Bab 9
Sejarah Nabi Muhammad saw.
109 109
09 109
Melihat kejadian itu, Khadijah men- jadi cemas dan setelah suasana agak reda,
dinyatakanlah apa yang telah terjadi. Men- dengar cerita suaminya, Khadijah berusaha
menghiburnya dan menyatakan bahwa yang datang itu tidak lain melainkan roh
suci. Katanya roh-roh itu hanya datang kepada para nabi.
Muhammad dibawa oleh Khadi- jah kepada saudara sepupunya bernama
Waraqah bin Naufal, seorang pendeta Nas- rani yang ahli dalam persoalan kitab-kitab
suci. Tatkala diceritakan oleh Muhammad apa yang telah terjadi, Waraqah pun menepukan tangannya, dengan berkata:
“Inilah dia Namus nama malaikat Jibril dalam Taurat dan Injil yang pernah datang kepada Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan lain-lain. Sebenarnyalah kamu
telah diangkat menjadi Rasul, tetapi tentulah pula akan dimusuhi dan diusir oleh orang-orang Quraisy.”
Muhammad pada mulanya telah menaruh harapan besar, tetapi kembali terkejut. Lalu, beliau bertanya : Betulkah saya akan diusir, dan mengapa saya diusir?
Waraqah menerangkan bahwa demikianlah halnya nasib nabi-nabi dan rasul-rasul semenjak dahulu. Mereka selalu mendapat tantangan dan
penganiayaan dari kaumnya. Waraqah juga berjanji bahwa bila datang saatnya nanti, sedang ia masih hidup, niscaya ia akan menjadi pembela dan pengikut
Muhammad yang setia.
Tahukah Kamu?
Peristiwa turunnya wahyu yang pertamaitudikenaldengan“Nuzulul
Qur’an,” artinya hari permulaan turunnya Kitab Suci Al-Qur’an.
Nuzulul Qur’an pun diperingati oleh umat Islam di seluruh dunia.
Sebagaimana kenyataan bagi kita bahwa peristiwa itu sama waktunya
dengan pengangkatan Muhammad sebagai Rasul.
C. DAKWAH
NABIMUHAMMADDIMEKAH 610-622
M
Mendengar keterangan Waraqah itu, kebimbangan Muhammad berangsur- angsur menghilang. Betapa pun berat beban yang akan dipikul, tetapi ia merasa
syukur kepada Allah karena apa yang diharapkannya dari dulu, yaitu nur atau petunjuk Tuhan, telah datang maka ditunggu-tunggulah wahyu berikutnya oleh
Rasulullah saw.
Diturunkan wahyu pertama surah Al-Alaq [96] : 1-5, di Gua Hira, lalu diiringi turunnya surah Al-Mudda££ir [74] : 1-7. Dengan peristiwa turunnya
kedua ayat ini, Nabi Muhammad saw. amat bersyukur dan berbesar hati atas karunia Allah itu. Karena dengan wahyu itu, beliau memperoleh pedoman
untuk memimpin umat.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Pendidikan AgamaIslam
untuk SMP Kelas VII
110 110
10 110
Dipundaknya, terpikul beban berat, yaitu: 1 meluruskan akidah kepada Allah swt., yang pada saat itu kaum Jahiliyah di
Mekah menyembah berhala, terdapat 360 buah berhala di sekitar kakbah. 2 meletakkan landasan hukum Allah swt., yang pada saat itu hukum yang
mereka terapkan adalah hukum rimba. Siapa yang kuat merekalah yang menang.
3 mempersatukan umat yang terpecah belah, bermusuhan, dalam panji agama Islam. Yang pada saat itu, peperangan antarkaum, antarkabilah, dan antarsuku
sering terjadi. Bahkan, ada yang berlangsung sampai puluhan tahun. 4 memperbaiki akhlaq mulia, yang pada saat itu bangsa Arab Jahiliyah
senang melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk, seperti berfoya-foya, berjudi, meminum arak, berzina, dan memperbudak manusia.
5 mengangkat kembali derajat wanita ikut bermasyarakat bersama laki-laki, yang pada saat Arab Jahiliyah para wanitanya sangat menderita.
Beliau menerima pengangkatan sebagai Rasul dan menerima tugas dakwah. Dakwah yang pertama disampaikan kepada keluarga sendiri, kaum kerabat,
kemudian kepada orang lain yang dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Dalam waktu singkat, keluarga nabi ahlul bait masuk Islam di antaranya,
Siti Khadijah, Zaid bin Haritsah anak angkat Nabi Muhammad saw., dan Ali bin Abu °alib. Kemudian, kerabat dekatnya, yakni Abu Bakar Ashidiq.
Abu Bakar Ashidiq adalah orang kaya di Mekah. Melalui tangan Abu Bakar, beberapa orang masuk Islam yang biasa disebut Asabiquunal Awwaluun
orang-orang yang pertama masuk Islam, seperti: Usman bin Affan, Zubair bin Awwam, Sa’ad bin Abi Waqas, Arqam bin Abi Arqam, Abdurahman bin
Auf, Thalhah bin Ubaidillah, dan Said bin Zaid.
Kemudian, Allah menyuruh Nabi berdakwah secara terbuka dan terang- terangan sebagaimana firman Allah:
Artinya: Maka sampaikanlah Muhammad secara terang-terangan segala apa
yang diperintahkan kepadamu dan berpalinglah dari orang yang musyrik. Surah Al-Hijr [15] : 94
Rasulullah saw. dan sahabatnya melakukan dakwah secara berkelompok untuk menyampaikan Islam. Dakwah Rasulullah saw. tersebut diketahui oleh
orang-orang Quraisy. Tidak sedikit yang simpati terhadap dakwah Rasulullah dan kemudian memeluk Islam. Akan tetapi, banyak juga yang membencinya.
Termasuk, paman Nabi sendiri, yaitu Abu Lahab.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 9
Sejarah Nabi Muhammad saw.
111 111
11 111
Rasulullah saw. menyampaikan dakwah bukan dengan cara kekerasan melainkan dengan cara yang santun, lemah lembut, hikmat, dan bijaksana.
Selain dakwah dengan lisan, Rasulullah saw. juga banyak melakukan dakwah dengan perbuatan yang baik dan terpuji.
Artinya: Serulah manusia kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran
yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu. Dialah yang lebih mengetahui siapa yang sesat
dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui siapa yang mendapat petunjuk. Surah An-Na¥l [16] : 125
Sebagian besar masyarakat Mekah menentang dan memerangi dakwah Rasulullah. Bahkan, Rasulullah dan para sahabatnya mengalami berbagai
hinaan, gangguan, dan siksaan dari kafir Quraisy. Sahabat Nabi yang mengalami siksaan, seperti Mu’az bin Yassir dan Bilal bin Rabbah. Akan tetapi, siksaan
tersebut mereka tahan dengan sabar dan mereka tetap mengucapkan takbir kepada Allah swt..
Akhirnya, Nabi Muhammad saw. memerintahkan kaum Muslimin untuk berhijrah ke negeri lain. Hijrah pertama ke negeri Habsyi Afrika, lalu ke
Yastrib Madinah.
D. DAKWAH