Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

mengkontaminasi air tidak dapat berubah fase dan terpisah dari air yang telah menjadi gas. Uap air yang bersentuhan dengan kaca akan mengembun. Pengembunan tersebut diakibatkan suhu lingkungan di bagian kaca luar lebih rendah dibandingkan suhu absorber di bagian kaca dalam sehingga panas mengalir dari uap air menuju lingkungan. Embun mengalir ke saluran keluar karena posisi kaca yang miring, kemudian air dialirkan ke bak penampungan air bersih. Air yang tidak teruapakan akan mengalir melalui saluran buang air sisa absorber untuk ditampung pada bak penampung dan akan disirkulasikan. Untuk mempermudah proses pengembunan, pada dinding kaca penutup bagian luar dialiri air sebagai pendingin. Air tersebut masuk melalui saluran air pendingin kaca kemudian mengalir membasahi dinding kaca bagian luar. Sisa air pendingin kaca tersebut akan disalurkan ke bak penampung dan disirkulasikan kembali. Mekanisme perpindahan masa uap air dari bak air ke kaca penutup pada alat destilasi air energi surya terjadi secara: konveksi alami, purging, dan difusi tersaji pada Gambar 2. Sebagian besar massa uap air berpindah secara konveksi alami dan hanya sebagian kecil yang berpindah secara purging dan difusi. Mekanisme yang penulis jelaskan dapat dilihat pada Gambar 2. Gambar 2 Mekanisme perpindahan massa uap air pada destilator tenaga surya jenis absorber kain. Konveksi alami adalah mekanisme berpindahnya massa uap air karena perbedaan temperatur. Molekul air yang mempunyai temperatur lebih tinggi akan mempunyai energi kinetik yang lebih besar dan dapat lepas dari permukaan air menguap. Purging adalah mekanisme berpindahnya massa uap air yang disebabkan adanya perbedaan tekanan. Uap air akan mengalir dari tempat yang mempunyai tekanan lebih tinggi ke tempat yang mempunyai tekanan lebih rendah. Difusi adalah mekanisme berpindahnya massa uap air yang disebabkan perbedaan konsentrasi uap air. Gambar 3 Skema alat destilasi air energi surya jenis absorber kain menggunakan kaca tunggal berpendingin air. Pada Gambar 3 diketahui beberapa faktor yang mempengaruhi efisiensi alat destilasi air energi surya jenis absorber kain diantaranya: keefektifan absorber dalam menyerap energi surya, keefektifan kaca dalam mengembunkan uap air, jumlah massa air di alat destilasi dan temperatur awal air masuk kedalam alat destilasi. Absorber harus terbuat dari bahan dengan absorbtivitas energi surya