barang dan jasa bisa diperoleh dari dalam perusahaan dan dapat juga diperoleh
dari luar perusahaan dengan cara membeli dari pihakentitas lain.
2.5. Definisi Pembelian Tunai
Pembelian tunai yaitu pembelian barang dengan pembayaran cash atau langsung dibayar begitu barang diserahkan V Wiratna Sujarweni 2015. Sistem pembelian tunai
merupakan sistem yang diberlakukan oleh perusahaan untuk pengadaan barang yang diperlukan perusahaan. Untuk mendapatkan barang tersebut harus melakuakan pembayaran
terlebih dahulu.
2.6. Definisi Pembelian Kredit
Pembelian kredit yaitu pembelian barang dengan pembayaran tempo atau menunda pembayaran atau kredit V Wiratna Sujarweni 2015. Sistem pembelian kredit merupakan
sistem pembelian dimana pembelian barang dengan pembayaran tempo atau menunda pembayaran atau kredit serta pembayarannya dilakukan setelah barang diterima pembeli.
Jumlah dan jatuh tempo pembayarannya disepakati oleh kedua pihak.
2.7. Definisi Penjualan