Permasalahan Keluarga Masalah Ekonomi Masalah Pendidikan

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi dengan keluarga Bapak, terdapat beberapa permasalahan yang di identifikasi yaitu :

a. Masalah Ekonomi

Bapak bekerja sebagai petani tegalan dan peternak sapi maupun babi, terkadang bekerja sebagai buruh serabutan ini tentunya memiliki permasalah pada penghasilanya, sebab pekerjaan bapak tidak menetap setiap bulannya. Saat musim panen penghasilannya dapat memenuhi kebutuhannya, namun saat belum masa panen keluarnya bapak tidak memiliki penghasilan yang tetap. Sedangkan penghasilan dari seorang buruhpun tidak menentu terkadang saat ada yang membutuhkan tenaga nya, beliau dapat mengumpulkan rupiah demi rupiah, sedangkan saat tidak ada perkejaan yang ditawarkan padanya, beliau tidak memiliki penghasilan yang pasti. Selain itu pekerjaannya sebagai peternak sapi juga tergantung dari musim seperti sekarang ini, Bapak kesulitan mencari pakan ternak untuk sapinya. Selain itu tempat tinggal Bapak saat ini masih status pinjaman sehingga tidak menutup kemungkinan Bapak akan berpindah- pindah tempat tinggal sampai mempunyai tempat tinggal sendiri. Selain itu, permasalahan pada hasil panen singkongnya pun sering terjadi, dimana seringkali singkongnya tidak berumbi alias singkong hasil panennya dimakan oleh hama gayas. Sehingga sering terjadi gagal panen. Gagal panen tersebut tentunya sangat mempengaruhi penhasilan dari Bapak.

b. Masalah Pendidikan

Pendidikan juga menjadi masalah dalam keluarga Bapak. Bapak dan Istrinya hanya pernah mengenyam pendidikan sampai Sekolah Dasar SD. Hal itu mengakibatkan Bapak susah mendapatkan pekerjaan sehingga beliau hanya mengandalkan keahliannya dalam berternak, berkebun dan menjadi pengayah atau pembantu buruh serabutan. Begitu pula dengan istrinya yang memiliki profesi yang sama dengan bapak. Anak pertama bapak hanya mengenyam pendidikan hingga SMA, yang kini hanya dapat bekerja sebagai SPG di Tiara Dewata Denpasar, dengan penghasilan yang sangat minim untuk memenuhi kebutuhan pribadinya di kota Denpasar masih sangat pas-pasan. Sedangkan anak kedua bapak masih meneruskan sekolah di tingkat sekolah menengha pertama di SMP N 3 Bebandem, yang kini baru saja duduk dikelas 7.

c. Masalah Kesehatan Lingkungan Tempat Tinggal