Landasan Teori Desmawati Irawan F3209034

8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pemasaran a. Pengertian Pemasaran Pemasaran Kotler dan Armstrong dalam Mahmud Machfoedz, 2005:2 merupakan proses sosial dan manajerial yang digunakan oleh individu dan kelompok mendapatkan sesuatu yang mereka butuhkan dan inginkan melalui pembuatan dan pertukaran produk dan nilai dengan pihak lain. b. Pengertian Bauran Pemasaran Menurut Machfoedz 2005:17 bauran pemasaran merupakan rangkaian sarana pemasaran taktis terpadu yang dapat dikendalikan produk, harga, tempat, dan promosi untuk mengetahui respon pasar sasaran yang diinginkan oleh perusahaan. Ada empat elemen bauran pemasaran, yaitu: 1 Produk Megelola bahan produk meliputi perencanaan dan pengembangan barangjasa dengan baik untuk dipasarkan oleh perusahaan. Strategi diperlukan untuk mengubah produk yang ada dengan menambahkan produk baru, dan melakukan upaya commit to user 9 untuk penganekaragaman produk yang dihasilkan. Keputusan strategis juga diperlukan berkenaan dengan merek, kemasan, dan berbagai ciri produk. 2 Harga Manajemen harus menetapkan harga pokok yang tepat untuk produk. Selanjutnya, manajemen juga harus menetapkan strategi yang berhubungan dengan diskon, biaya transport , dan banyak lagi harga yang berhubungan dengan berbagai faktor. 3 Distribusi Meskipun perantara pemasaran, terutama grosir dan pengecer merupakan faktor lingkungan yang tidak mudah dikendalikan, eksekutif harus bersikap leluasa ketika bekerja dengan mereka. Tugas manajemen adalah menyeleksi dan mengelola saluran perdagangan agar produk dapat sampai kepada pasar yang sesuai pada waktu yang tepat, dan mengembangkan sistem distribusi untuk menangani dan mengirim produk secara fisik melalui saluran tersebut. 4 Promosi Manajemen perlu menginformasikan dan menyampaikan persuasi kepada pasar tentang produk perusahaan. Periklanan, personal selling , promosi penjualan, dan publisitas merupakan aktivitas promosi secara luas. commit to user 10 2. Promosi a. Pengertian Promosi Menurut Lupiyoadi 2001:108 promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk jasa. b. Pengertian Bauran Promosi Menurut Kotler dan Armstrong 2006:116 bauran promosi merupakan paduan spesifik periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan personal, dan sarana pemasaran langsung yang digunakan perusahaan untuk mengkomunikasikan nilai pelanggan secara persuasif dan membangun hubungan pelanggan. c. Variabel Bauran Promosi Menurut Mahfoedz 2005:85 untuk menginformasikan produk kepada pasar perusahaan, perlu memperhatikan beberapa penggunaan bauran promosi promotion mix , diantaranya: 1 Periklanan advertising Menurut Lupiyoadi 2001:108 periklanan advertising merupakan salah satu bentuk dari komunikasi impersonal impersonal communication yang digunakan oleh perusahaan baik barangjasa. commit to user 11 Ada beberapa fungsi iklan, fungsi iklan meliputi fungsi pemasaran, fungsi komunikasi, fungsi ekonomis, dan fungsi sosial. Masing-masing fungsi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: a Fungsi pemasaran Fungsi pemasaran menyatakan bahwa iklan berfungsi untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan menyediakan produk barang dan jasa, untuk menjual produk, dan untuk mengkomunikasikan informasi ini kepada konsumen. b Fungsi komunikasi Fungsi komunikasi menyatakan bahwa iklan berfungsi untuk menyampaikan berbagai jenis informasi pasar guna mempertemukan pembeli dan penjual dipasar tempat penjualan produk. c Fungsi ekonomis Fungsi ekonomis menyatakan bahwa terdapat dua pandangan tentang iklan. Pandangan pertama, menerapkan model kekuatan pasar yang menilai iklan sebagai alat persuasi yang meningkatkan penganekaragaman produk dan menurunkan minat konsumen terhadap alternatif pengganti. Dengan kata lain, bahwa iklan mengurangi elastisitas harga pada permintaan. Akibatnya, iklan rumah makan yang commit to user 12 membuka cabang diberbagai kota misalnya, akan berfokus pada kualitas produk, variasi jenis masakan, dan tidak memasang daftar harga. Pandangan kedua, didasarkan pada pada ilmu ekonomi tentang teori informasi, berasumsi bahwa elastisitas harga merupakan fungsi yang diketahui konsumen dan pengetahuan kualitatif tentang merek pengganti yang hampir sama. Asumsi dasar dalam periklanan sebagai model informasi ini adalah bahwa periklanan memberikan informasi tentang alternatif dan meningkatkan elastisitas harga, sehingga perubahan kecil dalam harga menyebabkan perubahan besar dalam permintaan produk. Inti dari kedua pandangan tersebut bahwa, iklan tidak hanya memberikan informasi tentang produk pengganti yang ada, melainkan juga memberikan saran agar konsumen mempertimbangkan lebih banyak produk subsitusi pada waktu melakukan pembelian. d Fungsi sosial Fungsi iklan dalam sosial adalah iklan menginformasikan kepada khalayak tentang produk baru dan produk yang disempurnakan dan menunjukkan cara menggunakan inovasi pada suatu produk. Selain itu, iklan juga membantu khalayak membandingkan produk dan ciri-cirinya, dan commit to user 13 memberikan informasi sehingga konsumen dapat mengambil keputusan. Iklan cenderung untuk berkembang dalam masyarakat yang berpenghasilan tinggi dengan permintaan persediaan yang lebih banyak. Dalam hal ini, iklan bergerak dari fungsinya sebagai jasa informasi yang menyampaikan informasi kepada konsumen tentang keberadaan produk hingga sebagai pesan yang menciptakan permintaan pada merek tertentu. Menurut Lupiyoadi 2001:108 terdapat beberapa tujuan dari periklanan, diantaranya: a Iklan yang bersifat memberikan informasi informative advertising , merupakan iklan yang secara panjang lebar menerangkan produk jasa dalam tahap rintisan perkenalan guna menciptakan permintaan atas produk tersebut. Misalkan, sebuah Bank Syariah yang baru berdiri menjelaskan melalui iklan advertorial apa dan bagaimana sistem operasi dan produk jasa yang ditawarkan oleh bank syariah. b Iklan membujuk persuasive advertising , iklan menjadi penting dalam situasi persaingan, dimana sasaran perusahaan adalah menciptakan permintaan yang selektif akan merek tertentu. Misal, perusahaan Asuransi Takaful commit to user 14 mengiklankan kelebihan-kelebihan produknya dibanding asuransi konvensional, dimana ada unsur saling bantu membantu diantara peserta dan unsur investasi dalam produk asuransinya. c Iklan pengingat reminder advertising , iklan ini akan sangat penting dalam tahap kedewasaan maturity suatu produk untuk menjaga agar konsumen selalu ingat akan produk tersebut. Misalnya, perusahaan penerbangan Garuda Indonesia mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa kini Garuda lebih baik meski diusianya yang sudah mapan. d Iklan pemantapan reinforcement advertising , berusaha meyakinkan para pembeli bahwa mereka telah mengambil pilihan yang tepat. Misalnya, lembaga pendidikanbimbingan belajar Nurul Fikri mempublikasikan bahwa 80 siswanya diterima diberbagai perguruan tinggi negeri PTN terkemuka. Sehingga semakin memantapkan pilihan para siswa SMU untuk memilih bimbel tersebut. Menurut Shimp 2003:508 ada beberapa kekuatan dan keterbatasan media, diantaranya: a Surat kabar Kekuatan dan keterbatasan surat kabar: perpustakaan.uns.ac.id commit to user 15 Kekuatan : 1 Khalayak berada pada kerangka mental yang tepat untuk memproses pesan 2 Jangkauan khalayak yang luas 3 Fleksibel 4 Mampu menyajikan pesan yang rinci 5 Tidak terbatas oleh waktu timeliness Keterbatasan: 1 Clutter ketidak beraturan 2 Bukan media yang sangat selektif 3 Harga yang tinggi untuk pengiklan berkala 4 Mutu reproduksi menengah 5 Pembelian yang rumit bagi pengiklan nasional 6 Komposisi para pembaca bisa berubah b Majalah Kekuatan : 1 Beberapa majalah menjangkau khalayak yang luas 2 Selektifitas 3 Daya tahan yang lama 4 Mutu reproduksi yang tinggi 5 Kemampuan menyajikan informasi yang rinci 6 Penyampaian informasi otoritatif 7 Potensi keterlibatan tinggi commit to user 16 Keterbatasan: 1 Tidak mengganggu 2 Tenggang waktu yang lama 3 Clutter ketidak beraturan 4 pilihan geografis yang agak terbatas 5 keanekaragaman pola sirkulasi oleh pasar c Periklanan luar ruang Kekuatan : 1 Jangkauan luas dan frekuensi tinggi 2 Fleksibel secara geografis 3 Biaya per seribu yang rendah 4 Identifikasi merek yang tetap 5 Pengingat sebelum membeli produk Keterbatasan: 1 Tidak selektif 2 Waktu terpa yang singkat 3 Susah untuk mengukur jumlah khalayaknya 4 Masalah lingkungan d Radio Kekuatan : 1 Mencapai khalayak yang tersegmentasi commit to user 17 2 Mencapai calon pelanggan pada tingkat perorangan dan akrab 3 Ekonomi 4 Tenggang waktu yang pendek 5 Mentransfer cerita dari televisi 6 Kepribadian lokal Keterbatasan: 1 Clutter ketidakberaturan 2 Tidak dapat menggunakan visualisasi 3 Perpecahan fraksionalisasi khalayak 4 Kesulitan membeli waktu radio e Televisi Kekuatan : 1 Mendemonstrasikan penggunaan produk 2 Muncul tanpa diharapkan 3 Mampu memberikan kegembiraan 4 Dapat menggunakan humor 5 Efektif dengan tenaga penjualan perusahaan dan perdagangan 6 Kemampuan mencapai dampak yang diinginkan Keterbatasan: 1 Biaya periklanan yang meningkat dengan cepat commit to user 18 2 Erosi penonton televisi 3 Fraksionalisasi penonton 4 Zipping dan zapping 5 Clutter 2 Promosi penjualan sales promotion Menurut Machfoedz 2005:101 promosi penjualan sales promotion merupakan suatu aktivitas atau materi yang berfungsi sebagai persuasi langsung, yang menawarkan nilai tambah suatu produk kepada penjual atau konsumen. Promosi penjualan sales promotion meliputi berbagai sarana promosi yang didesain untuk memotivasi respon pasar lebih awal. Promosi penjualan sales promotion dapat berupa promosi konsumen, seperti: contoh produk, kupon, potongan harga, dan sebagainya. Promosi perdagangan, seperti: produk gratis, keringanan harga pembelian, dan sebagainya. Menurut Lupiyoadi 2001:109 promosi penjualan sales promotion merupakan semua kegiatan yang dimaksudkan untuk meningkatkan arus barang atau jasa dari produsen sampai pada penjualan akhir. Menurut Machfoedz 2005:101 ada beberapa tujuan promosi penjualan, diantaranya: a Mengidentifikasikan dan menarik konsumen baru commit to user 19 b Memperkenalkan produk baru c Meningkatkan jumlah konsumen untuk produk yang telah dikenal secara luas d Mendorong penggunaan yang lebih banyak diantara konsumen yang telah terjangkau e Menginformasikan kepada konsumen tentang peningkatan kualitas produk f Mengajak konsumen untuk mendatangi toko tempat penjualan produk g Menstabilkan pola penjualan yang berfluktuasi h Meningkatkan persediaan bagi perantara i Mengimbangi upaya pemasaran pihak pesaing Menurut Tjiptono dkk 2008:548 ada beberapa jenis promosi penjualan, diantaranya: commit to user 20 Tabel 2.1 Keunggulan dan Kelemahan Promosi Penjualan Jenis Promosi Penjualan Tujuan Keunggulan Kelemahan Kupon Merangsang permintaan Mendorong dukungan pengecer Konsumen menunda pembelian Deals Meningkatkan hasrat konsumen untuk mencoba produk, membalas tindakan pesaing Mengurangi resiko konsumen Konsumen menunda pembelian, mengurangi product value Premium diskon Membentuk goodwill Konsumen menyukai produk gratis atau harganya yang didiskon Konsumen membeli hanya karena diskonnya, bukkan karena produknya Kontes Meningkatkan pembelian konsumen, membentuk business inventory Mendorong keterlibatan konsumen terhadap produk Memerlukan pemikiran yang kreatif dan analitis Undian Mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak, meminimumkan perilaku berganti merek Konsumen lebih sering menggunakan produk dan menyimpannya Penjualan menurun setelah masa undian berakhir Produk Sampel Mendorong konsumen mencoba produk baru Resiko kecil bagi konsumen yang mencoba produk Biaya tinggi bagi perusahaan Trading Stamps Mendorong pembelian ulang Membantu dalam menciptakan loyalitas Biaya tinggi bagi perusahaan Point-of-Purchase Displays Mendorong konsumen untuk mencoba produk, memberikan in-store support untuk alat promosi yang lain Memberikan penampilan produk yang baik Sulit meminta pengecer untuk menempatkan produk pada tempat yang ramai dilalui pelanggan Potongan Rabat Mendorong pelanggan untuk membeli, menghentikan penurunan penjualan Efektif untuk merangsang permintaan Mudah ditiru, mengurangi perceived product value Sumber: Fandy Tjiptono; Gregorius Chandra; Dedi Adriana, 2008 commit to user 21 3 Penjualan perorangan personal selling Menurut Machfoedz 2005:106 penjualan perorangan personal selling merupakan proses penyampaian informasi kepada konsumen dan membujuk mereka agar membeli produk melalui komunikasi pribadi. Menurut Lupiyoadi 2001:109 dalam pemasaran jasa personal selling mempunyai peranan yang penting, yaitu: a Interaksi secara personal antara penyedia jasa dan konsumen sangat penting b Jasa tersebut disediakan oleh orang bukan mesin c Orang merupakan bagian dari produk jasa Menurut Kotler dan Armstrong 2006:200 dalam personal selling perlu diperhatikan proses penjualan. proses penjualan selling process tersebut meliputi: memilih prospek prospecting dan melakukan penilaian, prapendekatan, pendekatan, presentasi dan demonstrasi, mengatasi keberatan, penutupan, dan tindak lanjut. Langkah-langkah dalam proses penjualan tersebut yaitu: a Memilih dan menilai prospek Memilih prospek adalah mengidentifikasi pelanggan potensial yag berkualitas. Sedangkan menilai prospek merupakan cara mengidentifikasi arahan yang baik dan menyingkirkan arahan yang buruk. Prospek dapat perpustakaan.uns.ac.id commit to user 22 dinilaidikualifikasikan dengan melihat kemampuan keuangan mereka, volume bisnis, kebutuhan khusus, lokasi, dan kemungkinan pertumbuhan. b Prapendekatan Prapendekatan preapproach adalah wiraniaga yang belajar sebanyak mungkin tentang pelanggan prospektif sebelum melakukan kunjungan penjualan. c Pendekatan Pendekatan approach adalah seorang wiraniaga harus mengetahui cara bertemu dan memberi salam kepada pembeli dan memulai hubungan dengan baik. d Presentasi dan demonstrasi Presentasi merupakan proses penjualan dimana wiraniaga menceritakan kisah produk kepada pembeli, menyajikan manfaat produk bagi pelanggan dan memperlihatkan bagaimana produk itu menyelesaikan masalah pelanggan. e Mengatasi keberatan Mengatasi keberatan handling objection seorang wiraniaga yang harus mencari, mengklarifikasi, dan mengatasi keberatan pelanggan untuk membeli. f Penutupan Penutupan closing adalah seorang wiraniaga meminta pelanggan untuk mengajukan pesanan. commit to user 23 g Tindak lanjut Tindak lanjut follow up adalah seorang wiraniaga harus menindaklanjuti setelah penjualan untuk memastikan kepuasan pelanggan dan mengulangi bisnis. 4 Publisitas Menurut Machfoedz 2005:107 publisitas merupakan penyampaian informasi yang didesain untuk membangkitkan minat lebih pada perseorangan atau perusahaan melalui media informasi tanpa pengeluaran biaya karena pertimbangan besarnya minat khalayak. Untuk mendapatkan publisitas, dapat ditempuh melalui tiga saluran, yaitu: a Menyampaikan press release dan menginformasikannya melalui media. Seperti: surat kabar, stasiun televisi, dan media lain untuk menyampaikan informasi dalam bentuk berita. b Melakukan komunikasi dengan organisasi atau asosiasi profesi. Konferensi pers akan menarik perhatian perwakilan media jika mereka menilai topik atau pembicara bernilai berita. Tour atau kunjungan perusahaan dan presentasi kepada warga masyarakat atau organisasi profesi perpustakaan.uns.ac.id commit to user 24 merupakan bentuk lain komunikasi mulai dengan perorangan hingga kelompok. c Komunikasi tatap muka orang perorang lobi. Lobi dilakukan oleh perusahaan kepada orang yang berpengaruh untuk mempengaruhi opini mereka, dan akhirnya mempengaruhi keputusan mereka. Lebih dari itu, perusahaan akan memberikan produknya kepada orang terpandang dengan harapan orang akan mengetahui bahwa mereka menggunakan produk tersebut. Ada beberapa keunggulan dari publisitas, diantaranya: a Lebih efisien dalam biaya daripada periklanan dan personal selling , karena tidak memerlukan biaya ruang pada media atau biaya waktu untuk penyampaian pesan. b Lebih dapat dipercaya daripada periklanan, karena sumber pesan adalah pihak ketiga yang tidak terkait dengan organisasi perusahaan. c Menarik untuk dibaca. Konsumen pada umumnya terkondisikan untuk tidak memperhatikan iklan atau bahkan mengabaikannya. Publisitas disajikan sebagai berita atau materi editorial, sehingga lebih menarik untuk dibaca. d Lebih banyak informasi yang dapat disampaikan. Karena disajikan sebagai berita, publisitas bisa lebih banyak menyampaikan rincian daripada iklan biasa. commit to user 25 Disamping keunggulan, publisitas juga terdapat beberapa kelemahan, diantaranya: a Pesan yang disampaikan tidak terkendali. Perusahaan tidak memiliki jaminan bahwa rilis publisitas akan dimuat dalam atau disiarkan oleh media. b Pemaparan terbatas. Media akan menyampaikan materi publisitas hanya satu kali. Jika khalayak sasaran terlewatkan informasi pada waktu pesan publisitas tersebut disampaikan, tidak ada kesempatan kedua untuk mengetahuinya. 5 Pemasaran langsung direct marketing Menurut Kotler dan Armstrong 2006:221 pemasaran langsung direct marketing merupakan hubungan langsung dengan konsumen individual yang ditargetkan secara hati-hati untuk meraih respon segera dan mencapai hubungan pelanggan yang abadi. Menurut Kotler dan Keller 2007:288 pemasaran langsung direct marketing merupakan penggunaan saluran- saluran langsung konsumen consumer direct untuk menjangkau dan menyerahkan barang dan jasa kepada pelanggan tanpa menggunakan perantara pemasaran. Terdapat beberapa manfaat pemasaran langsung baik itu bagi pelanggan pembeli maupun bagi penjual itu sendiri. perpustakaan.uns.ac.id commit to user 26 Beberapa manfaat pemasaran langsung bagi masing-masing pihak tersebut yaitu: a Bagi pelanggan pembeli 1 Berbelanja dari rumah dirasakan menyenangkan, nyaman, dan bebas dari pertengkaran. 2 Menghemat waktu dan memperkenalkan konsumen dengan pilihan barang dagangan yang lebih banyak. 3 Mereka dapat melakukan belanja perbandingan dengan melihat katalog surat dan layanan belanja online . 4 Mereka dapat memesan barang untuk mereka sendiri atau orang lain. 5 Pelanggan industrial juga mendapatkan manfaat dengan mempelajari produk dan jasa yang tersedia tanpa menghabiskan waktu untuk bertemu dengan wiraniaga. b Bagi penjual 1 Pemasar langsung dapat membeli daftar alamat surat yang memuat nama-nama hampir semua kelompok: orang kidal, orang yang kegemukan, dan jutawan. 2 Mereka dapat mengkhususkan dan menyesuaikan pesan-pesan mereka. 3 Pemasar langsung juga dapat membina hubungan yang berkesinambungan dengan masing-masing pelanggan. commit to user 27 4 Pemasar langsung dapat diatur waktunya untuk menjangkau calon pembeli pada saat yang tepat, bahan- bahan pemasaran langsung memiliki pembaca yang lebih tinggi karena bahan tersebut dikirimkan kepada calon yang lebih berminat. 5 Pemasaran langsung memungkinkan pengujian media dan pesan alternatif untuk mencari pendekatan yang paling berbiaya efektif. 6 Pemasaran langsung juga dapat membuat tawaran dan strategi pemasar langsung yang kurang terlihat bagi pesaing. 7 Pemasar langsung dapat mengukur tanggapan atas kampanyenya untuk memutuskan mana yang paling menguntungkan. Menurut Kotler dan Armstrong 2006:226 ada beberapa bentuk pemasaran langsung, diantaranya: a Pemasaran pengeposan langsung direct mail marketing Pemasaran pengeposan langsung direct mail marketing merupakan pemasaran langsung dengan mengirimkan penawaran, pengumuman, pengingat, atau barang lain kepada seseorang dialamat tertentu. b Pemasaran katalog perpustakaan.uns.ac.id commit to user 28 Pemasaran katalog merupakan pemasaran langsung melalui media cetak, video, atau katalog elektronik yang dikirimkan kepada pelanggan terpilih, tersedia ditoko-toko atau dihadirkan secara online. c Pemasaran telepon Pemasaran telepon merupakan pemasaran langsung dengan menggunakan telepon untuk menjual secara langsung kepada pelanggan. d Pemasaran televisi respon langsung Pemasaran televisi respon langsung merupakan pemasaran langsung melalui televisi, termasuk iklan televisi respon langsung info komersial dan saluran belanja murah. e Pemasaran kios Menurut Kotler dan Keller 2007:298 pemasaran kios merupakan gedung atau bangunan kecil yang dapat menampung unit penjualan atau informasi. f Teknologi baru pemasaran langsung digital Teknologi baru pemasaran langsung digital ini dapat menjangkau dan berinteraksi dengan pelanggan disemua tempat dan setiap saat, hampir tentang semua hal melalui telepon seluler, podcast arsip audio dan vodcast arsip video. perpustakaan.uns.ac.id commit to user 29 g Pemasaran online Pemasaran online merupakan usaha perusahaan untuk memasarkan produk dan pelayanan serta membangun hubungan pelanggan melalui internet. 6 Hubungan masyarakat public relation Menurut Kotler dan Armstrong 2006:168 public relation adalah membangun hubungan baik dengan berbagai masyarakat dan perusahaan dengan memperoleh publisitas yang diinginkan, membangun citra perusahaan yang baik, menangani atau menghadapi rumor, cerita, dan kejadian yang tidak menyenangkan. Menurut Machfoedz 2005:112 public relation merupakan sarana promosi massal yang dilakukan dengan menjalin hubungan dengan berbagai konsumen perusahaan dan masyarakat umum dengan tujuan untuk membangun citra perusahaan yang positif agar mendapat publisitas yang luas, mengatasi kabar angin, laporan, dan kejadian-kejadian yang tidak sesuai dengan kenyataan. Menurut Lupiyoadi 2001:110 public relation sangat peduli terhadap beberapa tugas pemasaran, yaitu: a Membangun image citra b Mendukung aktivitas komunikasi lainnya c Mengatasi permasalahan dan isu yang ada perpustakaan.uns.ac.id commit to user 30 d Memperkuat positioning perusahaan e Mempengaruhi publik yang spesifik f Mengadakan launching untuk produkjasa baru Selain itu, terdapat pula program public relation , antara lain: a Publikasi b Events c Hubungan dengan investor d Exhibitions pameran e Mensponsori beberapa acara 3. Jasa a. Pengertian Jasa Menurut Lupiyoadi 2001:5 jasa merupakan semua aktivitas ekonomi yang hasilnya tidak merupakan produk dalam bentuk fisik atau konstruksi, yang biasanya dikonsumsi pada saat yang sama dengan waktu yang dihasilkan dan memberikan nilai tambah seperti : kenyamanan, hiburan, kesenangan, dan kesehatan atau pemecahan atas masalah yang dihadapi konsumen. Jasa Kotler dalam Fandy Tjiptono, 2002:6 adalah setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya bersifat intangible tidak berwujud fisik dan tidak perpustakaan.uns.ac.id commit to user 31 menghasilkan kepemilikan sesuatu. Produksi jasa bisa berhubungan dengan produk fisik maupun tidak. b. Karakteristik dan Klasifikasi Jasa Produk jasa memiliki karakteristik yang berbeda dengan barang produk fisik. Menurut Griffin dalam Rambat Lupiyoadi, 2001:6 menyebutkan karakteristik tersebut sebagai berikut : 1 Intangibility Tidak Berwujud Jasa tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, didengar, atau dicium sebelum jasa itu dibeli. Nilai penting dari hal ini adalah nilai tidak berwujud yang dialami konsumen dalam bentuk kenikmatan, kepuasan, atau rasa aman. 2 Unstorability Jasa tidak mengenal persediaan atau penyimpanan dari produk yang telah dihasilkan. Karakteristik ini disebut juga tidak dapat dipisahkan dipisahkan inseparability mengingat pada umumnya jasa dihasilkan dan dikonsumsi secara bersamaan. 3 Customization Jasa juga sering kali didesain khusus untuk kebutuhan pelanggan. Produk jasa bagaimanapun tidak ada yang benar-benar sama antara yang satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu, menurut commit to user 32 Griffin dalam Rambat Lupiyoadi, 2001:6 untuk memahami sektor jasa ada beberapa cara pengklasifikasian produk tersebut, yaitu: 1 Berdasarkan tingkat kontak konsumen Berdasarkan tingkat kontak konsumen, jasa dapat dibedakan kedalam kelompok high contact system dan low contact system . Pada kelompok high contact system , untuk menerima jasa konsumen harus menjadi bagian dari sistem. Seperti: jasa pendidikan, rumah sakit, dan transportasi. Sedangkan pada kelompok low contact system , konsumen tidak perlu menjadi bagian dari sistem untuk menerima jasa. Misalkan, pada jasa reparasi mobil dan perbankan, konsumen tidak harus dalam kontak pada saat mobilnya yang rusak diperbaiki oleh teknisi bengkel. 2 Berdasarkan kesamaan dengan operasi manufaktur Berdasarkan kesamaan dengan operasi manufaktur, cara ini membagi menjadi tiga kelompok, yaitu: a Pure service Pure service merupakan jasa yang tergolong high contact dengan tanpa persediaan, dengan kata lain benar-benar sangat berbeda dengan manufaktur. Misalkan, jasa tukang cukur dan ahli bedah, mereka memberikan perlakuan khusus unik dan memberikan jasanya pada saat konsumen ada. commit to user 33 b Quasimanufacturing service Quasimanufacturing service dalam banyak hal mirip dengan manufaktur. Karena jasa ini termasuk sangat low contact dan konsumen tidak harus menjadi bagian dari proses produksi jasa. Misalnya: jasa perbankan, asuransi, kantor pos, dan jasa pengantaran. c Mixed service Mixed service merupakan kelompok jasa dengan tingkat kontak menengah moderate contact yang menggabungkan beberapa fitur sifat pure service dan quasimanufacturing service . Misalnya: jasa bengkel, toko dry cleaning , jasa ambulans, pemadam kebakaran, dan lain-lain.

B. Kerangka Pemikiran