Pengelolaan Tanaman Rami (Boehmeria nivea L. Gaud) dengan Aspek Khusus Identifikasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rendeman Serat Rami di Perkebunan PT. Agrina Prima Wonosobo, Jawa Tengah

PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea L. Gaud)
DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI FAKTORFAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDEMEN SERAT
RAMI DI PERKEBUNAN PT. AGRINA PRIMA WONOSOBO,
JAWA TENGAH

Oleh:
Sudarman
A01499059

PROGRAM STUDI AGRONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006

RINGKASAN
SUDARMAN. Pengelolaan Tanaman Rami (Boehmeria nivea L.
Gaud)
dengan Aspek Khusus Identifikasi Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Rendemen Serat Rami di Perkebunan PT. Agrina
Prima Wonosobo, Jawa Tengah (Dibimbing oleh M. A. CHOZIN dan
DWI GUNTORO)

Kegiatan magang bertujuan untuk mempelajari pengelolaan tanaman
rami (Boehmeria nivea L. Gaud) terutama pada aspek identifikasi faktorfaktor yang mempengaruhi rendemen serat di perkebunan PT. Agrina Prima
Wonosobo, Jawa Tengah. Pelaksanaan kegiatan ini dimulai bulan Februari
hingga Juni 2003.
PT. Agrina Prima merupakan perusahaan yang bergerak dalam usaha
budidaya dan pengolahan tanaman rami. PT. Agrina Prima berkantor pusat
di Jakarta, sedangkan perkebunannya ada di Wonosobo, Jawa Tengah.
Perkebunan rami PT. Agrina Prima dipimpim oleh seorang kepala Wilayah
Usaha Budidaya (Wilud) dibantu olah tiga kepala bagian yaitu : Bagian
Diversifikasi, Bagian Budidaya dan Bagian Dekortikasi.
Perkebunan rami PT. Agrina Prima terdiri dari kebun inti dan
plasma. Lahan yang digunakan sebagai kebun inti merupakan lahan sewa
dengan jangka waktu 8 tahun. Sedangkan lahan plasma merupakan lahan
milik petani penanam rami. Luas lahan inti pada tahun 2003 adalah 12.97 ha
sedangkan luas lahan plasma adalah 39.53 ha. Rata- rata produksi china
grass yang dicapai perkebunan rami PT. Agrina Prima selama tahun 2001
sampai 2003 adalah 1 092.42 kg/bulan.
Kegiatan yang diselenggarakan di perkebunan rami PT. Agrina
Prima dibagi kedalam tiga bagian yaitu diversifikasi, budidaya dan
dekortikasi. Masing- masing bagian saling berhubungan satu dengan yang

lainnya. Setiap bagian dipimpin oleh satu orang kepala bagian.
Secara finansial usahatani rami layak untuk dikembangkan. Pola
usaha II merupakan alternatif untuk menggantikan pola penge mbangan
rami yang selama ini kurang berkembang, yaitu petani mengembangkan
tanaman rami sampai dihasilkan china grass.

Fator- faktor yang diamati meliputi kelompok rami, panjang batang,
pemupukan,

umur

panen,

ketinggian

tempat

dan

tenggang


waktu

pengolahan. Setiap faktor diulang 3 kali. Pengamatan dilakukan terhadap
batang hasil panen yang diperoleh dari kebun inti maupun kebun plasma.
Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan sidik ragam.
Hasil

pengamatan

menunjukkan

bahwa

faktor- faktor

yang

mempengaruhi rendemen serat rami adalah jenis rami dan ketinggian
tempat. Sedangkan yang tidak mempengaruhi rendemen serat rami antara

lain panjang batang, umur panen, pemupukan dan tenggang waktu
pengolahan.

PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea L. Gaud)
DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI FAKTORFAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDEMEN SERAT
RAMI DI PERKEBUNAN PT. AGRINA PRIMA WONOSOBO,
JAWA TENGAH

Laporan Magang
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Oleh:
Sudarman
A01499059

PROGRAM STUDI AGRONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2006

LEMBAR PENGESAHAN
Judul

: PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea
L. Gaud) DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI
FAKTOR- FAKTOR

YANG

MEMPENGARUHI

RENDEMEN SERAT RAMI DI PERKEBUNAN PT.
AGRINA PRIMA W O N O S O B O , J A W A T E N G A H
Nama

: SUDARMAN

NRP


: A01499059

Program Studi

: AGRONOMI

Menyetujui,
Pembimbing I

Pembimbing II

Prof. M. A. Chozin, MAgr.

Dwi Guntoro, SP. MSi

NIP: 130 536 690

NIP: 132 176 851


Mengetahui,
Dekan Fakultas Pertanian

Prof. Supiandi Sabiham, MAgr.
NIP: 130 422 698

Tanggal Lulus:

RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 13 Juli 1979 di Ciamis, Jawa Barat
sebagai putra pertama dari 3 bersaudara, dari keluarga Bapak Sahri dan
Ibu Marpu'ah.
Pendidikan formal yang pernah ditempuh adalah Sekolah Dasar
Negeri IV Sindanghayu, Banjarsari, Ciamis masuk tahun 1987 dan lulus
pada tahun 1993. Pada tahun 1996 penulis lulus dari Sekolah Menengah
Pertama

Negeri

1


Banjarsari,

Ciamis.

Pada

tahun

1996

penulis

berkesempatan belajar di Sekolah Menengah Umum Plus Cisarua,
Bandung yang dibiayai oleh Pemerintah Propinsi Jawa Barat dan pada
tahun 1999 lulus dari sekolah tersebut.
Pada tahun 1999 penulis mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (UMPTN) dan diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian
Bogor, pada Program Studi Agronomi, Departemen Agronomi dan
Hortikultura, Fakultas Pertanian.


KATA PENGANTAR
Segala Puji hanya bagi Allah atas karunia dan rahmat-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat dan salam semoga tercurah
kepada Nabi-Nya

yang mulia shalallahu'alaihi wassalam, juga kepada

keluarganya, para sahabatnya serta kepada siapa saja yang mengikuti kebaikan
mereka sampai hari kiamat.
Skripsi yang berjudul “Pengelolaan Tanaman Rami (Boehmeria
nivea L. Gaud) dengan Aspek Khusus Identifikasi Faktor- Faktor
yang Mempengaruhi Rendemen Serat Rami di Perkebunan PT. Agrina
Prima Wonosobo, Jawa Tengah” merupakan salah satu syarat untuk meraih
gelar Sarjana Pertanian pada Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas
Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Prof. M. A. Chozin, MAgr. selaku dosen Pembimbing I yang telah bersedia
membimbing penulis disela-sela kesibukan beliau sebagai Wakil Rektor I.

2. Dwi Guntoro, SP, MSi. sebagai dosen Pembimbing II yang telah banyak
memberikan bimbingan, pengarahan dan semangat kepada penulis.
3. Seluruh keluarga tercinta terutama Bapak dan Ibu atas do'a restu dan
dorongannya kepada penulis.
4. Kepada istri tercinta yang telah sekuat tenaga mendorong penulis untuk
menyelesaika skripsi ini.
5. Direktur PT. Agrina Prima yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melaksanakan Magang ini.
6. Bapak Arif Budiono selaku kepala Wilud Wonosobo yang telah memberikan
izin dalam pelaksanaan kegiatan Magang ini.
7. Kepala

Bagian

Diversifikasi,

Budidaya

dan Dekortikasi


yang

telah

memberikan bimbingan dan pengarahan dalam kegiatan di lapangan, dan
8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Bogor, Januari 2006
Penulis

DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR TABEL ............................................................................................. iv
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................

v

PENDAHULUAN .............................................................................................
Latar Belakang .......................................................................................
Tujuan ....................................................................................................

1
1
3

METODOLOGI ................................................................................................
Waktu dan Tempat ................................................................................
Metode Pelaksanaan ..............................................................................

4
4
4

HASIL MAGANG ............................................................................................ 6
Keadaan Umum Perkebunan ................................................................. 6
Sejarah Perkebunan ......................................................................... 6
Letak Geografis ................................................................................ 7
Elevasi dan Topografi ....................................................................... 7
Areal Konsesi dan Tataguna Lahan .................................................. 7
Jenis Tanah dan Iklim ....................................................................... 8
Keadaan Pertanaman ........................................................................ 9
Pabrik Pengolahan dan Produksi ...................................................... 9
Diversifikasi ...................................................................................... 11
Organisasi PT. Agrina Prima .................................................................
Struktur Organisasi dan Personalia ...................................................
Fasilitas dan Sistem Pengupahan ......................................................
Pengelolaan Pelaksanaan Kegiatan dan Tenaga Kerja .....................

12
12
13
14

Pembibitan .............................................................................................
Pengambilan Rhizom ........................................................................
Pencucian, Pemotongan dan Penyemaian .........................................
Pemeliharaan .....................................................................................

14
15
15
16

Teknik Budidaya ...................................................................................
Pengolahan Tanah ...........................................................................
Penanaman ........................................................................................
Penyulaman ......................................................................................
Pemangkasan Kosmetik ....................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Pewiwilan .........................................................................................
Penyiangan dan Pendangiran ............................................................
Pengairan ..........................................................................................
Drainase ............................................................................................
Panen ................................................................................................
Pengendalian Hama ..........................................................................

17
17
18
19
19
19
20
21
21
22
23
24

Pengolahan Rami ................................................................................... 25

Analisis Kelayakan Usahatani Rami .....................................................
Biaya Investasi ..................................................................................
Biaya Operasional .............................................................................
Penerimaan .......................................................................................
Analisis Finansial ..............................................................................

31
31
32
32
33

Aspek Khusus .......................................................................................
Kelompok Rami ................................................................................
Panjang Batang .................................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Umur Panen ......................................................................................
Ketinggian Tempat ...........................................................................
Tenggang Waktu Pengolahan ...........................................................

33
33
34
34
34
35
35

PEMBAHASAN UMUM .................................................................................
Aspek Manajerial ..................................................................................
Disiplin Kerja dan Jam Kerja ...........................................................
Pengelolaan Tugas di Perkebunan ....................................................
Pengadaan Tenaga Kerja ..................................................................
Kendala di lapangan ..........................................................................

37
37
37
37
38
38

Aspek Teknis ........................................................................................
Produktivitas .....................................................................................
Pembibitan ........................................................................................
Persiapan Tanam ...............................................................................
Pelaksanaan Tanam ..........................................................................
Pemeliharaan Tanaman .....................................................................
Panen .................................................................................................
Pengolahan Batang ...........................................................................

39
39
39
40
40
41
42
42

Aspek Finansial .................................................................................... 44
Aspek Khusus .......................................................................................
Kelompok Rami ................................................................................
Panjang Batang .................................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Umur Panen ......................................................................................
Ketinggian Tempat ...........................................................................
Tenggang Waktu Pengolahan ...........................................................

45
45
46
47
48
48
49

KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................... 51
Kesimpulan ............................................................................................ 51
Saran ...................................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 53
LAMPIRAN ...................................................................................................... 55

DAFTAR TABEL

Nomor

Halaman
Teks

1.

Perkembangan Tekstil dan Produk Tekstil Indonesia (TPT) .....................

1

2.

Impor Rami dalam Bentuk Serat dan Benang Tahun 2000 – 2004 ............

2

3.

Luas Areal Produksi Perkebunan Rami PT. Agrina Prima ........................

8

4.

Status, Jumlah Petani dan Luas Areal Tanam Milik Petani .......................

8

5.

Produksi China Grass PT. Agrina Prima ................................................... 11

6.

Jumlah dan Komposisi Tenaga Kerja Perkebunan PT. Agrina Prima .......

7.

Rekapitulasi Biaya Operasional Usahatani Rami ....................................... 32

8.

Prediksi Penerimaan Usahatani Rami ........................................................ 33

9.

Rendemen Serat pada Dua Kelompok Rami .............................................. 34

10. Rendemen Serat pada Perbedaan Ukuran Panjang Batang ........................

13

34

11. Rendemen Serat pada Tanaman dengan Pemupukan dan Tanpa Pemupukan ..... 34
12. Rendemen Serat pada Beberapa Umur Panen ............................................ 35
13. Rendemen Serat pada Beberapa Ketinggian Tempat .................................

35

14. Rendemen Serat pada Beberapa Tenggang Waktu Pengolahan .................

35

15. Perbedaan Karakteristik Batang Rami Kelompok A1 dan A2 ...................

46

Lampiran
1.

Hasil Uji-T Rendemen Serat pada Dua Kelompok Rami ..........................

56

2.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Perbedaan Ukuran Panjang
Batang .........................................................................................................

56

3.

Hasil Analisis Ra gam Rendemen Serat pada Tanaman dengan Pemupukan
dan Tanpa Pemupukan .............................................................................. 56

4.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Umur Panen.........

56

5.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Ketinggian Tempat.....

56

6.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Tenggang Waktu
Pengolahan .................................................................................................

56

7.

Asumsi Usahatani Rami Pola Usaha I ........................................................ 57

8.

Biaya Investasi Pola Usaha I ......................................................................

57

9.

Komponen Biaya Variabel per Hektar Pola Usaha I ..................................

57

10. Biaya Operasional Usahatani Rami Pola Usaha I ...................................... 58

PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea L. Gaud)
DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI FAKTORFAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDEMEN SERAT
RAMI DI PERKEBUNAN PT. AGRINA PRIMA WONOSOBO,
JAWA TENGAH

Oleh:
Sudarman
A01499059

PROGRAM STUDI AGRONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006

RINGKASAN
SUDARMAN. Pengelolaan Tanaman Rami (Boehmeria nivea L.
Gaud)
dengan Aspek Khusus Identifikasi Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Rendemen Serat Rami di Perkebunan PT. Agrina
Prima Wonosobo, Jawa Tengah (Dibimbing oleh M. A. CHOZIN dan
DWI GUNTORO)
Kegiatan magang bertujuan untuk mempelajari pengelolaan tanaman
rami (Boehmeria nivea L. Gaud) terutama pada aspek identifikasi faktorfaktor yang mempengaruhi rendemen serat di perkebunan PT. Agrina Prima
Wonosobo, Jawa Tengah. Pelaksanaan kegiatan ini dimulai bulan Februari
hingga Juni 2003.
PT. Agrina Prima merupakan perusahaan yang bergerak dalam usaha
budidaya dan pengolahan tanaman rami. PT. Agrina Prima berkantor pusat
di Jakarta, sedangkan perkebunannya ada di Wonosobo, Jawa Tengah.
Perkebunan rami PT. Agrina Prima dipimpim oleh seorang kepala Wilayah
Usaha Budidaya (Wilud) dibantu olah tiga kepala bagian yaitu : Bagian
Diversifikasi, Bagian Budidaya dan Bagian Dekortikasi.
Perkebunan rami PT. Agrina Prima terdiri dari kebun inti dan
plasma. Lahan yang digunakan sebagai kebun inti merupakan lahan sewa
dengan jangka waktu 8 tahun. Sedangkan lahan plasma merupakan lahan
milik petani penanam rami. Luas lahan inti pada tahun 2003 adalah 12.97 ha
sedangkan luas lahan plasma adalah 39.53 ha. Rata- rata produksi china
grass yang dicapai perkebunan rami PT. Agrina Prima selama tahun 2001
sampai 2003 adalah 1 092.42 kg/bulan.
Kegiatan yang diselenggarakan di perkebunan rami PT. Agrina
Prima dibagi kedalam tiga bagian yaitu diversifikasi, budidaya dan
dekortikasi. Masing- masing bagian saling berhubungan satu dengan yang
lainnya. Setiap bagian dipimpin oleh satu orang kepala bagian.
Secara finansial usahatani rami layak untuk dikembangkan. Pola
usaha II merupakan alternatif untuk menggantikan pola penge mbangan
rami yang selama ini kurang berkembang, yaitu petani mengembangkan
tanaman rami sampai dihasilkan china grass.

Fator- faktor yang diamati meliputi kelompok rami, panjang batang,
pemupukan,

umur

panen,

ketinggian

tempat

dan

tenggang

waktu

pengolahan. Setiap faktor diulang 3 kali. Pengamatan dilakukan terhadap
batang hasil panen yang diperoleh dari kebun inti maupun kebun plasma.
Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan sidik ragam.
Hasil

pengamatan

menunjukkan

bahwa

faktor- faktor

yang

mempengaruhi rendemen serat rami adalah jenis rami dan ketinggian
tempat. Sedangkan yang tidak mempengaruhi rendemen serat rami antara
lain panjang batang, umur panen, pemupukan dan tenggang waktu
pengolahan.

PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea L. Gaud)
DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI FAKTORFAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDEMEN SERAT
RAMI DI PERKEBUNAN PT. AGRINA PRIMA WONOSOBO,
JAWA TENGAH

Laporan Magang
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Oleh:
Sudarman
A01499059

PROGRAM STUDI AGRONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006

LEMBAR PENGESAHAN
Judul

: PENGELOLAAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea
L. Gaud) DENGAN ASPEK KHUSUS IDENTIFIKASI
FAKTOR- FAKTOR

YANG

MEMPENGARUHI

RENDEMEN SERAT RAMI DI PERKEBUNAN PT.
AGRINA PRIMA W O N O S O B O , J A W A T E N G A H
Nama

: SUDARMAN

NRP

: A01499059

Program Studi

: AGRONOMI

Menyetujui,
Pembimbing I

Pembimbing II

Prof. M. A. Chozin, MAgr.

Dwi Guntoro, SP. MSi

NIP: 130 536 690

NIP: 132 176 851

Mengetahui,
Dekan Fakultas Pertanian

Prof. Supiandi Sabiham, MAgr.
NIP: 130 422 698

Tanggal Lulus:

RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 13 Juli 1979 di Ciamis, Jawa Barat
sebagai putra pertama dari 3 bersaudara, dari keluarga Bapak Sahri dan
Ibu Marpu'ah.
Pendidikan formal yang pernah ditempuh adalah Sekolah Dasar
Negeri IV Sindanghayu, Banjarsari, Ciamis masuk tahun 1987 dan lulus
pada tahun 1993. Pada tahun 1996 penulis lulus dari Sekolah Menengah
Pertama

Negeri

1

Banjarsari,

Ciamis.

Pada

tahun

1996

penulis

berkesempatan belajar di Sekolah Menengah Umum Plus Cisarua,
Bandung yang dibiayai oleh Pemerintah Propinsi Jawa Barat dan pada
tahun 1999 lulus dari sekolah tersebut.
Pada tahun 1999 penulis mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (UMPTN) dan diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian
Bogor, pada Program Studi Agronomi, Departemen Agronomi dan
Hortikultura, Fakultas Pertanian.

KATA PENGANTAR
Segala Puji hanya bagi Allah atas karunia dan rahmat-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat dan salam semoga tercurah
kepada Nabi-Nya

yang mulia shalallahu'alaihi wassalam, juga kepada

keluarganya, para sahabatnya serta kepada siapa saja yang mengikuti kebaikan
mereka sampai hari kiamat.
Skripsi yang berjudul “Pengelolaan Tanaman Rami (Boehmeria
nivea L. Gaud) dengan Aspek Khusus Identifikasi Faktor- Faktor
yang Mempengaruhi Rendemen Serat Rami di Perkebunan PT. Agrina
Prima Wonosobo, Jawa Tengah” merupakan salah satu syarat untuk meraih
gelar Sarjana Pertanian pada Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas
Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Prof. M. A. Chozin, MAgr. selaku dosen Pembimbing I yang telah bersedia
membimbing penulis disela-sela kesibukan beliau sebagai Wakil Rektor I.
2. Dwi Guntoro, SP, MSi. sebagai dosen Pembimbing II yang telah banyak
memberikan bimbingan, pengarahan dan semangat kepada penulis.
3. Seluruh keluarga tercinta terutama Bapak dan Ibu atas do'a restu dan
dorongannya kepada penulis.
4. Kepada istri tercinta yang telah sekuat tenaga mendorong penulis untuk
menyelesaika skripsi ini.
5. Direktur PT. Agrina Prima yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melaksanakan Magang ini.
6. Bapak Arif Budiono selaku kepala Wilud Wonosobo yang telah memberikan
izin dalam pelaksanaan kegiatan Magang ini.
7. Kepala

Bagian

Diversifikasi,

Budidaya

dan Dekortikasi

yang

telah

memberikan bimbingan dan pengarahan dalam kegiatan di lapangan, dan
8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Bogor, Januari 2006
Penulis

DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR TABEL ............................................................................................. iv
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................

v

PENDAHULUAN .............................................................................................
Latar Belakang .......................................................................................
Tujuan ....................................................................................................

1
1
3

METODOLOGI ................................................................................................
Waktu dan Tempat ................................................................................
Metode Pelaksanaan ..............................................................................

4
4
4

HASIL MAGANG ............................................................................................ 6
Keadaan Umum Perkebunan ................................................................. 6
Sejarah Perkebunan ......................................................................... 6
Letak Geografis ................................................................................ 7
Elevasi dan Topografi ....................................................................... 7
Areal Konsesi dan Tataguna Lahan .................................................. 7
Jenis Tanah dan Iklim ....................................................................... 8
Keadaan Pertanaman ........................................................................ 9
Pabrik Pengolahan dan Produksi ...................................................... 9
Diversifikasi ...................................................................................... 11
Organisasi PT. Agrina Prima .................................................................
Struktur Organisasi dan Personalia ...................................................
Fasilitas dan Sistem Pengupahan ......................................................
Pengelolaan Pelaksanaan Kegiatan dan Tenaga Kerja .....................

12
12
13
14

Pembibitan .............................................................................................
Pengambilan Rhizom ........................................................................
Pencucian, Pemotongan dan Penyemaian .........................................
Pemeliharaan .....................................................................................

14
15
15
16

Teknik Budidaya ...................................................................................
Pengolahan Tanah ...........................................................................
Penanaman ........................................................................................
Penyulaman ......................................................................................
Pemangkasan Kosmetik ....................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Pewiwilan .........................................................................................
Penyiangan dan Pendangiran ............................................................
Pengairan ..........................................................................................
Drainase ............................................................................................
Panen ................................................................................................
Pengendalian Hama ..........................................................................

17
17
18
19
19
19
20
21
21
22
23
24

Pengolahan Rami ................................................................................... 25

Analisis Kelayakan Usahatani Rami .....................................................
Biaya Investasi ..................................................................................
Biaya Operasional .............................................................................
Penerimaan .......................................................................................
Analisis Finansial ..............................................................................

31
31
32
32
33

Aspek Khusus .......................................................................................
Kelompok Rami ................................................................................
Panjang Batang .................................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Umur Panen ......................................................................................
Ketinggian Tempat ...........................................................................
Tenggang Waktu Pengolahan ...........................................................

33
33
34
34
34
35
35

PEMBAHASAN UMUM .................................................................................
Aspek Manajerial ..................................................................................
Disiplin Kerja dan Jam Kerja ...........................................................
Pengelolaan Tugas di Perkebunan ....................................................
Pengadaan Tenaga Kerja ..................................................................
Kendala di lapangan ..........................................................................

37
37
37
37
38
38

Aspek Teknis ........................................................................................
Produktivitas .....................................................................................
Pembibitan ........................................................................................
Persiapan Tanam ...............................................................................
Pelaksanaan Tanam ..........................................................................
Pemeliharaan Tanaman .....................................................................
Panen .................................................................................................
Pengolahan Batang ...........................................................................

39
39
39
40
40
41
42
42

Aspek Finansial .................................................................................... 44
Aspek Khusus .......................................................................................
Kelompok Rami ................................................................................
Panjang Batang .................................................................................
Pemupukan .......................................................................................
Umur Panen ......................................................................................
Ketinggian Tempat ...........................................................................
Tenggang Waktu Pengolahan ...........................................................

45
45
46
47
48
48
49

KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................... 51
Kesimpulan ............................................................................................ 51
Saran ...................................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 53
LAMPIRAN ...................................................................................................... 55

DAFTAR TABEL

Nomor

Halaman
Teks

1.

Perkembangan Tekstil dan Produk Tekstil Indonesia (TPT) .....................

1

2.

Impor Rami dalam Bentuk Serat dan Benang Tahun 2000 – 2004 ............

2

3.

Luas Areal Produksi Perkebunan Rami PT. Agrina Prima ........................

8

4.

Status, Jumlah Petani dan Luas Areal Tanam Milik Petani .......................

8

5.

Produksi China Grass PT. Agrina Prima ................................................... 11

6.

Jumlah dan Komposisi Tenaga Kerja Perkebunan PT. Agrina Prima .......

7.

Rekapitulasi Biaya Operasional Usahatani Rami ....................................... 32

8.

Prediksi Penerimaan Usahatani Rami ........................................................ 33

9.

Rendemen Serat pada Dua Kelompok Rami .............................................. 34

10. Rendemen Serat pada Perbedaan Ukuran Panjang Batang ........................

13

34

11. Rendemen Serat pada Tanaman dengan Pemupukan dan Tanpa Pemupukan ..... 34
12. Rendemen Serat pada Beberapa Umur Panen ............................................ 35
13. Rendemen Serat pada Beberapa Ketinggian Tempat .................................

35

14. Rendemen Serat pada Beberapa Tenggang Waktu Pengolahan .................

35

15. Perbedaan Karakteristik Batang Rami Kelompok A1 dan A2 ...................

46

Lampiran
1.

Hasil Uji-T Rendemen Serat pada Dua Kelompok Rami ..........................

56

2.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Perbedaan Ukuran Panjang
Batang .........................................................................................................

56

3.

Hasil Analisis Ra gam Rendemen Serat pada Tanaman dengan Pemupukan
dan Tanpa Pemupukan .............................................................................. 56

4.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Umur Panen.........

56

5.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Ketinggian Tempat.....

56

6.

Hasil Analisis Ragam Rendemen Serat pada Beberapa Tenggang Waktu
Pengolahan .................................................................................................

56

7.

Asumsi Usahatani Rami Pola Usaha I ........................................................ 57

8.

Biaya Investasi Pola Usaha I ......................................................................

57

9.

Komponen Biaya Variabel per Hektar Pola Usaha I ..................................

57

10. Biaya Operasional Usahatani Rami Pola Usaha I ...................................... 58

11. Proyeksi Penerimaan Usahatani Rami Pola Usaha I ..................................

59

12. Proyeksi Arus Kas Usahatani Rami Pola Usaha I ...................................... 60
13. Hasil Analisis Finansial Pola Usaha I ........................................................ 60
14. Asumsi Usahatani Rami Pola Usaha II ...................................................... 61
15. Biaya Investasi Pola Usaha II .....................................................................

61

16. Biaya Penyusutan Pola Usaha II ................................................................ 61
17. Komponen Biaya Variabel per Hektar Pola Usaha II ................................

62

18. Biaya Operasional Usahatani Rami Pola Usaha II ..................................... 63
19. Proyeksi Penerimaan Usahatani Rami Pola Usaha II .................................

64

20. Proyeksi Arus Kas Usahatani Rami Pola Usaha II ....................................

65

21. Hasil Analisis Finansial Pola Usaha II ....................................................... 65
22. Jurnal Kegiatan Magang .............................................................................

66

23. Data Curah Hujan dan Hari Hujan Kabupaten Wonosobo Tahun 1999 –
2001 ............................................................................................................

71

24. Deskripsi Beberapa Klon Tanaman Rami .................................................. 72
25. Blangko Absensi dan Upah Tenaga Kerja ................................................ 73
26. Blangko Jadwal Panen ...............................................................................

74

27. Sebaran Lokasi Budidaya Rami Saat Ini .................................................... 75

DAFTAR GAMBAR
Nomor

Halaman
Teks

1.

Pabrik Pengolahan .....................................................................................

10

2.

Pengambilan Rhizom .................................................................................

15

3.

Pemotongan Rhizom ..................................................................................

16

4.

Pemupukan Dasar ......................................................................................

18

5.

Pemupukan ................................................................................................

20

6.

Keadaan Tanaman Akibat Kekurangan Air ............................................... 22

7.

Pemanenan..................................................................................................

24

8.

Pengendalian Hama ...................................................................................

25

9.

Dekortikasi .................................................................................................

26

10. Perendaman ................................................................................................

26

11. Pemerasan ..................................................................................................

27

12. Brushing .....................................................................................................

28

13. Penjemuran ................................................................................................

28

14. Pengepakan ................................................................................................

29

15. Mesin Openner Milik KOPSERINDO ...................................................... 30
16. Perbedaan Keadaan Serat Akibat Perbedaan Waktu Pengolahan ..............

36

Lampiran
1.

Diagram Proses Pengolahan Rami .............................................................. 76

2.

Peta Lahan Inti Kebun Kalikajar I & II ....................................................... 77

3.

Peta Lahan Inti Kebun Kalikajar III & IV ................................................... 78

4.

Peta Lahan Inti Sigug & Sapuran ................................................................ 79

5.

Peta Lahan Inti Sedayu ................................................................................ 80

6.

Peta Lahan Inti Cengang ............................................................................. 81

7.

Struktur Organisasi PT. Agrina Prima ........................................................ 82

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Indonesia sebagai negara pengekspor tekstil dan produk tesktil
utama dunia, pada saat ini masih mengalami ketergantungan impor bahan
baku serat alam maupun benang dalam jumlah yang sangat besar. Impor
bahan baku hampir 99% dari total kebutuhan sebesar 1 900 000 ton.
Padahal nilai ekspor tekstil dan produk tekstil Indonesia menempati nilai
tertinggi pada sektor non- migas dan menyumbangkan devisa sebanyak
15% dari total devisa yang diterima melalui sektor non- migas. Data nilai
ekspor tekstil dan produk tesktil Indonesia tahun 2001 – 2003 disajikan
pada Tabel 1 (KOPSERINDO, 2005).
Tabel 1. Perkembangan Tekstil dan Produk Tekstil Indonesia (TPT)
Deskripsi
Thn. 2001
Thn. 2002
Jumlah Perusahaan (unit)
2 665
2 646
Kapasitas Produksi (ton)
6 037 448
6 079 874
Produksi : Nilai (milyar rupiah)
89 417
82 411
Vulume (ton)
5 156 842
4 200 006
Ekspor : Nilai (US$ juta)
7 648.3
6 888.5
Volume (ton)
1 717 430
1 758 675
Sumber : Asosiasi Pertekstilan Indonesia dalam KOPSERINDO (2005)

Thn. 2003
2 654
5 789 834
82 285
4 193 554
7 033.5
1 773 244

Ketergantungan Indonesia terhadap impor bakan baku serat alam
memberikan peluang bagi pengembangan serat rami sebagai salah satu
bahan

serat

tekstil.

Rami

memiliki

potensi

yang

besar

untuk

dikembangkan di Indonesia, mengingat pengembangan kapas memerlukan
kesesuaian lahan yang khusus dan pengendalian hama yang intensif
(Moerdoko, 1993).
Rami merupakan tanaman yang menghasilkan serat dari kulit
batangnya. Secara visual, serat rami yang telah diproses (setelah
degumming), dipotong- potong serta dibuka, mirip dengan serat kapas atau
polyester, bahkan warnanya dapat lebih putih dan kemilau (Sastrosupadi
dan Isdijoso, 1993).

2

Kebutuhan serat rami di dunia masih sangat besar. Menurut hasil
riset Lembaga Serat Rami Dunia dan Switzerland pada tahun 1985 – 2000,
kebutuhan serat rami dunia diperkirakan 400 000 ton – 500 000 ton per
tahun. Namun sejauh ini pasokan dari China, Brazil dan Filipina baru
sebesar 120 000 ton – 150 000 ton per tahun. Dengan demikian masih ada
kekurangan sebanyak 350 000 ton per tahun. Dengan asumsi 6 kali panen
setahun, Indonesia bisa memasok kekurangan itu dengan areal 58 333
hektar. Ini merupakan potensi yang besar untuk menggerakkan ekonomi
rakyat melalui koperasi (NAF ED, 2002).
Menurut KOPSERINDO (2005), kebutuhan serat rami di Indonesia
sendiri belum dapat tercukupi dari produksi dalam negeri, namun sampai
saat ini masih sulit untuk memperoleh data kebutuhan serat rami untuk
kebutuhan industri TPT dalam negeri. Indone sia masih mengimpor rami
dalam bentuk serat dan benang. Impor rami dalam bentuk serat dan benang
tahun 2000 – 2004 disajikan dalam Tabel 2.
Tabel 2. Impor Rami dalam Bentuk Serat dan Benang Tahun 2000 – 2004
Deskripsi
Komoditi

Thn. 2000
Thn. 2001
Vol Nilai
Vol
Nilai
(kg)
US$
(kg)
US$
11 100 62 715 -

Thn. 2002
Thn. 2003
Thn. 2004
Vol Nilai Vol Nilai Vol Nilai
(kg) US$ (kg) US$ (kg) US$
-

Ramie and
vegetable
textile fibres
Other ramie
11 100 62 715 and vegetable
textile fibres
Ramie Yarn 139 541 195 465 18 058 203 304 554 3 590 48 733 379 182 3 189 12 865
Jumlah
150 641 258 180 29 158 266 019 554 3 590 48 733 379 182 3 189 12 865
Sumber : Statistik Impor BPS dalam KOPSERINDO (2005)

Saat ini pengembangan rami telah dilakukan di beberapa daerah
seperti Sumatra Utara, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa
Barat dan Jawa Tengah. Luas lahan rami yang telah dikembangkan sampai
dengan tahun 2005 adalah 550 ha. Semuanya merupakan daerah
pengembangan rami yang berada dibawah pembinaan KOPSERINDO.
PT. Agrina Prima merupakan salah satu perkebunan rami di
Indonesia. Perkebunan ini dikembangkan dengan pola Inti Plasma. Namun

3

dalam pelaksanaannya mengalami banyak kendala. Pada bidang budidaya
kendala yang dihadapi diantaranya adalah jenis tanaman yang belum
seragam, ketinggian tempat yang bervariasi, waktu pengolahan yang
terlambat serta teknik budidaya yang kurang baik di tingkat petani.
Keadaan seperti ini dapat mempengaruhi rendemen serat yang dihasilkan.
Produktivitas serat selain ditentukan oleh produksi batang basah
juga ditentukan oleh rendemen serat yang dimiliki. Dengan melihat
keadaan tersebut maka perlu dilakukan studi untuk mengetahui bagaimana
pengaruh faktor- faktor tersebut terhadap rendemen serat rami yang
dihasilkan.
Tujuan
1. Mempelajari teknik budidaya rami mulai dari persiapan bahan tanaman
sampai panen
2. Mempelajari proses pengolahan rami hingga dihasilkan serat kasar
(china grass)
3. Mengetahui sistem pengelolaan budidaya rami yang meliput i tenaga
kerja serta proses alur kerja dari setiap kegiatan di perkebunan PT.
Agrina Prima
4. Mendapatkan pengetahuan praktis, pengalaman dan keterampilan kerja
di bidang perkebunan
5. Mengidentifikasi faktor- faktor yang mempengaruhi rendemen serat.

METODOLOGI
Waktu dan Tempat
Kegiatan Magang dilaksanakan selama 4 bulan, mulai 18 Februari
sampai 18 Juni 2003. Adapun lokasi magang bertempat di perkebunan rami
PT. Agrina Prima, tepatnya di Desa Cengang, Kecamatan Sapuran,
Kabupaten Wonosobo, Propinsi Jawa Tengah.
Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan kegitan magang di perkebunan PT. Agrina Prima
meliputi mengumpulan data dan informasi, baik dengan cara langsung
maupun tidak langsung. Data langsung diperoleh melalui percobaan,
pengamatan dan ikut serta dalam kegitan di lapangan. Selama magang
penulis bekerja sebagai karyawan harian lepas dan pendamping Kepala
Bagian dari setiap kegiatan yang dilakukan karyawan harian lepas. Pekerjaan
yang dilakukan meliputi seluruh kegiatan yang ada di perkebuanan PT.
Agrina Prima yaitu pembibitan, persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan
tanaman, panen dan proses pengolahan rami sampai dihasilkan china grass.
Metode Pengambilan Data
Metode pengambilan data untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang
diduga mempengaruni rendemen serat rami dilakukan dengan mengambil
contoh batang dari faktor- faktor yang diamati. Faktor- faktor yang diamati
antara lain : kelompok rami, panjang batang, pemupukan, umur panen,
ketinggian tempat dan tenggang waktu pengolahan. Adapun langkah- langkah
kerja yang dilakukan sebagai berikut :
1. Kelompok Rami
Data diperoleh dengan mengambil contoh rendemen dari Kelompok A1
dan A2 yang masuk ke bagian dekortikasi. Masing- masing contoh diulang
3 kali dengan bobot masing- masing 3 kg. Tanaman yang dijadikan contoh
adalah yang panjang batangnya mencapai 170 – 180 cm.

5

2. Panjang Batang
Panjang batang yang dijadikan contoh adalah 100 cm, 150 cm dan 200
cm. Data rendemen diperoleh dengan mengambil contoh batang yang
masuk ke bagian dekortikasi. Masing- masing contoh diulang 3 kali
dengan bobot masing- masing 3 kg.
3. Pemupukan
Rendemen diperoleh dengan mengambil contoh batang yang masuk ke
bagian dekortikasi. Contoh tanaman yang dipupuk berasal dari kebun inti
(Kalikajar IV) dengan dosis 7 g (Urea : KCl = 4:3)/rumpun sedangkan
rendeman pada tanaman tanpa pemupukan diperoleh dari lahan petani
(Bojasari). Masing- masing contoh diulang 3 kali dengan bobot masingmasing 3 kg.
4. Umur Panen
Rendemen diperoleh dengan mengambil contoh batang dari kapling C43
yang dipanen secara bertahap yaitu pada umur 60 hari, 65 hari, 70 hari
dan 75 hari. Masing- masing contoh diulang 3 kali dengan bobot masingmasing 3 kg.
5. Ketinggian Tempat
Contoh batang diambil dari kebun petani yang terletak di Desa
Kalimendong

(Leksono) dengan ketinggian 450 m dpl, Desa Bojasari

(Kretek) dengan ketinggian 800 m dpl, dan

Desa Sigedang (Kejajar)

dengan ketinggian 1 500 m dpl. Masing- masing ketinggian dibuat 3
ulangan dengan bobot 3 kg.
6. Tenggang Waktu Pengolahan
Data diperoleh dengan menyimpan batang panen yang masuk ke bagian
dekortikasi selama 0 hari (langsung diolah), 1 hari (disimpan 1 hari), 2
hari (disimpan 2 hari) dan 3 hari (disimpan 3 hari). Masing- masing
contoh diulang 3 kali dengan bobot masing- masing 3 kg.
Data hasil identifikasi kemudian dibandingkan dengan menggunakan
analisis ragam, dilanjutkan dengan uji Tukey’s pada taraf 5%. Sedangkan
informasi dan data sekunder yang dikumpulkan meliputi laporan mingguan,
bulanan dan tahunan perusahaan, sejarah perusahaan, lokasi perkebunan,
keadaan

iklim,

keadaan

kesejahteraan karyawan.

tanaman

dan

produksi,

manajemen

dan

HASIL MAGANG
Keadaan Umum Perkebunan
Sejarah Perkebunan
PT. Agrina Prima didirikan pada tanggal 11 Juni 1999 di Jakarta.
Perusahaan mengkhususkan usahanya di bidang budidaya tanaman rami
serta proses produksinya. Sebagai langkah awal PT. Agrina Prima
membuka lahan rami di Desa Cengan Kecamatan Sapuran, Kabupaten
Wonosobo, Jawa Tengah. Pengembangan budidaya tanaman rami oleh PT.
Agrina Prima dimaksudkan untuk :
a. Pemanfaatan lahan tidur untuk usaha budidaya tanaman rami seluas 500
hektar,
b. Membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat,
c. Meningkatkan kesejahteraan dan kekuatan perekonomian rakyat daerah
berdasarkan agroindustri, dan
d. Menjaga keutuhan lingkungan alam.
Dari maksud di atas, maka tujuan atau sasaran pokok dari PT.
Agrina Prima antara lain :
a. Bekerja sama dengan pihak lain seperti Pemerintah Daerah (Pemda),
petani

dan

pihak

lain

dengan

pola

kerjasama

yang

saling

menguntungkan,
b. Secara bertahap mengembangkan luasan areal budidaya rami seluas 500
ha hingga tahun 2004,
c. Menggunakan bibit unggul dari kebun rami di Wonosobo serta teknik
budidaya yang telah dikuasai oleh PT. Agrina Prima, dan menghasilkan
keuntungan finansial yang layak bersama- sama khususnya dengan para
mitra kerjasama.
Pada tahun 2001 PT. Agrina Prima mulai melakukan kerjasama
dengan pihak ketiga yaitu Koperasi Pengembang Serat Alam Indonesia
(KOPSERINDO), beberapa BUMN, Pemda Wonosobo dan para petani
untuk memperluas areal perkebunan rami. Dalam kerjasama tersebut PT.
Agrina Prima bertindak sebagai inti dan petani sebagai plasma.

7

PT. Agrina Prima mulai melakukan penjualan dalam bentuk serat
kasar (china grass) pada tahun 2001 dan mendapat tanggapan yang positif
dari pihak pembeli. Mereka membutuhkan serat rami setiap bulan minimal
12.5 ton atau setara dengan 50 - 60 ha kebun rami.
Letak Geografis
Perkebunan Rami PT. Agrina Prima berlokasi di Kabupaten
Wonosobo. Perkebunan tersebut terbagi menjadi kebun inti dan kebun
plasma. Kebun inti berlokasi di Desa Cengang, Siguk dan Sedayu yang
berada di Kecamatan Sapuran, dan Desa Kalikajar yang berada di
Kecamatan Kalikajar, sedangkan lahan plasma berlokasi di Kecamatan
Sapuran, Leksono, Kalikajar, Kretek, Wonosobo, Kejajar, dan Kepil.
Pabrik pengolahan rami terletak di Desa Cengang Kecamatan Sapuran
yang berjarak ± 13 km dari Kota Wonosobo ke a rah Purworejo.
Elevasi dan Topografi
Elevasi dan topografi perkebunan rami pada lahan inti hampir
seragam yaitu memiliki kemiringan ± 3% dan topografi berupa
pegunungan. Lahan inti berada pada ketinggian ± 800 m dpl, sedangkan
elevasi dan topografi pada lahan plasma lebih beragam. Pada lahan
plasma elevasi berkisar antara ± 3% sampai 15% dengan topografi
berupa dataran dan pegunungan, serta berada pada ketinggian antara ±
450 sampai 1 500 m dpl.
Areal Konsesi dan Tataguna Lahan
Lahan inti yang dimiliki PT. Agrina Prima merupakan lahan sewa
dari petani dengan jangka waktu 8 tahun. Luas areal yang telah disewa
adalah 27 ha, namun kemudian mengalami penurunan sehingga tahun
2003 luas yang dimiliki tinggal ± 12.79 ha. Data luas areal dan tataguna
lahan sampai bulan Mei 2003 disajikan pada Tabel 3.
Berdasarkan luas areal produksi di atas, dapat dilihat bahwa
perkebunan rami PT. Agrina Prima telah mengalami penurunan luas areal
sebanyak 14.21 ha atau 52.63%. Penurunan luas areal ini berpengaruh
terhadap produksi serat yang dihasilkan.

8

Tabel 3. Luas Areal Produksi Perkebunan Rami PT. Agrina Prima
No.
1
2
3
4
5
6

Unit

Luas Areal Produksi (ha)
2.25
0.38
7.26
0.56
0.75
1.59

Luas Nilai Kontrak (ha)
3.5
2.0
20.0
1.5
-

Sapuran
Siguk
Kalikajar
Sedayu
Emplasemen
Lahan yang rusak dan
tidak digunakan
Jumlah
12.79
27.0
Sumber: Kantor Wilayah Urusan Budidaya (Wilud) Wonosobo, PT. Agrina Prima 2003

PT. Agrina Prima juga bekerja sama dengan petani sebagai plasma,
mengembangkan budidaya rami dengan bantuan modal dari PT. Pertamina
dan PT. Jasa Marga. Perkebunan rami di Wonosobo juga bertambah luas
dengan adanya Proyek Kawasan Industri dan Perkebunan (KINBUN) yang
merupakan proyek dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun)
Kabupaten Wonosobo yang diantaranya berupa pengembangan budidaya
rami. Da