Tata Cara Pelaksanaan Pemungutan Restoran

G. Tata Cara Pelaksanaan Pemungutan Restoran

Pemungutan adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari penghimpunan data Objek Pajak dan Retribusi, penentuan besarnya Pajak atau Retribusi serta pengawasan penyetoran. Pelaksanaan Pemungutan Pajak Restoran menurut Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran yang mana tata cara pemungutan ini juga diperkuat dalam buku Siahaan : 2005 menjelaskan bahwa tata cara pemungutan Pajak Restoran adalah sebagai berikut : 1. Wajib Pajak Restoran wajib mendaftarkan usahanya pada Dinas Pendapatan Daerah untuk dikukuhkan dan diberikan NPWPD Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah selambat-lambatnya 30 tiga puluh hari sebelum dimulainya usaha. 2. Setelah Wajib Pajak Restoran dikukuhkan,maka Wajib Pajak melaksanakan pendaftaran dan pendataan. Kegiatan pandaftaran dan pendataan diawali dengan mempersiapkan dokumen yang diperlukan berupa formulir pandaftaran dan pendataan, kemudian diberikan kepada Wajib Pajak, Wajib pajak mengisi formulir pendaftarandengan jelas, lengkap, serta mengembalikan kepada petugas pajak. Selanjutnya, petugas pajak mencatat formulir pendaftaran dan pendataan yang dikembalikan oleh wajib pajak dalam daftar induk Wajib Pajak berdasarkan nomor urut yang digunakan sebagai dasar untuk menerbitkan NPWPD. 3. Kemudian Wajib Pajak mengisi SPTPD surat pemberitahuan Pajak Daerah. Universitas Sumatera Utara SPTPD diisi dengan jelas dan lengkap dan benar serta ditandatangani oleh Wajib Pajak dan disampaikan kepada Walikota bupati atau pejabat yang ditunjuk. SPTPD disampaikan selambat-lambatnya 15 lima belas hari setelah berakhirnya masa pajak. 4. Berdasarkan SPTPD yang disampaikan Wajib Pajak dan pendataan yang dilakukan oleh petuga Dinas Pendataan, Bupati Walikota menetapkan Pajak Restoran yang terutang yang diterbitkan dalam SKPD Surat Ketetapan Pajak Daerah. SKPD harus dilunasi paling lambat 30 tiga puluh hari sejak diterimanya SKPD oleh Wajib Pajak. Dalam jangka waktu 5 lima tahun sesudah saat terutangnya pajak, Bupati Walikota dapat menerbitkan SKPDKB Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar,SKPDKBT Surat Ketetapan Pajak Daerah Tambahan,SKPDNSurat Ketetapan Pajak Daerah Nihil. 5. Setelah dikeluarkan Surat Ketetapan Pajak Daerah, Bupati Walikota dapat menerbitkan STPD Surat Tagihan Pajak Daerah.STPD harus dilunasi dalam jangka waktu maksimal 1 satu bulan sejak tanggal diterbitkan. 6. Pembayaran Pajak Restoran dilakukan Wajib Pajak dengan menyetorkan ke kas daerah , bank, atau tempat lain yang ditunjuk oleh Bupati Walikota dengan menggunakan SSPD Surat Setoran Pajak Daerah. Pembayaran Pajak harus dilakukan sekaligus atau lunas. Namun, dalam keadaan tertentu Bupati Walikota atau Pejabat yang ditunjuk dapat memberikan persetujuan kepada Wajib Pajak untuk mengangsur Pajak Restoran terutang dalam kurun waktu Universitas Sumatera Utara tertentu. Kepada Wajib Pajak yang melakukan pembayaran Pajak diberikan bukti pembayaran dan dicatat dalam buku penerimaan Secara umum system pemungutan Pajak, yaitu : a. Self assessment system, yaitu system pemungutan pajak yang member wewenang kepada Wajib Pajak untuk mementukan sendiri besar pajak yang terutang. Ciri-cirinya : 1. Wewenang untuk menentukan besarnya pajak yang terutang ada pada wajib pajak sendiri 2. Wajib Pajak Aktif, mulai dari menghitung, menyetor, dan melaporkan sendiri pajak yang terutang. 3. Fiskus tidak ikut campur dan hanya mengawasi. b. Official assessment system, yaitu system yang memberi wewenang kepada pemerintah fiskus untuk menentukan besarnya Pajak yang terutang oleh Wajib Pajak. Ciri-cirinya : 1. Wewenang untuk menentukan besarnya pajak yang terutang ada pada fiskus. 2. Wajib pajak bersifat pasif 3. Utang timbul setelah dikeluarkan Surat Ketetapan Pajak oleh Fiskus. Universitas Sumatera Utara c. Withholding system, yaitu suatu system pemungutan yang member wewenang kepada pihak ketiga bukan fiskus dan bukan wajib pajak yangbersangkutan untuk besarnya Pajak yang terutang Wajib Pajak. Ciri-cirinya : 1. Wewenang menentukan besarnya Pajak yang terutang ada pada pihak ketiga, selain Fiskus dan Wajib Pajak Setiap pajak yang telah dipungut atas Pajak Restoran disetorkan oleh bendaharawan Daerah ke kas Daerahnya masing-masing. Universitas Sumatera Utara BAB IV ANALISA DAN EVALUASI DATA

A. Cara Pengenaan Pajak Restoran dan Tata Cara yang dilakukan Dalam Pemungutan Pajak Restoran