19
Sejarah Indonesia
Di samping ekspedisi tersebut, ada beberapa rombongan pelaut Inggris yang melewati jalur yang pernah ditempuh para pelaut Spanyol. Misalnya kelompok
Pelgrim Father yang merupakan kelompok pelaut Inggris yang menggunakan Kapal Mayflower. Tahun 1607 kelompok Pilgrim Father berhasil mendarat
di Amerika bagian Utara. Mereka kemudian membangun koloni di Amerika Utara di Massachusetts.
KESIMPULAN
1. Latar belakang datangnya bangsa-bangsa Barat ke Indonesia:
Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani 1453, adanya berbagai penemuan di bidang teknologi, semangat melanjutkan Perang
Salib
2. Bangsa-bangsa Barat Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris,
mencari daerah baru untuk memburu rempah-rempah melalui penjelajahan samudra atau jalur laut
3. Dari konteks Indonesia, orang-orang Spanyol datang ke Indonesia
melalui jalur timur, sedang Portugis melalui jalur barat, diikuti Belanda dan Inggris.
4. Orang-orang Barat itu telah menemukan buruannya yakni Kepulauan
Nusantara, penghasil rempah-rempah yang diibaratkan sebagai “mutiara dari timur”. Sungguh luar biasa kekayaan bumi Nusantara
sebagai rahmat yang diberikan Tuhan Yang maha Pengasih. Oleh karena itu, harus disyukuri. Tetapi sayang waktu itu rakyat Indonesia
belum bersatu padu sehingga mudah dipengaruhi oleh orang-orang Barat.
20
Kelas XI SMAMASMKMAK Semester 1
LATIH UJI KOMPETENSI
1. Jelaskan bukti empirik prinsip perubahan dan keberlanjutan dalam
sejarah yang masih berlangsung pada masa kedatangan bangsa- bangsa Eropa ke Kepulauan Nusantara
2. Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani pada tahun 1453
merupakan titik balik bagi perkembangan ekonomi dan politik di Eropa. Lakukan analisis terhadap hal tersebut
3. Pada abad ke-16 mengapa Lisabon begitu cepat berkembang menjadi
pusat perdagangan rempah-rempah di Eropa?
4. Berikan penilaian dan tulis perasaanmu mengetahui perilaku Portugis
dalam melakukan ekspedisi ke dunia timur dengan memasang padrao di setiap daerah yang disinggahi.
5. Buat suatu telaah kritis, mengapa waktu itu bangsa Indonesia akhirnya
jatuh menjadi daerah jajahan bangsa asing?
Tugas kelompok :
Siapkan peta dunia. Kemudian dengan peta itu tunjukkan dengan gambar garis-garis yang menunjukkan perjalanan masing-masing kelompok
bangsa Eropa menuju Kepulauan Nusantara. Jangan lupa tempat-tempat persinggahan dan bedakan warna atau bentuk garis untuk masing-masing
kelompok bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris.
21
Sejarah Indonesia
B. Menganalisis Kemaharajaan VOC
Mengamati Lingkungan
»
Coba amati baik-baik gambar di atas 1.
Kira-kira gambar gedung apa, dan kapan dibangun? 2.
Ada di mana gedung itu, apa fungsinya?
Kalau kamu tinggal di Jakarta tentu sudah mengenal gedung Museum Fatahilah atau gedung Museum Sejarah Jakarta. Apakah kamu pernah berkunjung ke
gedung museum tersebut? Apa saja koleksinya? Tahun berapa gedung itu dibangun? Bagi Kamu yang tinggal di luar Jakarta perlu diketahui bahwa
di Jakarta terdapat sebuah bangunan Museum yang sangat megah yang dikenal dengan Museum Fatahilah atau Museum Sejarah Jakarta. Gedung
yang sekarang terletak di Jalan Taman Fatahilah mulai dibangun tahun 1620 atas perintah Gubernur Jan Pieter Zoen Coen. Gedung ini kemudian dikenal
sebagai Stadhuis atau Balai Kota, merupakan salah satu bangunan Belanda di Batavia yang digunakan sebagai kantor Gubernur Jenderal VOC Vereenigde
Sumber: Kemdikbud, 2014
Gambar 1.9
22
Kelas XI SMAMASMKMAK Semester 1
Oost Indische Compagnie . Gedung itulah yang dijadikan sentral untuk membangun kemaharajaan VOC, tempat awal membangun keabsolutan
dan kesewenang-wenangan monopoli perdagangan serta intervensi politik VOC di Nusantara, bahkan di Asia pada umumnya. Hal ini dilanjutkan pada
masa pemerintahan Hindia Belanda setelah VOC dibubarkan.
Memahami Teks
Menganalisis keserakahan kongsi dagang
a. Lahirnya VOC
Seperti telah dijelaskan di muka bahwa tujuan kedatangan orang-orang Eropa ke dunia timur antara lain untuk mendapatkan keuntungan dan kekayaan.
Tujuan ini boleh dikatakan dapat dicapai setelah mereka menemukan rempah-rempah di Kepulauan Nusantara. Berita tentang keuntungan
yang melimpah berkat perdagangan rempah-rempah itu menyebar luas. Dengan demikian semakin banyak orang-orang Eropa yang tertarik pergi
ke Nusantara. Mereka saling berinteraksi dan bersaing dalam meraup keuntungan berdagang. Para pedagang atau perusahaan dagang Portugis
bersaing dengan para pedagang Belanda, bersaing dengan para pedagang Spanyol, bersaing dengan para pedagang Inggris, dan seterusnya. Bahkan
tidak hanya antarbangsa, antarkelompok atau kongsi dagang, dalam satu bangsapun mereka saling bersaing. Oleh karena itu, untuk memperkuat
posisinya di dunia timur masing-masing kongsi dagang dari suatu negara membentuk persekutuan dagang bersama. Sebagai contoh seperti pada
tahun 1600 Inggris membentuk sebuah kongsi dagang yang diberi nama East India Company EIC. Kongsi dagang EIC ini kantor pusatnya berkedudukan di
Kalkuta, India. Dari Kalkuta ini kekuatan dan setiap kebijakan Ingris di dunia timur, dikendalikan. Pada tahun 1811 kedudukan Inggris begitu kuat dan
meluas bahkan pernah berhasil menempatkan kekuasaannya di Nusantara.
Persaingan yang cukup keras juga terjadi di antarperusahaan dagang orang-orang Belanda. Masing-masing ingin memenangkan kelompoknya
agar mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Kenyataan ini mendapat perhatian khusus dari pihak pemerintah dan parlemen Belanda, sebab