2.2 Perangkat Bergerak Mobile Device
Menurut Gartner 2003, perangkat bergerak secara umum dapat diklasifikasikan dalam 2 kategori, yaitu: [1] Telepon selular dengan
peningkatan kemampuan komputasi, termasuk menampilkan grafik dan kemampuan berinteraksi dengan grafik seperti: smartphone dan
communicator; [2] Komputer portabel, yang dapat diintegrasikan dengan kemampuan komunikasi audio-video seperti: PDA, dan lain-lain.
Pada umumnya perangkat bergerak yang digunakan untuk aplikasi klien kartografi memiliki sistem operasi operating system, yang memberi
pengguna sebuah antarmuka dan kontrol sinkronisasi perangkat. Saat ini sistem operasi yang popular untuk smartphone adalah: iPhone OS, Android,
Blackberry, dan Microsoft Windows Mobile.
2.3 Android
Android merupakan operating system untuk mobile yang sedang tumbuh di tengah OS mobile lainnya, seperti Windows Mobile, i-Phone OS,
Symbian. Android dikembangkan untuk perangkat mobile berbasis Linux.
2.3.1 Arsitektur Android
Sistem operasi Android dibangun berdasarkan kernel Linux dan memiliki arsitektur seperti gambar berikut .
Gambar 2.2 Arsitektur Android
Seperti yang terlihat pada gambar tersebut, arsitektur Android terdiri dari Application yang merupakan lapisan aplikasi, aplikasi tersebut
ditulis dengan bahasa pemrograman Java, Application Framework yang merupakan pengembangan aplikasi yang memiliki akses penuh ke Android,
sama dengan aplikasi inti yang telah tersedia. Arsitektur aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan penggunaan kembali komponen. Lapisan
arsitektur lainnya terdapat Libraries, merupakan satu set libraries dalam bahasa CC++ yang digunakan oleh berbagai komponen pada sistem
Android, kemudianAndroid Runtime yang merupakan satu set libraries inti yang menyediakan sebagian besar fungsi yang tersedia di libraries inti dari
bahasa pemrograman Java. Setiap aplikasi akan berjalan sebagai proses sendiri pada Dalvik Virtual Machine VM. Lapisan yang terakhir adalah
Linux Kernel, kernel bertindak sebagai lapisan antara hardware dan seluruh software.
2.3.2 Komponen Dasar
Aplikasi Android ditulis dalam bahasa pemrograman Java. Java mengompilasi kode bersama dengan data resource dan file yang dibutuhkan
oleh aplikasi disatukan ke dalam paket Android, file arsip ditandai dengan .apk. Komponen aplikasi pada Android terdiri 4 komponen utama, yaitu
Activities yang merupakan potongan kode executable yang menyajikan UI secara visual dimulai oleh pengguna maupun sistem operasi dan berjalan
selama diperlukan, Service yang berjalan di latar belakang untuk waktu yang tidak terbatas, Broadcast Receiver merupakan komponen yang
menerima dan bereaksi untuk menyiarkan pengumuman, Content Provider diciptakan untuk berbagi data dengan Activities lain atau Service, sebuah
content provider menggunakan antarmuka standar dalam bentuk URI untuk memenuhi permintaan data dari aplikasi lain.
2.3.3 Location Based Service dan Google Maps
Salah satu fitur yang mendefinisikan ponsel adalah mudah dibawa, sehingga tidak mengherankan bahwa beberapa fitur Android paling menarik
adalah layanan
yang memungkinkan
untuk menemukan
dan mengontekstualisasikan lokasi peta secara fisik.
Google Maps memungkinkan penggunanya untuk membuat peta berbasis Aktivitas sebagai elemen User Interface. Pengguna memiliki akses