TATA KERJA Kepja No. Kep-115J.A101999 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kejaksaan Republik Indonesia

2 Tenaga jaksa sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 secara administratif berada dalam lingkungan Jaksa Agung Muda Pembinaan Bagian Ketiga Jaksa pada Wakil Jaksa Agung Pasal 483 1 Untuk kelancaran pelaksanaan tugas, Wakil Jaksa Agung dibantu oleh beberapa Jaksa. 2 Tenaga Jaksa sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 secara administrative berada dalam lingkungan Jaksa Agung Muda Pembinaan.

BAB XIV TATA KERJA

Pasal 484 Dalam melaksanakan tugas, Jaksa Agung Muda, Kepala Sekretaris Jaksa Agung pusat, sekretaris Jaksa Agung Muda, Kepala Biro, Direktur, dan Inspektur wajib menerapkan prinsip koordinasi, integritas dan sinkronisasi baik di lingkungan masing-masing dan antara satuan kerja di lingkungan Kejaksaan, Pusat maupun dengan instansi lain di luar Kejaksaan sesuai dengan tugas dan wewenang serta fungsinya. Pasal 485 Pimpinan satuan kerja dan setiap unsur pelaksana dalam lingkungan Jaksa Agung Muda dan Pusat, wajib memimpin dan mengkoordinasikan bawahan masing-masing serta memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahan. Pasal 486 Pimpinan satuan kerja dan setiap unsur pelaksana wajib mengikuti dan mematuhi semua petunjuk atasan dan bertanggung jawab kepada atasan masing-masing serta menyampaikan laporan tepat pada waktunya. Pasal 487 Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan kerja dan unsur pelaksana wajib ditelaah, diolah serta dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk kepada bawahan. Pasal 488 nspektur menyampaikan laporan kepada Jaksa Agung Muda Pengawasan dikoordinasikan oleh Sekretaris Jaksa Agung Muda Pengawasan. Pasal 489 Kepala Pusat DIKLAT, Pusat LITBANG dan Pusat INSTAKRIM diwajibkan menyampaikan laporan secara berkala kepada Jaksa Agung melalui Jaksa Agung Muda Pembinaan. Pasal 490 Kepala Pusat PENKUM diwajibkan menyampaikan laporan secara berkala kepada Jaksa Agung Muda Intelijen. Pasal 491 Dalam menyampaikan laporan masing-masing pada atasan, tembusan laporan wajib disampaikan kepada satuan kerja secara fungsional mempunyai hubungan kerja. Pasal 492 Dalam melaksanakan tugas pimpinan satuan kerja dan yang dibawahnya secara berkala wajib mengadakan rapat dalam rangka pemberian bimbingan kepada bawahan. Pasal 493 1 Widyaiswara, Pranata Komputer dan jabatan fungsional lainnya secara administratif berada dan bertanggung jawab kepada Kepala Pusat. 2 Widyaiswara, Pranata Komputer dan jabatan fungsional lainnya dalam melaksanakan kegiatan lainnya dikoordinasikan oleh tenaga fungsional senior selaku Ketua kelompok dan Ketua Sub Kelompok. 3 kegiatan-kegiatan sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 dikoordinasikan dengan bidang terkait.

BAB XV SATUAN TUGAS