6. PENYELENGGARA DAN PELAKSANA UN
Penyelenggara UN
1. BSNP menyelenggarakan UN bekerja sama dengan instansi terkait di lingkungan
Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah KabupatenKota, dan satuan pendidikan.
2. BSNP sebagai Penyelenggara UN bertugas:
– menyusun POS pelaksanaan UN; – memberi rekomendasi kepada Menteri tentang
pembentukan Pelaksana UN Tingkat Pusat; dan – melakukan evaluasi dan menyusun rekomendasi
perbaikan pelaksanaan UN.
Pelaksanaan UN
Pelaks. UN Tingkat Pusat
Pelaksana UN Tingkat Provinsi
Pelaksana UN Tingkat KabupatenKota
BSNP Penyelenggara UN
Mendikbud
Gubernur
BupatiWalikota
SK
SK
SK Tanggung jawab
Tanggung jawab
Tanggung jawab
Pelaksana UN Tingkat Satuan Pendidikan
Ka Dinas Pendidikan
Tanggung jawab
POS UN
Acuan SK
Majelis Rektor
PTN
Pengawasan UN
PTN
23
Pelaksana UN Tingkat Provinsi
• Melaksanakan
dan mengawasi
UN
SMPMTs, SMPLB, SMALB, dan Program Paket BWustha.
• Melaksanakan
UN SMAMA, SMKMAK, Program Paket C, dan Program Paket C
Kejuruan.
• Melakukan
pemindaian LJUN SMPMTs,
SMPLB, SMALB, dan Program Paket BWustha.
Pelaksana UN Tingkat KabKota
Pelaksana UN Tingkat KabupatenKota ditetapkan dengan
keputusan BupatiWalikota ,
terdiri atas unsur-unsur:
– Dinas Pendidikan KabupatenKota; – Kantor Kementerian Agama KabupatenKota Seksi
yang menangani pendidikan madrasah dan seksi yang menangani pendidikan norformal: Program
Paket BWustha, Program Paket C, dan Program Paket C Kejuruan;
Pelaksana UN Tingkat KabKota
Mempunyai tugas tanggung jawab, di antaranya
: 1. menetapkan satuan pendidikan yang berhak
melaksanakan UN ; 2. mengoordinasikan pengumpulan dan mengelola
database peserta UN; 3. Menetapkan
titik transit yang aman sebelum
bahan UN didistribusikan ke satuan pendidikan
4. menetapkan pengawas ruang UN 5. menetapkan penanggungjawab ruang ujian dari
salah seorang pengawas ruang UN.
Catatan: Lebih detail, lihat POS UN.
Tingkat Satuan Pendidikan
Satuan Pendidikan yang dapat melaksanakan UN adalah:
– sekolahmadrasah yang
memiliki peserta UN minimal 20 orang
SMPLB dan SMALB tidak ada batas minimal jumlah peserta UN,
terakreditasi , dan memenuhi
persyaratan lainnya
yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan KabupatenKota;
– pondok pesantren, PKBM, dan SKB Pelaksana pendidikan kesetaraan yang memiliki peserta UN
minimal 20 orang
serta memenuhi persyaratan lainnya yang ditetapkan oleh Pelaksana UN Tingkat KabupatenKota;
– institusi yang ditetapkan oleh Atase Pendidikan danatau Konsulat Jenderal pada Kantor Perwakilan RI setempat
berkoordinasi dengan Direktorat terkait atau langsung ditetapkan oleh Direktorat terkait untuk pelaksana UN di
luar negeri.
7.PERAN PERGURUAN TINGGI DAN LPMP
Peran Perguruan Tinggi
• Perguruan Tinggi
berperan serta dalam penyiapan soal UN, dan mengawasi
penggandaan, pendistribusian, pelaksanaan UN SMAMA, SMKMAK, Program Paket C, dan
Program Paket C Kejuruan, serta pengembalian LJUN ke tempat pemindaian dengan
berkoordinasi dengan pemerintah daerah.
• Perguruan Tinggi
melakukan pemindaian LJUN UN SMAMA, SMKMAK, Program Paket C, dan
Program Paket C Kejuruan.
Peran Perguruan Tinggi
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam
UN SMAMA, SMKMAK, Paket C dan Paket C Kejuruan
, di antaranya: 1. melakukan pengawasan pelaksanaan UN bersama LPMP
2. menetapkan koordinator pengawas UN kabupatenkota 3. menetapkan pengawas satuan pendidikan
4. melakukan pengawasan penggandaan dan
pendistribusian bahan UN bersama Panitia Regional, LPMP, dan Polri;
5. menjamin keamanan penyimpanan bahan UN di titik simpan terakhir bersama Pelaksana UN Tingkat
KabupatenKota dan Polri
6. menjamin keamanan dan kerahasiaan LJUN yang sudah diisi oleh peserta UN sampai ke tempat pemindaian.
Peran Perguruan Tinggi
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam UN SMAMA,
SMKMAK, Paket C dan Paket C Kejuruan
, di antaranya: 7. mengawasi penerimaan LJUN dari satuan pendidikan
atau rayon dan memastikan amplop LJUN sudah dilemdilak, ditandatangani oleh pengawas ruang,
dan dibubuhi stempel satuan pendidikan;
8. memindai LJUN dengan menggunakan software yang ditentukan oleh Pelaksana UN Tingkat Pusat;
9. menjamin keamanan proses pemindaian LJUN; 10. menyampaikan hasil pemindaian LJUN ke Pelaksana
UN Tingkat Pusat.
Catatan: Lebih detail, lihat POS UN.
Peran LPMP
• Melakukan pengawasan pelaksanaan UN
SMPMTs, SMPLB, dan Program Paket BWustha.
• Melakukan pengawasan penggandaan dan
pendistribusian bahan UN SMAMA, SMKMAK, Program Paket C dan Program
Paket C Kejuruan, bersama Perguruan Tinggi.
LPMP
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam
UN SMPMTs, SMPLB dan Program Paket BWustha
, di antaranya: 1. melakukan pengawasan pelaksanaan UN;
2. menetapkan koordinator pengawas UN kabkota; 3. melakukan pengawasan penggandaan dan
distribusi bahan UN bersama Panitia Regional penggandaan dan distribusi, dan Polri;
4. menjamin keamanan penyimpanan bahan UN di titik simpan terakhir bersama Pelaksana UN Tingkat
KabupatenKota dan Polri;
LPMP
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam
UN SMPMTs, SMPLB dan Program Paket BWustha
, di antaranya: 5. menjamin keamanan dan kerahasiaan LJUN yang
sudah diisi oleh peserta UN serta bahan pendukungnya;
6. mengawasi penerimaan LJUN dari satuan pendidikan atau rayon dan memastikan amplop
LJUN sudah dilemdilak, ditandatangani oleh pengawas ruang, dan dibubuhi stempel satuan
pendidikan.
Catatan: Lebih detail, lihat POS UN.
8. PELAKSANAAN UN