Skala Pengukuran Variabel PENDAHULUAN

Ho: b 1 = b 2 = b 3 = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel kepercayaan merek pada loyalitas merek Y. H0 : b 1 , b 2 , b 3 ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel kepercayaan merek pada loyalitas merek Y. Kriteria pengambilan keputusan : Ho diterima dan Ha ditolak bila t hitung t tabel Ho ditolak dan Ha diterima bila t hitung t tabel.

2. Uji Signifikansi Simultan Uji - F

Uji - F pada dasarya menunjukkan apakah semua variabel yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. H0 : b 1 = b 2 = b 3 = 0 Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel kepercayaan merek pada loyalitas merek Y. H0 : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ 0 Artinya secara bersama–sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel kepercayaan merek pada loyalitas merek Y. Y. Kriteria pengambilan keputusan : Ho diterima dan Ha ditolak bila F hitung F tabel Ho ditolak dan Ha diterima bila F hitung F tabel

3. Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R 2 pada intinya mengukur seberapa besar kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang dilakukan, maka diperoleh simpulan sebagai berikut: 1. Kepercayaan Merek berpengaruh positif terhadap loyalitas merek Sepeda Motor Kawasaki Ninja 150 R Di Bandar Lampung . 2. Berdasarkan analisis kuantitatif diketahui bahwa, hasil uji R 2 variabel Kepercayaan Merek terhadap loyalitas merek Sepeda Motor Kawasaki Ninja 150 R Di Bandar Lampung sebesar 0.523. Hal ini berarti sumbangan variabel kepercayaan merek X berperan dalam mempengaruhi setiap variabel Y loyalitas merek sebesar 52,3 dan sisanya dipengaruhi variabel lain di luar variabel kepercayaan merek X. 3. Hasil pengujian hipotesis secara bersama-sama dengan uji F pada tingkat kepercayaan 95 atau dengan nilai σ = 5 di peroleh F hitung F tabel 27,751 2,72 maka Ho ditolak dan Ha diterima, nilai signifikansi hasil print out ternyata dibawah alpha yang ditentukan 5 maka secara statistik bahwa secara keseluruhan variabel bebas kepercayaan merek berpengaruh terhadap loyalitas merek Sepeda Motor Kawasaki Ninja 150 R Di Bandar Lampung.

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK KAWASAKI DI BANDAR LAMPUNG

0 8 77

PENGARUH KEPUASAN MEREK DAN KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS MEREK PADA PERUSAHAAN LEASING Pengaruh Kepuasan Merek dan Kepercayaan Merek terhadap Loyalitas Merek pada Perusahaan Leasing Sepeda Motor di Kota Surakarta.

0 2 20

PENGARUH KEPUASAN MEREK DAN KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS MEREK PADA PERUSAHAAN LEASING Pengaruh Kepuasan Merek dan Kepercayaan Merek terhadap Loyalitas Merek pada Perusahaan Leasing Sepeda Motor di Kota Surakarta.

0 3 13

BAB I Pengaruh Kepuasan Merek dan Kepercayaan Merek terhadap Loyalitas Merek pada Perusahaan Leasing Sepeda Motor di Kota Surakarta.

1 8 6

Pengaruh Brand Awareness terhadap Brand Image pengguna Motor Merek Kawasaki Ninja (Studi Kasus pada Produk Kendaraan bermotor Merek Kawasaki Ninja di Universitas Kristen Maranatha).

1 5 20

PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS MEREK SEPEDA MOTOR SUZUKI SMASH DI NGANJUK.

3 18 78

Pengaruh Kesadaran Merek, Kesan Kualitas, Asosiasi Merek, Loyalitas Merek Terhadap Rasa Percaya Diri Pelanggan Atas Keputusan Pembelian Sepeda Motor Kawasaki Di Surabaya.

0 2 88

PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA PRODUK OUTDOOR MEREK EIGER DI BANDAR LAMPUNG

0 1 3

PENGARUH CITRA MEREK DAN KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN SERTA DAMPAKNYA TERHADAP LOYALITAS MEREK SEPEDA MOTOR MEREK HONDA

0 0 14

PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS MEREK SEPEDA MOTOR SUZUKI SMASH DI NGANJUK

0 0 21