IV. KLASIFIKASI BARANG KONSUMSI
Barang konsumsi dapat diklasifikasikan menjadi: Djaslim Saladin, 2007:73
1. Barang kebutuhan sehari-hari convenience goods, Ciri-cirinya:
a. Konsumen
mempunyai pengetahuan
luas tentang
barang b.
Konsumen menginginkan
sebelum membeli
barang tersebut
c. Barang-barang itu
dibeli atau
diperoleh dengan
mudah. d. Harga dan mutu tidak dipersoalkan
e. Umumnya harga murah f. Tidak banyak terpengaruh oleh mode
g. Dibeli secara teratur
Barang kebutuhan sehari-hari dapat dibagi lagi menjadi: a.
Barang pokok, yaitu barang yang dibeli konsumen secara tetap.
misalnya kecap, pasta gigi, sabun mandi. b.
Barang impulsive, yaitu barang yang dibeli konsumen tanpa perencanaan atau usaha meneliti.
misalnya permen,
koran, majalah
ditempatkan di
supermarket. c.
Barang darurat, yaitu kebutuhan konsumen yang dirasakan sangat mendesak.
misalnya payung
2. Barang belanjaan shooping goods yaitu barang yang dalam proses memilih dan membelinya sangat dipengaruhi oleh
pengaruh mode
dan konsumen
membandingkannya berdasarkan kesesuaian mutu dan harga. Contoh: pakaian,
sepatu, alat rumah tangga
Ciri-cirinya: a. Konsumen biasanya membandingkan harga dan mutu
sebelumnya. b. Konsumen kurang pengetahuan luas tentang barang tersebut,
sehingga perlu membanding-bandingkan. c. Dibeli tidak teratur waktunya
3. Barang khusus speciality goods, barang yang memiliki ciri unik dan merek khas dimana kelompok konsumen bersedia
berusaha lebih keras untuk membelinya. Contoh: mobil
Ciri-cirinya: a. Barang mempunyai ciri unik dan pembeli berusaha
mendapatkannya. b. Pembeli hanya menghendaki satu merek tertentu
merek diutamakan c. Biasanya hanya satu saluran yang dipergunakan
d. Toko yang dipilih adalah toko penting atau terkenal 4. Barang yang tidak dicari unsought goods, yaitu konsumen
tidak berpikir untuk membelinya Contoh: batu nisan, asuransi jiwa
V. KLASIFIKASI BARANG INDUSTRI INDUSTRIAL GOODS
Barang industri dapat diklasifikasikan menjadi: Djaslim Saladin, 2007:74
1. Barang dan suku cadang materials and parts dapat dibagi menjadi dua:
a. Bahan baku, bahan pokok untuk membuat barang lain dibedakan menjadi dua:
- Barang hasil pertanian - Barang hasil alam
b. Bahan jadi dan suku cadang, barang yang sudah masuk dalam proses produksi dan diperlukan untu melengkapi produk
akhir, dibedakan menjadi dua:
- Bahan komponen - Suku cadang komponen
2. Barang modal capital items, yaitu barang berat terdiri dari: a. Instalasi installation yaitu alat produksi utama dalam
sebuah pabrikperush yang dapat dipakai untuk jangka waktu lama, tulang punggung pabrik.
contoh: mesin pabrik b. Peralatan tambahan accessory equipment, yaitu barang
yang digunakan sebagai pembantu pelaksana operasi industri, tidak menjadi bagian produk yang dibuat.
contoh: alat angkut pabrik
3. Perbekalan dan pelayanan supplies and services, terdiri dari: a. Perbekalan operasional operating supplies, merupakan
covenience goods untuk barang industri, umur pendek, harga rendah, tidak menjadi bagian produk akhir, contoh: pelumas
b. Usaha pelayanan business service, yaitu usaha perawatan dan perbaikan alat-alat perusahaan
VI. MEREK BRAND