Pembuatan Soal Identifikasi Miskonsepsi Pengaturan Jadwal Kegiatan Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Pendekatan SCL

36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Perencanaan Pembelajaran ARL Dengan Pendekatan SCL

Kegiatan ini diawali dengan koordinasi antara tim peneliti dan dosen Analisis Rangkaian Listrik untuk menentukan materi yang akan diajarkan sekaligus memberikan penjelasan secara teoritis dan teknis sehingga dicapai kesepakatan. Kegiatan koordinasi dilanjutkan dengan persiapan pembuatan program, pembuatan petunjuk kegiatan mahasiswa, lembar observasi, performance assessment , dan perangkat lainnya. Adapun beberapa hal yang dibuat dalam kegiatan perancangan Pembelajaran ini adalah :

1. Pembuatan Soal Identifikasi Miskonsepsi

Dalam pengembangan soal yang akan digunakan dalam penelitian ini pada tahap awal dikembangkan dengan diskusi antara tim peneliti dan dosen pengampu. Pada tahapan ini ditemukan permasalahan yang paling mendasar adalah ketidak mampuan mahasiswa dalam menganalisis gambar rangkaian listrik. Hal ini tampak dari kemampuan mereka menyelesaikan soal yang diberikan sangat rendah.

2. Pengaturan Jadwal Kegiatan

Agar kegiatan berjalan lebih efektif maka disusunlah jadwal kegiatan yang berkaitan dengan penyesuaian waktu pembelajaran dengan waktu perencanaan pelaksanaan penelitian. Hal ini sangat diperlukan karena terkadang pemberitahuan mengenai dietrima tidaknya usulan penelitian dan dana yang ada sangat tidak sesuai sehingga waktu pelaksanaannya membutuhkan kecermatan perhitungan waktu.

3. Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Pendekatan SCL

Perencanaan pembelajaran Analisis Rangkaian Listrik dilakukan dengan cara sebagai berikut: 37 a. Sebelum kuliah mahasiswa sudah dibagikan silabi lengkap untuk mata kuliah Analisis Rangkaian Listrik b. Silabi tersebut digunakan sebagai pedoman umum bagi mahasiswa tentang isi mata kuliah tersebut sudah diinformasikan kepada mahasiswa c. Mahasiswa diminta untuk membuat satu kelompok belajar yang terdiri dari 4 – 5 mahasiswa. d. Mahasiswa dalam satu kelompok belajar diwajibkan memiliki satu kopian buku acuan yang digunakan dalam kuliah. Tim berpendapat bahwa bahasa Inggris yang disajikan dalam buku tersebut dapat dimengerti atau dapat diterjemahkan langsung oleh mahasiswa yang telah lulus dari SMA. e. Penelitian ini direncanakan setelah beberapa kali pertemuan, sehingga gaya mengajar dosen maupun gaya belajar mahasiswa sudah dapat berlangsung wajar. f. Setiap kali proses pembelajaran berlangsung mahasiswa diminta membuat ringkasan materi yang akan diajarkan dan mencoba mengerjakan soal-soal yang ada di buku, sekaligus mahasiswa diminta untuk menuliskan sebuah pertanyaan yang ingin diketahui dari proses meringkas materi. Tim menduga adanya terminologi kelistrikan maupun fisis yang tidak diketahuinya.

B. Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran ARL Dengan Pendekatan SCL