Prinsip dalam Pengembangan Kurikulum

  

Prinsip dalam Pengembangan Kurikulum

  Siti Aisyah Nurcahya (1506685) Tugas Ke 4

  Pendidikan IPS Prinsip adalah suatu hal yang sifatnya sangat penting, mendasar, terlahir dari dan menjadi suatu kepercayaan. Setidaknya ada empat sumber prinsip pengembangan kurikulum yaitu: data empiris (empirical data), data eksperimen (eksperiment data), cerita/legenda yang hidup di masyarakat (folklore of curriculum) dan akal sehat (common sense). Data empiris dan data eksperimen merupakan data yang dianggap paling terpercaya dibanding legenda dan pertimbangan akal sehat. Sesuai dengan sumber datanya, maka prinsip-prinsip pengembangan kurikulum bisa diklasifikasikan menjadi tiga tipe prinsip, yaitu: anggapan kebenaran utuh atau menyeluruh (whole truth), anggapan kebenaran parsial (partial truth), dan anggapan kebenaran yang masih memerlukan pembuktian (hypothesis). Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum bisa dibedakan dalam dua kategori, yaitu: 1)Prinsip umum, biasanya digunakan hampir dalam setiap pengembangan kurikulum di manapun. Prinsip umum pengembangan kurikulum meliputi prinsip relevansi, fleksibel, kontinuitas, praktis atau efisien, dan efektivitas; 2)Prinsip khusus artinya, prinsip yang hanya berlaku di tempat tertentu dan situasi tertentu.

  Sumber Choate, et. all. 1992. Curriculum-Based Assesment and Programming. Boston: Allyn and Bacon