commit to user
kamera tersebut sedang mengarah ke posisi dimana sistem AR seharusnya menggambar benda augmentasi.
Kelemahan ini tidak terdapat dalam markerless AR. Sebuah sistem AR yang benar-benar markerless tetap bisa memperkirakan posisi dan orientasi kameranya
meskipun kamera tersebut bergerak ke sudut pandang lain. Hal ini bias terjadi dengan menggunakan berbagai macam metode, misalnya 3D scene reconstruction dari
kamera stereo, planar surface detection, motion flow analysis dengan membandingan transformasi yang terjadi antara setiap frame yang didapat dari kamera, dan banyak
metode lain. Metode-metode di atas lazimnya menggunakan natural feature tracking untuk menghasilkan titik-titik penting yang bisa dibandingkan dan dianalisa.
Gambar 2.12 Salah satu jenis penanda marker
2.8 XML Extensible Markup Language
XML Extensible Markup Language adalah bahasa markup untuk keperluan
umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam XML merupakan kelanjutan dari
HTML HyperText Markup Language yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet.
XML didesain untuk mempu menyimpan data secara ringkas dan mudah diatur. Kata kunci utama XML adalah data jamak dari datum yang jika diolah bisa
memberikan informasi.
commit to user
XML menyediakan suatu cara terstandarisasi namun bisa dimodifikasi untuk menggambarkan isi dari dokumen. Dengan sendirinya, XML dapat digunakan untuk
menggambarkan sembarang view database, tetapi dengan suatu cara yang standar.
XML memiliki tiga tipe file :
XML, merupakan standar format dari struktur berkas file.
XSL, merupakan standar untuk memodifikasi data yang diimpor atau diekspor.
XSD, merupakan standar yang mendefinisikan struktur database dalam XML. Keunggulan XML bisa diringkas sebagai berikut
Pintar Intelligence. XML dapat menangani berbagai tingkat level
kompleksitas.
Dapat beradaptasi. Dapat mengadaptasi untuk membuat bahasa sendiri. Seperti
Microsoft membuat
bahasa MSXML
atau Macromedia
mengembangkan MXML.
Mudah pemeliharaannya.
Sederhana. XML lebih sederhana.
Mudah dipindah-pindahkan Portability. XML mempunyai kemudahan
perpindahan portabilitas yang lebih bagus. Contoh dokumen XML sederhana
?xml version=1.0 encoding=UTF-8? Resep nama=roti waktu_persiapan=5 menit waktu_masak=3
jam judulRoti tawarjudul
bahan jumlah=3 satuan=cangkirTepungbahan bahan jumlah=0,25 satuan=onsRagibahan
bahan jumlah=1,5 satuan=cangkirAir hangatbahan bahan jumlah=1 satuan=sendok tehGarambahan
Cara_membuat langkahCampur semua bahan dan uleni adonan sampai
merata.langkah langkahTutup dengan kain lembap dan biarkan selama satu
jam di ruangan yang hangat.langkah langkahUlangi lagi, letakkan di loyang dan panggang di
oven.langkah langkahKeluarkan, hidangkanlangkah
Cara_membuat Resep
commit to user 22
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Alat Penelitian
Dalam pembuatan aplikasi dan penyusunan tugas akhir ini dibutuhkan alat baik
hardware maupun software. Adapun alat-alat yang digunakan tersebut adalah sebagai berikut :
3.1.1 Software
Software adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi tugas akhir ini. Adapun
software yang digunakan antara lain: a.
Openspace3d Digunakan untuk mengolah mengedit objek 3 dimensi dan membangun
aplikasi augmented reality.
b. Autodesk 3ds Max 2011 digunakan untuk membuat objek 3 dimensi.
c. Adobe Flash CS5 digunakan untuk membuat antarmuka interface pada
aplikasi ini. d.
Adobe Photoshop digunakan untuk mengedit gambar untuk keperluan interface pada aplikasi.
e. Easy ogre exporter digunakan untuk menyimpan file dari 3ds max 2011
kedalam format Ogre.
3.1.2 Hardware
Hardware adalah perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi tugas akhir ini. Adapun
hardware yang digunakan antara lain : 1.
Seperangkat laptop dengan spesifikasi: Processor
: Intel® Core™ i3 CPU M330 2.13 Ghz 2.13 Ghz
Memory : 1 GB
VGA : VGA Internal Intel ® HD Graphics Core i3
Harddisk : 320 GB