59
3.4.2. Metode Pengumpulan Data
3.4.2.1 Data Primer
Sumber data primer diperoleh dengan cara pengamatan langsung di lapangan terhadap berbagai aspek yang berhubungan dengan penyusunan Tugas
Akhir ini. Sumber data primer yang didapatkan dengan mengadakan pengamatan langsung di lapangan yaitu :
a. Pencatatan penimbangan angkutan barang yang melewati ruas jalan Semarang- Bawen.
Dari pencatatan ini diperoleh data utama untuk mengetahui berapa muatan yang diangkut oleh angkutan barang dan beberapa kelebihan muatan yang
terjadi. Data ini akan dianalisa untuk melihat pengaruh kelebihan muatan terhadap kondisi kerusakan pada jalan yang diamati.
b. Survai terhadap kondisi jalan Kondisi jalan yang dilihat adalah kondisi perkerasan jalan saat ini. Hal ini
dilakukan dengan melihat dan menilai secara langsung bagaimana kondisi perkerasan yang ada.
c. Survai Lalu Lintas Survai LHR dilakukan terhadap angkutan barang yang masuk jembatan
timbang. Dari hasil survai LHR merupakan data primer yang akan digunakan untuk mencari besarnya prosentase kendaraan yang masuk jembatan timbang
terhadap LHR ruas jalan yang diamati. Data yang didapat dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat di
suatu titik persimpangan Traffic Counting. Tujuannya adalah untuk mengetahui jumlah tiap jenis kendaraan yang masuk dan keluar dari kota Semarang serta
pola arus yang dituju. Perhitungan dilakukan 1×24 jam yang dimulai pada pukul 06.00 – 06.00
hari berikutnya. Survai ini terbagi dalam beberapa titik pengamatan diantaranya : i. Pengamatan dilakukan di jalan Soekarno-Hatta tepatnya di pertigaan Pasar
Karangjati. ii. Pengamatan dilakukan di jalan Perintis Kemerdekaan Perbatasan antara
Kota Ungaran dan Kota Semarang.
60
3.4.2.2 Data Sekunder
Data sekunder merupakan data pendukung yang diperoleh berdasarkan kajian laporan, jurnal ataupun data dari instansi terkait antara lain : P2JJ
Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan Propinsi Jateng, DLLAJ Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan DPU Bina Marga. Data-data yang
diperlukan adalah : a. Data dari P2JJ Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan
i. Data kondisi tanah CBR, digunakan untuk mencari nilai Daya Dukung Tanah
ii. Data laporan akhir kondisi aspal iii. Data peningkatan ruas jalan Semarang - Bawen
b. Data dari DLLAJ Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan i. Data lalu lintas barang yang melalui jembatan timbang
ii. Laporan hasil penimbangan dan pelanggaran kelebihan muatan di jembatan timbang
iii. Data tentang peraturan muatan JBB Jumlah Berat yang diperbolehkan dan JBI Jumlah Berat yang Diijinkan
iv. Data tentang literatur jembatan timbang c. Data dari DPU Bina Marga
i. Data geometrik jalan Semarang - Bawen ii. Data jaringan jalan Kabupaten Semarang
iii. Data kondisi perkerasan jalan Semarang - Bawen iv. Data LHR
v. Data Tindakan Penanganan Kerusakan Jalan Semarang – Bawen.
3.4.3. Kebutuhan Survai