43
E. Metode dan Alat Pengumpulan Data
Menurut Endang Mulyatiningsih 2013: 24, pengumpulan data dalam penelitian diperlukan untuk memperoleh data atau informasi. Metode
pengumpulan data dapat berarti cara atau prosedur untuk mengumpulkan data, sedangkan alat pengumpul data berarti instrument atau perangkat yang
digunakan untuk mengumpulkan data. Adapun metode dan alat pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah:
1. Observasi Observasi merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan
dan pencatatan perilaku subjek penelitian yang dilakukan secara sistematis. Observasi digunakan karena banyak kejadian penting yang hanya dapat
diperoleh melalui observasi, misalnya kebiasaan hidup, sikap dan perilaku serta keterampilan motorik. Endang Mulyatiningsih 2013: 26
Observasi dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Moyudan pada tanggal 9 Februari 2016. Observasi dilakukan untuk memperoleh data dan situasi yang
ada dalam lingkungan sekolah dan untuk mengetahui permasalahan yang ada dalam pelaksanaan pembelajaran.
2. Wawancara Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan
ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikontruksikan makna suatu topik tertentu. Sugiyono, 2010:37.
Kegiatan wawancara yang dilakukan peneliti yaitu kepada guru mata pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan di SMK Muhammadiyah 1 Moyudan
guna memperoleh informasi yang lebih mendalam pada mata pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan.
44 3. Angket
Menurut Sugiyono 2013: 142, angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat
pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Dalam penelitian ini, angket akan ditujukan kepada ahli materi, ahli media dan siswa
dengan tujuan untuk menilai kelayakan bahan ajar Lembar Kerja Siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan yang akan dikembangkan.
Angket yang digunakan berjenis skala bertingkat rating scale. Skala bertingkat rating scale yaitu sebuah pernyataan diikuti kolom-kolom yang
menunjukan tingkatan misalnya dimulai dari sangat setuju sampai dengan sangat tidak setuju Arikunto, 2010; 194.
Dalam hal ini peneliti membuat kisi-kisi angket untuk uji coba kelayakan ahli media, ahli materi, dan kisi-kisi angket untuk siswa sebagai responden.
a. Instrumen Uji Kelayakan Ahli Materi Angket ini dibuat untuk mengetahui kualitas materi pembelajaran dari
segi pendidikan. Aspek yang ditinjau yaitu kelayakan isi, kebahasaan, sajian dan kemanfaatan. Kisi-kisi instrumen yang akan digunakan pada uji kelayakan oleh
ahli materi seperti yang ditunjukan pada Tabel 3 berikut:
45 Tabel 3. Kisi-Kisi Kuesioner Kelayakan Ahli Materi
No Aspek
Indikator Nomor
Butir
Kesesuaian dengan
kurikulum, KD dan Indikator dalam silabus
1, 2, 3, 4 1.
Kualitas Materi
Kedalaman konsep 5, 6, 7, 8
Materi Bahan Makanan dari Sayuran
dan Buah
pengertian, macam,
penyimpanan, mutu, hasil olahan
9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16,
17, 18, 19, 20
Materi Bahan Minuman kopi, teh, coklat macam bahan,
hasil olahan 21, 22, 23, 24,
25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32,
33, 34, 35
Evaluasi 36, 37, 38, 39
2. Kebahasaan
Kejelasan kalimat
dan kebahasaan
40, 41, 42, 43 3
Kemanfaatan Manfaat pada pembelajaran 44, 45
Manfaat pada siswa 46, 47
b. Instrumen Uji Kelayakan Ahli Media Ahli media yaitu orang yang berkompeten dalam bidang media dan
grafik, adapun ahli media dalam hal ini yaitu ahli media pembelajaran. Pada uji kelayakan media ini, ahli media meninjau kualitas bahan ajar lembar kerja siswa
yang dibuat. Aspek yang ditinjau adalah aspek tampilan fisik dan kemudahan penggunaan. Kisi-kisi yang digunakan dalam uji kelayakan oleh ahli media
dtunjukkan pada Tabel 4.
46 Tabel 4. Kisi-Kisi Kuesioner Kelayakan Ahli Media
No Aspek
Indikator Nomor
Butir
Format 1
1 Penampilan
Fisik Cover depan
2, 3, 4, 5, 6 Pra isi
7, 8, 9, 10, 11, 12
Pasca isi 12, 14
Penggunaan hurufteks 15, 16, 17,
18, 19, 20, 21, 22, 23
Gambar 24, 25, 26
2. Kemudahan
Penggunaan Kemudahan penggunaan
27, 28 Ruang Kosong
29 c. Instrumen Kuesioner Siswa
Angket ini ditujukan kepada siswa guna mengetahui persepsi siswa terhadap bahan ajar lembar kerja siswa yang dikembangkan apabila diterapkan
dalam kegiatan pembelajaran. Aspek yang dinilai yaitu penyajian materi, kebahasaan, tampilan dan manfaat. Kisi-kisi yang digunakan dalam uji kelayakan
oleh ahli media dtunjukkan pada Tabel 5.
47 Tabel 5. Kisi-Kisi Kuesioner Siswa
No Aspek
Indikator Nomor
Butir
1. Materi
Materi Bahan Makanan dari Sayuran dan Buah pengertian,
macam, penyimpanan,
mutu, hasil olahan
1, 2, 3, 4
Materi Bahan Minuman kopi, teh, coklat macam bahan, hasil
olahan 5, 6, 7, 8,
9, 10
Kejelasan kalimat
dan kebahasaan
11, 12, 13, 14,
2. Media
Cover depan 15, 16, 17
Penggunaan hurufteks 18, 19, 20,
21, 22 Gambar
23, 24, 25 Ruang kosong
26 3.
Kemanfaatan Manfaat pada pembelajaran
27, 28 Manfaat pada siswa
29, 30
F. Metode Analisis Data