RANCANG BANGUN WEB E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN KELAS X TITL SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM. 2015/2016.

(1)

RANCANG BANGUN WEB E-LEARNING PADA MATA

PELAJARAN MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

KELAS X TITL SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

AGUNG WIJAYA POHAN NIM: 5103131001

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2016


(2)

(3)

RIWAYAT HIDUP

Agung Wijaya Pohan, lahir di Perdagangan, 21 oktober 1992. Ayah bernama Agus Pohan dan Ibu bernama Erni Prawati, merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Pada tahun 2004, penulis lulus dari SD Satrya Budi. Tahun 2004, penulis diterima di MTs Al-Washliyah Perdagangan dan lulus pada tahun 2007. Tahun 2007, penulis diterima di SMA Negeri 1 Bandar Perdagangan dan lulus pada tahun 2010. Tahun 2010, penulis diterima di Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Medan, dan pada tahun 2016 penulis lulus Sastra 1 (S1) Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Medan.


(4)

(5)

(6)

i ABSTRAK

Agung Wijaya Pohan, NIM. 5103131001. Rancang Bangun Web E-Learning Pada mata Pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran Kelas X TITL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. 2015/2016.

Penelitian ini secara umum merupakan penelitiaan yang bertujuan untuk mnghasilkan sebuah produk media pembelajaran dan mengetahui kelayakan pda produk media pembelajaran. Media pembelajaran termasuk hal yang sangat penting dalam prose pembelajaran. Peneliti merancang dan membangun media pembelajarana berbasi Web E-Learning menggunakan aplikasi MOODLE dan aplikasi pembantu XAMPP. Media pembelajaran bertujuan untuk membuat siswa aktif dalam pembelajaran dan menekankan kemandirian siswa.

Media pembelajaran pada penelitian ini menggunakan model desai ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementaion, Evaluation). Penilaian yang dilakukan dalam penelitin dilakukan menggunakan angket yang terdiri dari angket ahli materi, ahli media, dan siswa yang mana penilaian setiap angket mempengaruhi kelayakan media pembelajaran yang dibangun oleh penulis.Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam, Jalan galang lubuk pakam. Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Penelitian ini menerapkan kurikulum 2013 dengan bahan ajar dasar dan pengukuran listrik. Media pembelajaran Web E-Learning di validasi oleh Ahli Materi, 2 Ahli Media, dan 27 Siswa Kelas X TITL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Kelayakan media ditentukan dengan instrumen dan teknik analisis data yang diadaptasi dari Sriadhi (2012).

Hasil penelitian menunjukan bahwa media Web E-Learning sangat bagus digunakan dan menarik kemauan dan kemampuan siswa, sehingga hasil belajar dapat lebih baik. Kelayakan media Web E-Learning berdasarkan penlitian diperoleh hasil perhitungan dari Ahli Materi 4,18 dengan interprestasi “Sangat Baik” dan “ Sangat Layak”, 2 Ahli Media memperoleh perhitungan rata-rata 4,45 “Sangat Baik” dan “ Sangat Layak”, dan penilaian dari 27 siswa memperoleh perhitungan 4,18 “Sangat Baik” dan “ Sangat Layak”.


(7)

ii

KATA PENGANTAR

Rasa syukur tiada terkira penulis ucapkan kehadirat-Nya yang telah mencurahkan limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan sikripsi yang berjudul “rancang bangun web e-learning pada mata pelajaran menggunakan hasil pengukuran kelas X TITL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam”.

Penulis menyadari bahwa Sikripsi ini masih belum sernpurna. Dengan ini penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi penyempurnaan laporan ini.

Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orangtua saya yang saya cintai: Ayah Agus Pohan dan Ibu Erni Prawati beserta saudara/i saya: Angga Tamara Pohan dan Eliza Diana Putri Pohan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada orang spesial Ririn Hermawan Siregar S.Pd dan sahabat-sahabat saya, Ferri Ardi, Eva Monica Nahuale, Nova Yanti Pratiwi, Indra Maulana, Rahmat Chairul Aritonang, Lihardi Dilantara, Febri Hartono, Indra Daulay, Fahmi Izhari, Fadli Marunduri, dan Triani Pasaribu.

Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini, yaitu:

1. H. Sriadhi, S.T., M.Pd., M.Kom., Ph.D, selaku Pembimbing Skripsi yang telah banyak membantu, mengarahkan, membimbing, dan memberi dorongan sampai skripsi ini terwujud.


(8)

iii

2. Prof. Dr. Paningkat Siburian, M.Pd, selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan, arahan, serta motivasi kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan studi.

3. Ibu Dra. Hj. Rosneli, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik UNIMED. 4. Bapak Prof. Dr. Sumarno, M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik

Fakultas Teknik UNIMED.

5. Bapak Bahauddin, S.T., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNIMED.

6. Bapak Dr. Salman Bintang, M.Pd, selaku Seketaris Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNIMED.

7. Bapak Drs. Kiniken, M.Pd, selakuk Kepala Sekolah SMK N 1 Lubuk Pakam.

8. Bapak Johanes Pasaribu, selaku Ketua Jursan TITL dan sebagai guru mata pelajaran.

9. Abangda Fikri, selaku Tata Usaha Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNIMED.

10.Seluruh mahasiswa pendidikan teknik elektro khususnya stambuk 2010 yang telah berjuang bersama.

Medan, Januari 2016 Penulis,

Agung Wijaya Pohan NIM : 5103131001


(9)

iv DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL ... x

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... 4

E. Tujuan Masalah ... 4

F. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II : KAJIAN TEORI A. Deskripsi Teori ... 6

1. Media Pembelajaran ... 6

11. Media Pembelajaran dan Proses Belajar Mengajar ... 6

12. Rancang Bangun Media Pembelajaran ... 11

13. XAMPP ... 13

14. MOODLE ... 15


(10)

v

2.1 Pengertian Persepsi Siswa ... 18

2.2 Pembelajaran E-Learning ... 19

2.3 Pengaruh Persepsi Siswa pada Penggunaan Web E-Learning ... 22

B. Penelitian Yang Relevan ... 22

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian ... 26

B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 26

C. Prosedur Penelitian ... 26

D. Model Rancangan dan Pembuatan Media ... 27

1. Tahap Analisis (Analysis) ... 28

2. Tahap Desain (Design) ... 28

3. Tahap Pengembangan (Development)... 36

4. Tahap Implementasi (Implementation) ... 36

5. Tahap Penilaian (Evaluation) ... 37

E. Intrumen Pengumpulan Data ... 38

F. Teknik Analisis Data ... 39

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Penelitian ... 42

B. Hasil Penelitian ... 42

1. Tahap Analisis (Analysis)... 42

2. Tahap Desain (Design) ... 45


(11)

vi

4. Tahap Implementasi (Implementation) ... 70

C. Panduan Media ... 78

D. Implikasi Penelitian ... 79

E. Keterbatasan Penelitian ... 80

BAN V: KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 81

B. Saran ... 82

DAFTAR PUSTAKA DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 ... 85

Lampiran 2 ... 103


(12)

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Peranan Media Dalam Proses Pembelajaran ... 7

Gambar 2.2 Kerucut Pengalaman Edgar Dale ... 9

Gambar 2.3 Model ADDIE Desain Instruksional ... 12

Gambar 3.1 Prosedur Penelitian dalam Penelitian Uji Kelayakan... 27

Gambar 3.2 Langkah-Langkah ADDIE ... 28

Gambar 3.3 Flowchart Rancangan Media ... 29

Gambar 3.4 Halaman Masuk... 30

Gambar 3.5 Tampilan Utama ... 32

Gambar 3.6 Tampilan Halaman Materi Pelajaran... 33

Gambar 3.7 Tampilan Halaman Ujian ... 34

Gambar 3.8 Tampilan Halaman Nilai ... 35

Gambar 3.9 Prosedur Pengembangan ... 37

Gambar 4.1 Flowchart Halaman Depan Web ... 45

Gambar 4.2 Flowchart Menu Utama Web ... 46

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Depan Web Media Pembelajaran SMK N 1 Lubuk Pakam Dan Menu Login/Register ... 47


(13)

viii

Gambar 4.4 Tampilan Menu Daftar Siswa ... 47

Gambar 4.5 Tampilan Menu Utama Website E-Learning ... 48

Gambar 4.6 Tampilan Menu Download Bahan Ajar ... 49

Gambar 4.7 Tampilan Bahan Ajar Yang Akan di Download ... 49

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Kursus Menggunakan Hasil Pengukuran ... 50

Gambar 4.9 Tampilan Materi Dasar dan Pengukuran Listrik ... 50

Gambar 4.10 Tampilan Halaman Depan Kuis ... 50

Gambar 4.11 Tampilan Kuis Sedang Berlangsung ... 51

Gambar 4.12 Tampilan Menu Keluar dari Website E-Learning ... 52

Gambar 4.13 Hasil Validasi Aspek Panduan Coursware Oleh Ahli Materi ... 54

Gambar 4.14 Hasil Validasi Konten/Isi Coursware Oleh Ahli Materi ... 55

Gambar 4.15 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Materi ... 57

Gambar 4.16 Hasil Validasi Panduan Coursware Oleh Ahli Media I ... 58

Gambar 4.17 Hasil Validasi paparan Coursware Oleh Ahli Media I ... 59

Gambar 4.18 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Media I ... 61


(14)

ix

Gambar 4.20 Hasil Validasi paparan Coursware Oleh Ahli Media II ... 63

Gambar 4.21 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Media II ... 64

Gambar 4.22 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Dua Ahli Media ... 66

Gambar 4.23 Tampilan Bagian Petunjuk Penggunaan E-learning (1) Belum direvis (2) Sudah di revisi ... 67

Gambar 4.24 Tampilan Halaman Depan Web (3) Belum direvis (4) Sudah di revisi ... 68

Gambar 4.25 Tampilan Animasi Pada Materi (5) Belum direvis (6) Sudah di revisi ... 69

Gambar 4.26 Penyesuaian Waktu Pelaksanaan Kuis (7) Belum direvis (8) Sudah di revisi ... 70

Gambar 4.27 Hasil Validasi Panduan Coursware Oleh Siswa ... 71

Gambar 4.28 Hasil Validasi Konten/Isi Coursware Oleh Siswa ... 73

Gambar 4.29 Hasil Validasi paparan Coursware Oleh Siswa ... 74

Gambar 4.30 Hasil Validasi Efek Edukasi Oleh Siswa ... 75


(15)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Interpretasi Kelayakan Coursware Multimedia ... 40

Tabel 4.1 Hasil Validasi Aspek Panduan Courware Oleh Ahli Materi ... 54

Tabel 4.2 Hasil Validasi Aspek Konten/Isi Oleh Ahli Materi ... 55

Tabel 4.3 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Materi ... 56

Tabel 4.4 Hasil Validasi Panduan Coursware Oleh Ahli Media I ... 58

Tabel 4.5 Hasil Validasi Paparan Coursware Oleh Ahli Media I ... 59

Tabel 4.6 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Media I ... 60

Tabel 4.7 Hasil Validasi Panduan Coursware Oleh Ahli Media II ... 61

Tabel 4.8 Hasil Validasi Paparan Coursware Oleh Ahli Media II ... 62

Tabel 4.9 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Ahli Media II ... 63

Tabel 4.10 Hasil Validasi Keseluruhan Aspek Oleh Dua Ahli Media ... 65

Tabel 4.11 Hasil Validasi Panduan Coursware Oleh Siswa ... 71

Tabel 4.12 Hasil Validasi Konten/Isi Coursware Oleh Siswa ... 72

Tabel 4.13 Hasil Validasi Paparan Coursware Oleh Siswa ... 73

Tabel 4.14 Hasil Validasi Efek Edukasi Oleh Siswa ... 74


(16)

(17)

1 BAB I

PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi dan informasi telah membawa perubahan yang sangat besar bagi kemajuan dunia pendidikan. Seiring dengan perkembangan tersebut metode pembelajaran juga banyak mengalami perkembangan, baik metode pembelajaran secara personal, media pembelajaran ataupun proses pembelajaran. Bentuk dari perkembangan teknologi informasi yang diterapkan di dunia pendidikan adalah E-Learning. E-Learning merupakan sebuah inovasi yang mempunyai konstribusi sangat besar terhadap perubahan proses pembelajaran, dimana proses belajar tidak lagi hanya mendengarkan uraian materi dari guru tetapi siswa juga melakukan aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. Materi bahan ajar dapat divisualisasikan dalam berbagai format bentuk yang lebih dinamis dan interaktif sehingga siswa akan termotivasi untuk terlibat lebih jauh dalam proses pembelajaran tersebut.

Hasil observasi yang dilakukan di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam khususnya pada kelas X TITL, peneliti menemukan permasalahan yaitu keterbatasan sumber belajar bagi siswa dan penggunaan media pembelajaran yang belum optimal dalam kegiatan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran. Media yang digunakan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran hanya berupa buku teks yang dimiliki guru pengampu. Siswa hanya mencatat dan mendengarkan penjelasan materi Menggunakan Hasil Pengukuran oleh guru. Sebuah kegiatan pembelajaran yang melibatkan siswa aktif hanya


(18)

2 berupa praktek bengkel yang dilakukan hanya 1 kali dalam sebulan pada mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran. Hal tersebut menyebabkan siswa merasa jenuh dan kehilangan konsentrasi saat kegiatan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran berlangsung. Pada kelas X TITL ditemukan 13 dari 30 siswa atau sebesar 43,33% melakukan aktivitas lain diluar kegiatan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran seperti mengobrol dengan teman sebangku, melamun, dan menggambar. Apabila permasalahan tersebut dibiarkan saja, maka keefektifan dan keefesienan dalam pencapaian tujuan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran akan tertanggu.

Di sisi lain, sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah seperti jaringan

internet kurang dioptimalkan. Hal ini terlihat pada kurang dimanfaatkannya

internet sebagai sumber belajar. Dengan ini E-Learning diharapkan akan

membuat proses pembelajaran menjadi lebih kondusif, meningkatkan minat siswa, serta dapat mempertinggi proses belajar siswa dalam pembelajaran yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapai siswa. Hal ini dikarenakan E-Learning menuntut siswa untuk bisa brinteraksi dengan

internet, seperti mengakses informasi lain, memunculkan keaktifan siswa, serta

ketersedian materi untuk pembelajaran.

Peneliti mengkaji pemanfaatan media pembelajaran E-Learning yang akan dibangun untuk SMK Negeri 1 Lubuk Pakam untuk kelas X TITL merupakan sumber belajar yang optimal untuk meningkatkan hasil belajar siswa, sehingga peran guru sebagai fasilitator dapat dilaksanakan. Selain itu, keaktifan siswa lebih ditekankan jika menggunakan media pembelajaran E-Learning karena langkah


(19)

3 pembelajaran yang disusun telah diberikan sehingga budaya belajar yang diciptakan di sini menuntut siswa untuk mandiri dengan harapan mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang akhirnya mampu sejalan dengan meningkatnya hasil belajar siswa tersebut.

Peneliti melakukan media pembelajaran E-Learning terhadap kelas X TITL dikarenakan siswa kelas X TITL hanya terfokus dengan belajar yang

konvesional, dimana siswa jarang menggunakan komputer. Karena itu,

E-Learning ini dibangun untuk memngembangkan proses belajar pada

pembelajaran siswa kelas X TITL.

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat di identifikasi sebagai berikut : 1. Keterbatasan sumber belajar Menggunakan Hasil Pengukuran.

2. Penggunaan media pembelajaran yang belum optimal dalam kegiatan pembelejaran Menggunakan Hasil Pengukuran.

3. Siswa merasa jenuh dan kehilangan konsentrasi saat pembelajaran Menggunakan Hasi Pengukuran.

4. Belum terdapat media pembelajaran berbasis teknologi dalam kegiatan pembelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran.

5. Keaktifan siswa dituntut hanya dalam kegiatan praktek bengkel yang dilakukan 1 kali dalam sebulan.


(20)

4 C. Pembatasan Masalah

Peneliti fokus pada rancang bangun Web E-Learning pada mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Penelitian ini diterapkan “Menggunakan pembangunan sebuah Web sebagai media belajar yang memerlukan komputer dan jaringan internet”, “Software yang

digunakan untuk membangun Web E-Learning adalah XAMPP (v3.6.3-0-V11) dan MOODLE (v2.8.5+)”, dan “bahan ajar yang dipakai adalah Dasar dan Pengukuran Listrik dengan mata pelajaran menggunakan hasil pengukuaran”.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah penelitian ini adalah :

1. Bagaimana membangun media Web E-Learning dengan aplikasi MOODLE untuk mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL mulai dari tahap persiapan, desain, implementasi dan evaluasi? 2. Bagaimana kelayakan media Web E-Learning yang digunakan menurut

ahli media, ahli materi, dan siswa?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Membangun media Web E-Learning dengan aplikasi MOODLE untuk mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL

2. Mengetahui kelayakan media Web E-Learning yang digunakan menurut ahli media, ahli materi, dan siswa.


(21)

5 F. Manfaat Penelitian

Dari tujuan penelitian di atas, dapat dirumuskan beberapa kegunaan penelitian, yang penulis susun sebagai berikut :

1. Bagi sekolah, hasil penelitian dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran.

2. Bagi guru, penelitian ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan kreativitas guru dalam menggunakan media pembelajaran. 3. Bagi siswa, penelitian ini dapat meningkatkan pengalaman belajar dan

menambah sumber pembelajaran siswa.

4. Bagi peneliti, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan memperluas wacana dalam bidang untuk membangun media pembelajaran


(22)

81 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan anilisis dan pembahasan BAB IV, maka penelitian rancang bangun media Web E-Learning dapat disimpulkan bahwa:

1. Rancang bangun Web E-Learning pada mata pelajaran menggunakan hasil pengukuran kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam dikembangkan menggunakan aplikasi MOODLE (Modular Object Oriented Dynamic

Learning Enviromen) dan XAMPP. Media pembelajaran ini dikembanag

sesuai dengan prosedur pengembangan ADDIE (Analysis, Design,

Development, Implementation,Evaluation). Tahap analisis meliputi

analisis siswadan kompetensi. Tahap desain meliputi pembuatan flowchart dan storyboard, dan penyusunan materi dan evaluasi materi. Tahap pengembanagan, media pembelajaran yang telah terbentuk dinilai oleh validator yang terdiri dari ahli materi dan 2 ahli media. Tahap implementasi, media pembelajaran diujicobakan kepada 27 siswa kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam. Dan terakhir tahap evaluasi yang meliputi pada penilaian keberhasilan media pembelajaran dan kualitas media pembelajaran.

2. Kelayakan media pembelajaran web elerning pada mata pelajaran menggunakan hasil pengukuran kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam berdasarkan ahli materi, ahli media, dan siswa adalah sebagai berikut: Penilaian kelayakan oleh ahli materi memperoleh jumlah skor 46 dan interval skor 4,18 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat


(23)

82 Layak”. Penilaian kelayakan ahli media I memperoleh jumlah skor 49 dan interval skor 4,45 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”. Ahli media II memperoleh jumlah skor 49 dan interval skor 4,45 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”. Dan Jumlah rerata ahli media I dan ahli media II memperoleh jumlah rerata 49 dan interval rerata 4,45 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”. Penilaian kelayakan media oleh 27 siswa kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam memperoleh jumlah rerata sebesar 100,3 dan interval rerata sebesar 4,18 sehingga media pembelajaran ini termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”.

B. Saran

Berdasarkan penelitian dan keterbatasan pengembangan yang sudah dijelaskan, media pembelajaran ini masih memiliki banyak kelemahan. Oleh karena itu, peneliti dapat memberikan beberapa saran pengembangan produk lebih lanjut sebagai berikut:

1. Saran untuk Guru

a. Sebaiknya guru memiliki keterampilan untuk menggunakan berbagai

jenis media pembelajaran, khususnya media pembelajaran elektronik (E-Learning) seperti media pembelajaran yang kreatif dan inovatif

yaitu media Web E-Learning menggunakan aplikasi MOODLE sehingga proses pembelajaran dapat lebih berkembang dengan baik. b. Sebaiknya guru dapat memanfaatkan dan melibatkan fasilitas yang


(24)

83 2. Saran untuk Siswa

Sebaiknya siswa memiliki kemampuan dan kemauan untuk menggunakan media Web E-learning menggunakan aplikasi MOODLE agar dapat belajar dan melakukan proses pembelajaran dimana saja dan kapan saja. 3. Saran untuk Penelitian yang Akan Datang

a. Sebaiknya media Web E-learning menggunakan aplikasi MOODLE tidak hanya digunakan dalam satu mata pelajaran, tetapi bisa juga digunakan untuk semua mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. b. Sebaiknya menggunakan alamat domain yang berbayar, untuk


(25)

84

DAFTAR PUSTAKA

Amiroh. (2012). Membangun E-learning Dengan Learning Management System

Moodle. Jakarta : Genta Group Production

Arief S, Dkk. (2010).Media Pendidikan.Jakarta: Raja Grafindo Persada Arsyad, Azhar. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara

Daryanto. (2012). Media Pembelajaran. Bandung: Sarana Titorial Nurani Sejahtera

Daryanto. (2013). Inovasi Pembelajaran Efektif. Bandung: Yrama Widia

Lesmana, Surya. (2013). Web E-learning Gratis Dengan Moodle. Jakarta : Smart Puji, Diar. (2010). Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP.

Yogyakarta : MediaKom

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

About Elearning, (2015). ADDIE Intructional Design Model. http://www.about-elearning.com/addie-instructional-design-model.html, 14 April 2015 Apache Firends. (2013). XAMPP. https://id.wikipedia.org/wiki/XAMPP, 14 April

2015

Moodle. (2010). Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment (MOODLE). https://id.wikipedia.org/wiki/Moodle, 14 April 2015

Muksin Wijaya. (2012). Model Pembelajaran E-Learning Berbasis Web Melalui

Pendekatan Teori Belajar Behavioristik dan Kognitif.

http://documents.tips/documents/resume-jurnal-pengembangan-model-pembelajaran-edocx.html, 14 April 2015


(1)

4 C. Pembatasan Masalah

Peneliti fokus pada rancang bangun Web E-Learning pada mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Penelitian ini diterapkan “Menggunakan pembangunan sebuah Web sebagai media belajar yang memerlukan komputer dan jaringan internet”, “Software yang digunakan untuk membangun Web E-Learning adalah XAMPP (v3.6.3-0-V11) dan MOODLE (v2.8.5+)”, dan “bahan ajar yang dipakai adalah Dasar dan Pengukuran Listrik dengan mata pelajaran menggunakan hasil pengukuaran”.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah penelitian ini adalah :

1. Bagaimana membangun media Web E-Learning dengan aplikasi MOODLE untuk mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL mulai dari tahap persiapan, desain, implementasi dan evaluasi? 2. Bagaimana kelayakan media Web E-Learning yang digunakan menurut

ahli media, ahli materi, dan siswa?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Membangun media Web E-Learning dengan aplikasi MOODLE untuk mata pelajaran Menggunakan Hasil Pengukuran kelas X TITL

2. Mengetahui kelayakan media Web E-Learning yang digunakan menurut ahli media, ahli materi, dan siswa.


(2)

5 F. Manfaat Penelitian

Dari tujuan penelitian di atas, dapat dirumuskan beberapa kegunaan penelitian, yang penulis susun sebagai berikut :

1. Bagi sekolah, hasil penelitian dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran.

2. Bagi guru, penelitian ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan kreativitas guru dalam menggunakan media pembelajaran. 3. Bagi siswa, penelitian ini dapat meningkatkan pengalaman belajar dan

menambah sumber pembelajaran siswa.

4. Bagi peneliti, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan memperluas wacana dalam bidang untuk membangun media pembelajaran


(3)

81 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan anilisis dan pembahasan BAB IV, maka penelitian rancang bangun media Web E-Learning dapat disimpulkan bahwa:

1. Rancang bangun Web E-Learning pada mata pelajaran menggunakan hasil pengukuran kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam dikembangkan menggunakan aplikasi MOODLE (Modular Object Oriented Dynamic Learning Enviromen) dan XAMPP. Media pembelajaran ini dikembanag sesuai dengan prosedur pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation,Evaluation). Tahap analisis meliputi analisis siswadan kompetensi. Tahap desain meliputi pembuatan flowchart dan storyboard, dan penyusunan materi dan evaluasi materi. Tahap pengembanagan, media pembelajaran yang telah terbentuk dinilai oleh validator yang terdiri dari ahli materi dan 2 ahli media. Tahap implementasi, media pembelajaran diujicobakan kepada 27 siswa kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam. Dan terakhir tahap evaluasi yang meliputi pada penilaian keberhasilan media pembelajaran dan kualitas media pembelajaran.

2. Kelayakan media pembelajaran web elerning pada mata pelajaran menggunakan hasil pengukuran kelas X TITL SMK N 1 Lubuk Pakam berdasarkan ahli materi, ahli media, dan siswa adalah sebagai berikut: Penilaian kelayakan oleh ahli materi memperoleh jumlah skor 46 dan interval skor 4,18 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat


(4)

82

Layak”. Penilaian kelayakan ahli media I memperoleh jumlah skor 49 dan

interval skor 4,45 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat

Layak”. Ahli media II memperoleh jumlah skor 49 dan interval skor 4,45

termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”. Dan Jumlah rerata ahli media I dan ahli media II memperoleh jumlah rerata 49 dan interval rerata 4,45 termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan

“Sangat Layak”. Penilaian kelayakan media oleh 27 siswa kelas X TITL

SMK N 1 Lubuk Pakam memperoleh jumlah rerata sebesar 100,3 dan interval rerata sebesar 4,18 sehingga media pembelajaran ini termasuk dalam interpretasi “Sangat Baik” dan “Sangat Layak”.

B. Saran

Berdasarkan penelitian dan keterbatasan pengembangan yang sudah dijelaskan, media pembelajaran ini masih memiliki banyak kelemahan. Oleh karena itu, peneliti dapat memberikan beberapa saran pengembangan produk lebih lanjut sebagai berikut:

1. Saran untuk Guru

a. Sebaiknya guru memiliki keterampilan untuk menggunakan berbagai

jenis media pembelajaran, khususnya media pembelajaran elektronik (E-Learning) seperti media pembelajaran yang kreatif dan inovatif

yaitu media Web E-Learning menggunakan aplikasi MOODLE sehingga proses pembelajaran dapat lebih berkembang dengan baik. b. Sebaiknya guru dapat memanfaatkan dan melibatkan fasilitas yang


(5)

83 2. Saran untuk Siswa

Sebaiknya siswa memiliki kemampuan dan kemauan untuk menggunakan media Web E-learning menggunakan aplikasi MOODLE agar dapat belajar dan melakukan proses pembelajaran dimana saja dan kapan saja. 3. Saran untuk Penelitian yang Akan Datang

a. Sebaiknya media Web E-learning menggunakan aplikasi MOODLE tidak hanya digunakan dalam satu mata pelajaran, tetapi bisa juga digunakan untuk semua mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. b. Sebaiknya menggunakan alamat domain yang berbayar, untuk


(6)

84

DAFTAR PUSTAKA

Amiroh. (2012). Membangun E-learning Dengan Learning Management System Moodle. Jakarta : Genta Group Production

Arief S, Dkk. (2010).Media Pendidikan.Jakarta: Raja Grafindo Persada Arsyad, Azhar. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara

Daryanto. (2012). Media Pembelajaran. Bandung: Sarana Titorial Nurani Sejahtera

Daryanto. (2013). Inovasi Pembelajaran Efektif. Bandung: Yrama Widia

Lesmana, Surya. (2013). Web E-learning Gratis Dengan Moodle. Jakarta : Smart Puji, Diar. (2010). Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP.

Yogyakarta : MediaKom

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

About Elearning, (2015). ADDIE Intructional Design Model. http://www.about-elearning.com/addie-instructional-design-model.html, 14 April 2015 Apache Firends. (2013). XAMPP. https://id.wikipedia.org/wiki/XAMPP, 14 April

2015

Moodle. (2010). Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment (MOODLE). https://id.wikipedia.org/wiki/Moodle, 14 April 2015

Muksin Wijaya. (2012). Model Pembelajaran E-Learning Berbasis Web Melalui Pendekatan Teori Belajar Behavioristik dan Kognitif. http://documents.tips/documents/resume-jurnal-pengembangan-model-pembelajaran-edocx.html, 14 April 2015