Buku Inventaris Barang BIB

a. Pengurus Barang wajib menyelenggarakan pembukuan barang, baik pencatatan data barang yang diterima atau pencoretan data barang yang dialihkan kepengurusannyadihapus dan menyelenggarakan kegiatan pemeliharaan dan penggunaan barang yang berada dalam wewenang kepengurusannya. Barang berikut dokumen yang diterima oleh Pengurus Barang, yang menurut ketentuan menjadi barang milikkekayaan Negara yang berada dalam pengurusannya yakni setelah ditandatanganinya Berita Acara Serah Terima Barang, wajib dibukukandicatat dalam Buku Inventaris Barang yang selanjutnya disingkat dengan BIB, Kartu Inventaris Barang yang selanjutnya disingkat dengan KIB. Daftar Barang Inventaris Lainnya yang selanjutnya disingkat dengan DIL, dan Daftar Inventaris Ruangan yang selanjutnya disingkat dengan DIR.

1. Buku Inventaris Barang BIB

a Setiap penerimaan barang inventaris hasil pengadaan oleh Pengurus Barang baik penerimaan dari pembelian, pembebasan, pembuatanpembangunanpemborongan, penjatahan bukan pinjaman, surat perintah alih kepengurusan barang, perubahan Sub-sub Kelompok Barang akibat modifikasi atau perubahan status, hibah, maupun berkembang biak wajib dicatat dalam BIB Form W. b Jika barang inventaris tersebut masih disimpan di gudang persediaan Pengurus Barang, Pelaksana Inventarisasi sudah harus mencatat sebagai barang inventaris. Pencatatan oleh Pelaksana Inventarisasi dilaksanakan berdasarkan Berita Acara Serah Terima Barang yang dibuat petugas gudang. c Jika barang inventaris yang diterima berupa barang tidak bergerak sebagai hasil pembebasan, pembangunan pemborongan yang diserahkan secara bertahap, maka pencatatannya dilakukan secara bertahap pula berdasarkan tahapan kontrak per kontrak atau pembebasan per pembebasan. d Catatan data barang yang ada dalam BIB hanya dapat dicoret, jika barang tersebut telah dihapus dari kepengurusan Pengurus Barang yang bersangkutan. e Penghapusan kepengurusan barang inventaris dari Pengurus Barang dapat disebabkan: 1 dihapus dengan SK Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah. 2 perubahan status atau modifikasi yang mengakibatkan perubahan Sub-sub Kelompok Barang yang bersangkutan. 3 diserahterimakan kepada Pengurus Barang yang lain. Dalam hal demikian Nomor Registrasi Barang diganti dengan nomor registrasi Pengurus Barang Penerima. f. Pencoretan catatan dalam BIB, dilakukan oleh Pelaksana Inventarisasi tingkat Pengurus Barang, dan diketahuidiparaf oleh Pengurus Barang. g Barang yang sudah ada pada saat pencatatan dibukukan pada tanggal pencatatan. h Barang hasil pengadaan baru, dibukukan pada tanggal diterimanya tembusan Berita Acara Serah Terima Barang oleh Pelaksana Inventarisasi BIWKN, 2132007 http:www.pu.go.iditjenhukumkm247-03.htm i Setiap akhir tahun anggaran yang bersangkutan Pengurus Barang wajib memeriksa dan membubuhkan tanda tangan pada BIB.

2. Kartu Inventaris Barang KIB