54
BAB V Simulasi Dan Analisa
5.1. Validasi Hasil Program
• Data masukan input data ke komputer berupa temperatur lingkungan dan
intensitas radiasi matahari. Intensitas total dalam satu hari 10 jam diambil 8x10
6
Joulem
2
hari rata-rata dan dibandingkan dengan hasil pengukuran langsung di lapangan.
Tabel 5.1. Temperatur Lingkungan dan Intensitas Radiasi Matahari
Waktu WIB
Temperatur Lingkungan
Kelvin Intensitas Radiasi
Matahari Watt
08-09 301
130,56 09-10
305 187
10-11 308
235
11-12 310
267
12-13 311
288
13-14 311
288
14-15 310
267
15-16 308
235
16-17 305
187
17-18 301
130,56
• Contoh Tampilan program ketika dijalankan :
Gambar 5.1. Contoh Tampilan Program Menghitung Temperatur Kaca
55 Gambar 5.2. Contoh Tampilan Program Menghitung Temperatur Plat
Absorber
Gambar 5.3. Contoh Tampilan Program Menghitung Temperatur Generator
56 Gambar 5.4.Contoh Tampilan Program Menghitung Temperatur Generator
dan Besar Pendinginan •
Data keluaran output data yang dihitung dengan program yang dibuat :
Gambar 5.5.Tampilan hasil rekaman temperatur kaca
Gambar 5.6. Tampilan hasil rekaman temperatur plat absorber
57 Gambar 5.7. Tampilan hasil rekaman temperatur generator dan pendinginan
Tabel 5.2. Jumlah Penguapan Metanol
Waktu WIB
Temperatur Kaca
Kelvin Temperatur
Absorber Kelvin
Temperatur Generator
Kelvin Jumlah
Penguapan Metanol kg
08.00 301
301 301
- 08-09
310 320
302,68 -
09-10 318
332 305,27
- 10-11
323 339
308,25 -
11-12 327
345 311,50
- 12-13
329 348
314,72 -
13-14 329
348 317,66
- 14-15
327 345
320,08 -
15-16 323
339 321,75
0,21 16-17
318 332
322,65 0,46
17-18 310
320 322,42
-
18.00 303
303 303
-
• Suhu maksimal generator 322,65 K, akumulasi metanol yang menguap
0,46 kg dan pendinginan yang dapat dilakukan : 526,182 kJ.
58 Berikut tabel temperatur plat absorber yang diukur langsung di lapangan
dan yang dihitung dengan menggunakan program 8 MJm
2
hari : Tabel 5.3. Temperatur Plat Absorber
Waktu WIB
Temp. Absorber dengan Pengukuran
Kelvin Temp. Absorber
dengan Program Kelvin
08.00 301
301
08-09 -
320
09-10 343,6
332
10-11 360,82
339
11-12 365,83
345
12-13 357,3
348
13-14 353,7
348
14-15 346,9
345
15-16 336,28
339
16-17 324,82
332
17-18 316,74
320
18.00 -
303
Grafik Waktu Vs Temperatur Plat Kolektor
o Grafik dengan pengukuran langsung di lapangan, besar kecilnya tidak
bisa diprediksi karena temperatur kolektor tergantung radiasi matahari yang selalu tidak tentu tergantung cuaca.
50 100
150 200
250 300
350 400
T e
m p
e ra
tu r
K
Waktu WIB
pengukuran 8 MJ
59 o
Sementara grafik temperatur kolektor yang dihitung dengan program relatif lebih halus karena penghitungannya diidealisasikan.
5.2. Simulasi