OPTIMALISASI MODAL KERJA PADA PERUSAHAAN KUE PIA KAROMAH PASURUAN
OPTIMALISASI MODAL KERJA
PADA PERUSAHAAN KUE PIA KAROMAH PASURUAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh :
ANIS DWI JAYANTI
201210160311145
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
OPTIMALISASI MODAL KERJA
PADA PERUSAHAAN KUE PIA KAROMAH PASURUAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh :
ANIS DWI JAYANTI
201210160311145
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, didalam Naskah Skripsi yang berjudul “Optimalisasi Modal Kerja pada
Perusahaan Kue Pia Karomah” ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruaan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, 27 Januari 2015
Anis Dwi Jayanti
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur teruntuk Illahi Rabbi, shalawat dan salam semoga
senantiasa terlimpah atas Rasulullah SAW, seluruh keluarga dan sahabatnya.
Amin. Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, karena pada akhirnya
penulisan skripsi yang berjudul “Optimalisasi Modal Kerja pada Perusahaan Kue
Pia Karomah Pasuruan” ini dapat terselesaikan.
Perjalanan panjang didalam menyelesaikan skripsi ini tidaklah dapat
dilalui dengan baik tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, sehingga
peneliti ucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:
1. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si, selaku dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang
2. Dr. Marsudi, M.M., selaku Ketua Prodi Manajemen yang telah memberikan
dukungan
dan
kemudahan
dalam
kegiatan
pembelajaran
sekaligus
kepengurusan akademik.
3. Dr. Widayat, M.M., selaku dosen Pembimbing I yang selalu memberikan
bimbingan, arahan, dan motivasi yang sangat bermanfaat bagi penulisan ini.
4. Drs. Mursidi, M.M., selaku dosen Pembimbing II yang selalu memberikan
bimbingan dan arahan, serta memberikan ilmu yang bermanfaat selama proses
pembelajaran, kegiatan magang di RS UMM, dan proses organisasi Koperasi
Mahasiswa UMM.
5. Kedua orang tua saya yang selalu memberikan doa dan dukungan yang tiada
henti-hentinya, yang telah membesarkan, membimbing, menyayangi dengan
penuh kasih ketulusan dan pengorbanan yang tak akan pernah berakhir serta
selalu memberikan yang terbaik. Bapak Hari Awab dan Ibu Sunarti.
6. Seluruh Dosen Prodi Manajemen yang selama ini telah memberikan ilmu yang
sangat bermanfaat, serta telah memberikan teladan yang baik bagi kehidupan
saya.
7. Kedua saudara perempuan saya Merisa Dian Pratiwi dan Friska Triana Dewi
yang selalu memberikan dukungan dan semangat selama saya menempuh studi
di Malang.
8. Ibu Yana Andayani, S.Pd. sekeluarga selaku pemilik perusahaan yang telah
memberikan saya kesempatan meneliti Perusahaan Kue Pia “Karomah” untuk
penelitian.
9. Semua sahabat saya di Prodi Manajemen, khususnya Shilvia Fitriani, Nuril
Hikmah Rahmadhani, teman seperjuangan konsentrasi Manajemen Keuangan,
petugas partime Prodi Manajemen, petugas partime IBK, dan petugas partime
Laboratorium Manajemen.
10. Keluarga besar Smenda Scout Indonesia yang selama ini selalu memberi saya
dukungan semangat dan motivasi yang sangat berarti, terutama kak
Muhammad Hasyim, S.E.
11. Keluarga besar MONE (Multimedia One) yang selama ini selalu memompa
semangat saya untuk tetap terus berusaha mencapai cita-cita.
12. Seluruh staf, karyawan, dan petugas partime UPT Perpustakaan UMM yang
mendukung dan membantu saya selama proses penyelesaian tugas akhir.
13. Kakanda, ayunda, adinda HMI Komisariat Ekonomi UMM yang pernah
mendukung saya selama saya berproses di organisasi.
14. Teman-teman seperjuangan AIESEC UMM yang pernah berbagi ilmu dan
pengalaman yang sangat bermanfaat bagi saya.
15. Teman-teman Koperasi Mahasiswa UMM yang mendukung dan membantu
saya selama ini.
16. Teman-teman kos Adinda yang selama ini pernah berbagi semangat dan
kebahagiaan bersama.
17. Semua kawan saya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT segala perbantuan dapat terbalas
dengan lebih baik. Hanya kepada Allah SWT segala sesuatunya kembali dan
semoga Allah SWT selalu membuka hati kita untuk selalu berbuat lebih baik di
masa yang akan datang. Dalam penuh kerendahan hati, skripsi ini saya
persembahkan dengan harapan dapat bermanfaat tidak hanya bagi penulis pribadi
melainkan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan.
Malang, 27 Januari 2016
Anis Dwi Jayanti
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
ABSTRACT .................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL........................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ............................................................................ 1
B. RUMUSAN MASALAH........................................................................ 6
C. TUJUAN DAN KEGUNAAN PENELITIAN ....................................... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ........................................................... 7
B. Tinjauan Teori .................................................................................... 8
C. Kerangka Penelitian ........................................................................... 21
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian .................................................................................. 22
B. Jenis Penelitian ..................................................................................... 22
C. Definisi Operasional Variabel .............................................................. 22
D. Jenis Data dan Sumber Data ................................................................ 24
E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 24
F. Teknik Analisis Data ............................................................................ 25
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan .............................................................. 28
B. Analisis Data ....................................................................................... 32
C. Pembahasan Hasil Analisis Data .......................................................... 40
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .......................................................................................... 43
B. Saran ..................................................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Kerangka Penelitian ................................................................... 21
Gambar 4.1. Struktur Organisasi Perusahaan ................................................. 30
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Penjualan dan laba Bersih Tahun 2013, 2014, dan 2015 ................ 5
Tabel 4.1 Data Kas Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015......................... 32
Tabel 4.2 Data Piutang Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015................... 33
Tabel 4.3 Data Persediaan Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015.............. 33
Tabel 4.4 Perputaran Elemen Modal Kerjadalam Tahun 2013- 2015 ............. 35
Tabel 4.5 Keterikatan Dana dalam Kas, Piutang, dan Persediaan Tahun 2013,
2014, dan 2015 ................................................................................................. 36
Tabel 4.6 Perhitungan Perputaran Modal Kerja Keseluruhan Tahun 2013, 2014,
dan 2015 .......................................................................................................... 37
Tabel 4.7 Pehitungan Pertumbuhan Penjualan Tahun 2013, 2014 dan 2015... 38
Tabel 4.8 Perbandingan Modal Kerja Optimal dengan Modal Kerja Riil Tahun
2013, 2014, dan 2015 ....................................................................................... 39
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2013
Lampiran 2. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2013
Lampiran 3. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2014
Lampiran 4. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2014
Lampiran 5. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2015
Lampiran 6. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2015
Lampiran 7. Perhitungan Elemen Perputaran Modal Kerja
7.1. Perhitungan Elemen Perputaran Modal Kerja dalam Kali
7.2. Keterikatan Dana dalam Kas, Piutang, dan Persediaan
Lampiran 8. Perputaran Modal Kerja Keseluruhan
Lampiran 9. Penentuan Penjualan
Lampiran 10. Penentuan Modal Kerja Optimal
DAFTAR PUSTAKA
Ambarwati, Sri Dwi Ari. 2010. Manajemen Keuangan Lanjut. Graha Ilmu,
Yogyakarta.
Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik 70 Tahun Indonesia Merdeka.
Jakarta.
Fahmi, Irham. 2012. Pengantar Manajemen Keuangan. Alfabeta,
Bandung.
Gitosudarmo, Indriyo dan Basri. 2002. Manajemen Keuangan. BPFE,
Yogyakarta.
Hanafi. Mamduh M. 2005. Manajemen Keuangan. BPFE, Yogyakarta.
Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen Keuangan. Kencana, Jakarta.
Kuncoro, Mudrajad. 2013. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi.
Penerbit Erlangga, Jakarta.
Manullang,
M.
2005.
Pengantar
Manajemen
Keuangan.
Andi,
Yogyakarta.
Martono dan Harsito. 2003. Manajemen Keuangan. Penerbit Ekonisia,
Yogyakarta.
Mulyadi. 2012. Analisis Modal Kerja Optimal pada CV. Rekavisitama
Malang. Universitas Muhammadiyah Malang.
Rahmawati, Maya. 2012. Analisis Optimalisasi Modal Kerja pada CV.
Dharma Utama Batu. Universitas Muhammadiyah Malang.
Sarwoko. 2003. Manajemen Keuangan, Teori, Konsep dan Aplikasi.
Penerbit Ekonisia, Yogyakarta.
Sudana, I Made. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan: Teori dan
Praktik. Penerbit Erlangga, Jakarta.
Sutrisno. 2012. Manajemen Keuangan (Teori, Konsep dan Aplikasi).
Penerbit Ekonisia, Yogyakarta.
Syamsuddin, Lukman. 2000. Manajemen Keuangan Perusahaan: Konsep
Aplikasi dalam Perencanaan, Pengawasan, dan Pengambilan
Keputusan. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Ulum, Ihyaul. 2011. Klinik Skripsi Jurus-Jurus Jitu Menyusun Skripsi dan
PKM. Aditya Media Publishing, Malang.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Industri mikro dan kecil (IMK) merupakan salah satu bagian dari
sektor ekonomi yang mempunyai peran yang sangat penting di Indonesia.
Keberadaannya membantu perekonomian Indonesia untuk dapat bertahan dari
krisis ekonomi dunia. IMK juga menyediakan wadah bagi tenaga kerja
Indonesia tanpa mensyaratkan jenjang pendidikan tinggi, sehingga terdapat
peluang yang besar atas terserapnya pengangguran di Indonesia.
Dalam kurun waktu hampir 15 tahun (1999-2014), jumlah perusahaan
IMK meningkat sebesar 42%, yaitu dari 2.473.665 perusahaan pada tahun
1999 menjadi 3.505.064 perusahaan pada tahun 2014. Jika dilihat dari jumlah
perusahaan, maka jumlah industri mikro masih mendominasi perusahaan
industri di Indonesia, yaitu sebesar 91,83%. Laju pertumbuhan perusahaan
IMK berfluktuasi dalam rentang tahun 1999-2014 dengan rata-rata setiap
tahun tumbuh sebesar 3,21%. (Badan Pusat Statistik, 2015:170).
Pertumbuhan perusahaan IMK di Indonesia diikuti pula dengan
tingkat persaingan yang tinggi, termasuk industri sektor makanan. Persaingan
tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para pengusaha IMK sektor
makanan di Indonesia. Semakin banyak jenis olahan makanan yang
bervariasi. Mulai dari segi cita rasa, keunikan, harga, bahkan bentuk.
Tantangan tersebut dapat menjadi ancaman terhadap kelangsungan hidup
1
2
suatu perusahaan IMK sektor makanan, jika suatu perusahaan tersebut tidak
mengantisipasinya.
Para pengusaha IMK sektor makanan dituntut untuk dapat
mengarahkan perusahaan dengan tepat, sehingga tujuan jangka pendek dan
jangka panjang perusahaan dapat tercapai. Pemilik perusahaan harus mampu
memahami
kondisi
tersebut
untuk
dapat
mengantisipasi
berbagai
kemungkinan yang terjadi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah
mengelola keuangan dengan tepat.
Setiap perusahaan selalu membutuhkan modal yang digunakan untuk
membiayai kebutuhan investasi maupun kebutuhan operasional. Kebutuhan
tersebut seperti pembelian bahan baku, membayar gaji, perawatan dan
pemeliharaan mesin, pembayaran listrik dan sebagainya. Peran modal kerja
sangat penting bagi setiap perusahaan, walaupun bentuk peranan tersebut
selalu berbeda pada masing-masing perusahaan. Dalam perusahaan industri
misalnya, salah satu peranan modal kerja ialah menjamin kontinuitas
perusahaan. Namun pada dasarnya, modal kerja dan modal memiliki
hubungan yang sangat erat. Modal, di samping kontinuitas, juga menjaga
likuiditas perusahaan. (Manullang, 2005:11).
Modal kerja merupakan suatu aktiva lancar yang digunakan dalam
operasi perusahaan, yang memerlukan pengelolaan dengan baik oleh manajer
perusahaan. Setiap manajer harus merencanakan berapa besar aktiva lancar
yang harus dimiliki perusahaan setiap bulan bahkan tahun dan darimana
aktiva lancar tersebut dibiayai. (Ambarwati, 2010:11).
3
Manajer harus selalu mengelola modal kerja perusahaan agar
operasional perusahaan lebih optimal dan efisien. Pengelolaan modal kerja
meliputi manajemen kas dan surat berharga, manajemen piutang dan
manajemen persediaan.
Penentuan modal kerja sangat penting bagi keberlangsungan suatu
perusahaan. Perusahaan tidak dapat menjalankan usaha secara maksimal jika
memiliki modal kerja yang kecil. Sedangkan modal kerja yang berlebih
menunjukkan bahwa kinerja usaha kurang produktif sehingga dapat
menambah biaya variabel lain seperti persediaan dan lainnya. Oleh karena itu,
pengelolaan modal kerja yang baik harus dilakukan dengan merencanakan
dan menganggarkan dana yang akan digunakan untuk biaya operasional
perusahaan.
Manajemen modal kerja berkenaan dengan aktiva lancar dan utang
lancar perusahaan (management current account). Manajemen modal kerja
ini merupakan salah satu aspek terpenting dari keseluruhan manajemen
pembelanjaan perusahaan. Apabila perusahaan tidak dapat mempertahankan
tingkat modal kerja yang memuaskan, maka kemungkinan perusahaan akan
berada dalam keadaan tidak mampu membayar kewajiban-kewajiban yang
sudah jatuh tempo (insolvent) dan bahkan mungkin terpaksa harus dilikuidir
atau bangkrut. Aktiva lancar harus cukup besar untuk dapat menutup utang
lancar sedemikian rupa, sehingga menggambarkan adanya tingkat keamanan
yang memuaskan (Syamsuddin, 2000:201).
4
Tujuan perusahaan biasanya selalu berorientasi pada keuntungan.
Perusahaan mempunyai tujuan untuk mendapatkan laba yang diharapkan
meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga
kelangsungan hidup perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin
ketat. Modal kerja yang optimal sangat diperlukan untuk meningkatkan
penjualan dan perluasan usaha.
Perkembangan industri kue pia di kabupaten Pasuruan meningkat dari
waktu ke waktu. Pada tahun 2012, perusahaan kua pia di Kabupaten Pasuruan
berjumlah 35 unit usaha hingga mencapai 58 unit usaha pada akhir tahun
2015. Persaingan yang ketat terjadi antar perusahaan sejenis, sehingga
menuntut perusahaan selalu meningkatkan kualitas dan membenahi
manajemen khususnya penyediaan modal kerja perusahaan agar bisa bertahan
dan bersaing dengan perusahaan kue pia lainnya.
Perusahaan kue pia Karomah merupakan perusahaan kue pia pertama
yang ada di kawasan home industry “Kampung Pia” Kecamatan Gempol
Kabupaten Pasuruan. Pimpinan perusahaan kue pia Karomah merupakan
pencetus bisnis dan usaha industri mikro dan kecil di daerah tersebut.
Munculnya usaha kue pia lain di daerah tersebut mengindikasikan bahwa
usaha kue pia memiliki prospek usaha yang sangat baik.
Perkembangan usaha Kue Pia Karomah yang sangat baik terlihat dari
permintaan yang semakin meningkat dari waktu ke waktu. Baik permintaan
dari dalam wilayah Kabupaten Pasuruan maupun diluar wilayah Kabupaten
Pasuruan. Peningkatan permintaan tersebut dibuktikan dengan laba usaha
5
yang semakin meningkat. Kapasitas produksi sudah mencapai 20.000 butir
kue pia per hari. Selain itu, pihak perusahaan seringkali menolak permintaan
pesanan apabila sudah tidak mampu lagi memenuhi volume produksi.
Adapun data penjualan dan laba bersih perusahaan Kue Pia Karomah dapat
dilihat pada Tabel 1.1.
Tabel 1.1 Penjualan dan Laba Bersih Tahun 2013, 2014, dan 2015
No
Tahun
Modal Kerja Riil
Penjualan
1.
2013
Rp 182.678.335,-
Rp 1.155.564.900,-
2.
2014
Rp 212.770.750,-
Rp 1.544.872.800,-
3.
2015
Rp 266.417.625,-
Rp 2.096.164.000,-
Sumber: Laporan Keuangan Perusahaan Kue Pia Karomah
Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan belum pernah menetapkan
anggaran modal kerja kedepan yang akan digunakan untuk kegiatan
operasional perusahaan. Padahal Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan
memiliki prospek usaha yang begitu baik untuk bersaing dan berkembang
sehingga diperlukan pengelolaan modal kerja yang optimal secara tepat.
Seiring berjalannya kegiatan usaha, perusahaan dapat memenuhi
kebutuhan modal kerjanya dengan modal sendiri tanpa memperhitungkan
anggaran modal kerja yang optimal. Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan
perlu mengoptimalkan modal kerja dan meningkatkan kinerja keuangannya
serta
membenahi
manajemen
perusahaan
demi
meningkatkan
dan
memperluas usaha. Berangkat dari uraian tersebut, maka dilakukan penelitian
6
mengenai modal kerja dengan judul ”Optimalisasi Modal Kerja Pada
Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat dirumuskan sebagai
berikut:
Apakah modal kerja perusahaan pada tahun 2013, 2014 dan 2015 sudah
optimal?
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Mengetahui optimalisasi modal kerja perusahaan tahun 2013, 2014
dan 2015.
2. Kegunaan Penelitian
a. Bagi Manajemen Perusahaan
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam menentukan kebijakan pengelolaan dan
pengendalian modal kerja.
b. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai
bahan referensi dan pengembangan bagi penelitian yang akan
datang.
PADA PERUSAHAAN KUE PIA KAROMAH PASURUAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh :
ANIS DWI JAYANTI
201210160311145
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
OPTIMALISASI MODAL KERJA
PADA PERUSAHAAN KUE PIA KAROMAH PASURUAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh :
ANIS DWI JAYANTI
201210160311145
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, didalam Naskah Skripsi yang berjudul “Optimalisasi Modal Kerja pada
Perusahaan Kue Pia Karomah” ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruaan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, 27 Januari 2015
Anis Dwi Jayanti
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur teruntuk Illahi Rabbi, shalawat dan salam semoga
senantiasa terlimpah atas Rasulullah SAW, seluruh keluarga dan sahabatnya.
Amin. Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, karena pada akhirnya
penulisan skripsi yang berjudul “Optimalisasi Modal Kerja pada Perusahaan Kue
Pia Karomah Pasuruan” ini dapat terselesaikan.
Perjalanan panjang didalam menyelesaikan skripsi ini tidaklah dapat
dilalui dengan baik tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, sehingga
peneliti ucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:
1. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si, selaku dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang
2. Dr. Marsudi, M.M., selaku Ketua Prodi Manajemen yang telah memberikan
dukungan
dan
kemudahan
dalam
kegiatan
pembelajaran
sekaligus
kepengurusan akademik.
3. Dr. Widayat, M.M., selaku dosen Pembimbing I yang selalu memberikan
bimbingan, arahan, dan motivasi yang sangat bermanfaat bagi penulisan ini.
4. Drs. Mursidi, M.M., selaku dosen Pembimbing II yang selalu memberikan
bimbingan dan arahan, serta memberikan ilmu yang bermanfaat selama proses
pembelajaran, kegiatan magang di RS UMM, dan proses organisasi Koperasi
Mahasiswa UMM.
5. Kedua orang tua saya yang selalu memberikan doa dan dukungan yang tiada
henti-hentinya, yang telah membesarkan, membimbing, menyayangi dengan
penuh kasih ketulusan dan pengorbanan yang tak akan pernah berakhir serta
selalu memberikan yang terbaik. Bapak Hari Awab dan Ibu Sunarti.
6. Seluruh Dosen Prodi Manajemen yang selama ini telah memberikan ilmu yang
sangat bermanfaat, serta telah memberikan teladan yang baik bagi kehidupan
saya.
7. Kedua saudara perempuan saya Merisa Dian Pratiwi dan Friska Triana Dewi
yang selalu memberikan dukungan dan semangat selama saya menempuh studi
di Malang.
8. Ibu Yana Andayani, S.Pd. sekeluarga selaku pemilik perusahaan yang telah
memberikan saya kesempatan meneliti Perusahaan Kue Pia “Karomah” untuk
penelitian.
9. Semua sahabat saya di Prodi Manajemen, khususnya Shilvia Fitriani, Nuril
Hikmah Rahmadhani, teman seperjuangan konsentrasi Manajemen Keuangan,
petugas partime Prodi Manajemen, petugas partime IBK, dan petugas partime
Laboratorium Manajemen.
10. Keluarga besar Smenda Scout Indonesia yang selama ini selalu memberi saya
dukungan semangat dan motivasi yang sangat berarti, terutama kak
Muhammad Hasyim, S.E.
11. Keluarga besar MONE (Multimedia One) yang selama ini selalu memompa
semangat saya untuk tetap terus berusaha mencapai cita-cita.
12. Seluruh staf, karyawan, dan petugas partime UPT Perpustakaan UMM yang
mendukung dan membantu saya selama proses penyelesaian tugas akhir.
13. Kakanda, ayunda, adinda HMI Komisariat Ekonomi UMM yang pernah
mendukung saya selama saya berproses di organisasi.
14. Teman-teman seperjuangan AIESEC UMM yang pernah berbagi ilmu dan
pengalaman yang sangat bermanfaat bagi saya.
15. Teman-teman Koperasi Mahasiswa UMM yang mendukung dan membantu
saya selama ini.
16. Teman-teman kos Adinda yang selama ini pernah berbagi semangat dan
kebahagiaan bersama.
17. Semua kawan saya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT segala perbantuan dapat terbalas
dengan lebih baik. Hanya kepada Allah SWT segala sesuatunya kembali dan
semoga Allah SWT selalu membuka hati kita untuk selalu berbuat lebih baik di
masa yang akan datang. Dalam penuh kerendahan hati, skripsi ini saya
persembahkan dengan harapan dapat bermanfaat tidak hanya bagi penulis pribadi
melainkan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan.
Malang, 27 Januari 2016
Anis Dwi Jayanti
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
ABSTRACT .................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL........................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ............................................................................ 1
B. RUMUSAN MASALAH........................................................................ 6
C. TUJUAN DAN KEGUNAAN PENELITIAN ....................................... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ........................................................... 7
B. Tinjauan Teori .................................................................................... 8
C. Kerangka Penelitian ........................................................................... 21
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian .................................................................................. 22
B. Jenis Penelitian ..................................................................................... 22
C. Definisi Operasional Variabel .............................................................. 22
D. Jenis Data dan Sumber Data ................................................................ 24
E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 24
F. Teknik Analisis Data ............................................................................ 25
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan .............................................................. 28
B. Analisis Data ....................................................................................... 32
C. Pembahasan Hasil Analisis Data .......................................................... 40
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .......................................................................................... 43
B. Saran ..................................................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Kerangka Penelitian ................................................................... 21
Gambar 4.1. Struktur Organisasi Perusahaan ................................................. 30
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Penjualan dan laba Bersih Tahun 2013, 2014, dan 2015 ................ 5
Tabel 4.1 Data Kas Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015......................... 32
Tabel 4.2 Data Piutang Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015................... 33
Tabel 4.3 Data Persediaan Perusahaan Tahun 2013, 2014, dan 2015.............. 33
Tabel 4.4 Perputaran Elemen Modal Kerjadalam Tahun 2013- 2015 ............. 35
Tabel 4.5 Keterikatan Dana dalam Kas, Piutang, dan Persediaan Tahun 2013,
2014, dan 2015 ................................................................................................. 36
Tabel 4.6 Perhitungan Perputaran Modal Kerja Keseluruhan Tahun 2013, 2014,
dan 2015 .......................................................................................................... 37
Tabel 4.7 Pehitungan Pertumbuhan Penjualan Tahun 2013, 2014 dan 2015... 38
Tabel 4.8 Perbandingan Modal Kerja Optimal dengan Modal Kerja Riil Tahun
2013, 2014, dan 2015 ....................................................................................... 39
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2013
Lampiran 2. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2013
Lampiran 3. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2014
Lampiran 4. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2014
Lampiran 5. Neraca Perusahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2015
Lampiran 6. Laba Rugi Persahaan Kue Pia “Karomah” tahun 2015
Lampiran 7. Perhitungan Elemen Perputaran Modal Kerja
7.1. Perhitungan Elemen Perputaran Modal Kerja dalam Kali
7.2. Keterikatan Dana dalam Kas, Piutang, dan Persediaan
Lampiran 8. Perputaran Modal Kerja Keseluruhan
Lampiran 9. Penentuan Penjualan
Lampiran 10. Penentuan Modal Kerja Optimal
DAFTAR PUSTAKA
Ambarwati, Sri Dwi Ari. 2010. Manajemen Keuangan Lanjut. Graha Ilmu,
Yogyakarta.
Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik 70 Tahun Indonesia Merdeka.
Jakarta.
Fahmi, Irham. 2012. Pengantar Manajemen Keuangan. Alfabeta,
Bandung.
Gitosudarmo, Indriyo dan Basri. 2002. Manajemen Keuangan. BPFE,
Yogyakarta.
Hanafi. Mamduh M. 2005. Manajemen Keuangan. BPFE, Yogyakarta.
Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen Keuangan. Kencana, Jakarta.
Kuncoro, Mudrajad. 2013. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi.
Penerbit Erlangga, Jakarta.
Manullang,
M.
2005.
Pengantar
Manajemen
Keuangan.
Andi,
Yogyakarta.
Martono dan Harsito. 2003. Manajemen Keuangan. Penerbit Ekonisia,
Yogyakarta.
Mulyadi. 2012. Analisis Modal Kerja Optimal pada CV. Rekavisitama
Malang. Universitas Muhammadiyah Malang.
Rahmawati, Maya. 2012. Analisis Optimalisasi Modal Kerja pada CV.
Dharma Utama Batu. Universitas Muhammadiyah Malang.
Sarwoko. 2003. Manajemen Keuangan, Teori, Konsep dan Aplikasi.
Penerbit Ekonisia, Yogyakarta.
Sudana, I Made. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan: Teori dan
Praktik. Penerbit Erlangga, Jakarta.
Sutrisno. 2012. Manajemen Keuangan (Teori, Konsep dan Aplikasi).
Penerbit Ekonisia, Yogyakarta.
Syamsuddin, Lukman. 2000. Manajemen Keuangan Perusahaan: Konsep
Aplikasi dalam Perencanaan, Pengawasan, dan Pengambilan
Keputusan. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Ulum, Ihyaul. 2011. Klinik Skripsi Jurus-Jurus Jitu Menyusun Skripsi dan
PKM. Aditya Media Publishing, Malang.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Industri mikro dan kecil (IMK) merupakan salah satu bagian dari
sektor ekonomi yang mempunyai peran yang sangat penting di Indonesia.
Keberadaannya membantu perekonomian Indonesia untuk dapat bertahan dari
krisis ekonomi dunia. IMK juga menyediakan wadah bagi tenaga kerja
Indonesia tanpa mensyaratkan jenjang pendidikan tinggi, sehingga terdapat
peluang yang besar atas terserapnya pengangguran di Indonesia.
Dalam kurun waktu hampir 15 tahun (1999-2014), jumlah perusahaan
IMK meningkat sebesar 42%, yaitu dari 2.473.665 perusahaan pada tahun
1999 menjadi 3.505.064 perusahaan pada tahun 2014. Jika dilihat dari jumlah
perusahaan, maka jumlah industri mikro masih mendominasi perusahaan
industri di Indonesia, yaitu sebesar 91,83%. Laju pertumbuhan perusahaan
IMK berfluktuasi dalam rentang tahun 1999-2014 dengan rata-rata setiap
tahun tumbuh sebesar 3,21%. (Badan Pusat Statistik, 2015:170).
Pertumbuhan perusahaan IMK di Indonesia diikuti pula dengan
tingkat persaingan yang tinggi, termasuk industri sektor makanan. Persaingan
tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para pengusaha IMK sektor
makanan di Indonesia. Semakin banyak jenis olahan makanan yang
bervariasi. Mulai dari segi cita rasa, keunikan, harga, bahkan bentuk.
Tantangan tersebut dapat menjadi ancaman terhadap kelangsungan hidup
1
2
suatu perusahaan IMK sektor makanan, jika suatu perusahaan tersebut tidak
mengantisipasinya.
Para pengusaha IMK sektor makanan dituntut untuk dapat
mengarahkan perusahaan dengan tepat, sehingga tujuan jangka pendek dan
jangka panjang perusahaan dapat tercapai. Pemilik perusahaan harus mampu
memahami
kondisi
tersebut
untuk
dapat
mengantisipasi
berbagai
kemungkinan yang terjadi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah
mengelola keuangan dengan tepat.
Setiap perusahaan selalu membutuhkan modal yang digunakan untuk
membiayai kebutuhan investasi maupun kebutuhan operasional. Kebutuhan
tersebut seperti pembelian bahan baku, membayar gaji, perawatan dan
pemeliharaan mesin, pembayaran listrik dan sebagainya. Peran modal kerja
sangat penting bagi setiap perusahaan, walaupun bentuk peranan tersebut
selalu berbeda pada masing-masing perusahaan. Dalam perusahaan industri
misalnya, salah satu peranan modal kerja ialah menjamin kontinuitas
perusahaan. Namun pada dasarnya, modal kerja dan modal memiliki
hubungan yang sangat erat. Modal, di samping kontinuitas, juga menjaga
likuiditas perusahaan. (Manullang, 2005:11).
Modal kerja merupakan suatu aktiva lancar yang digunakan dalam
operasi perusahaan, yang memerlukan pengelolaan dengan baik oleh manajer
perusahaan. Setiap manajer harus merencanakan berapa besar aktiva lancar
yang harus dimiliki perusahaan setiap bulan bahkan tahun dan darimana
aktiva lancar tersebut dibiayai. (Ambarwati, 2010:11).
3
Manajer harus selalu mengelola modal kerja perusahaan agar
operasional perusahaan lebih optimal dan efisien. Pengelolaan modal kerja
meliputi manajemen kas dan surat berharga, manajemen piutang dan
manajemen persediaan.
Penentuan modal kerja sangat penting bagi keberlangsungan suatu
perusahaan. Perusahaan tidak dapat menjalankan usaha secara maksimal jika
memiliki modal kerja yang kecil. Sedangkan modal kerja yang berlebih
menunjukkan bahwa kinerja usaha kurang produktif sehingga dapat
menambah biaya variabel lain seperti persediaan dan lainnya. Oleh karena itu,
pengelolaan modal kerja yang baik harus dilakukan dengan merencanakan
dan menganggarkan dana yang akan digunakan untuk biaya operasional
perusahaan.
Manajemen modal kerja berkenaan dengan aktiva lancar dan utang
lancar perusahaan (management current account). Manajemen modal kerja
ini merupakan salah satu aspek terpenting dari keseluruhan manajemen
pembelanjaan perusahaan. Apabila perusahaan tidak dapat mempertahankan
tingkat modal kerja yang memuaskan, maka kemungkinan perusahaan akan
berada dalam keadaan tidak mampu membayar kewajiban-kewajiban yang
sudah jatuh tempo (insolvent) dan bahkan mungkin terpaksa harus dilikuidir
atau bangkrut. Aktiva lancar harus cukup besar untuk dapat menutup utang
lancar sedemikian rupa, sehingga menggambarkan adanya tingkat keamanan
yang memuaskan (Syamsuddin, 2000:201).
4
Tujuan perusahaan biasanya selalu berorientasi pada keuntungan.
Perusahaan mempunyai tujuan untuk mendapatkan laba yang diharapkan
meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga
kelangsungan hidup perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin
ketat. Modal kerja yang optimal sangat diperlukan untuk meningkatkan
penjualan dan perluasan usaha.
Perkembangan industri kue pia di kabupaten Pasuruan meningkat dari
waktu ke waktu. Pada tahun 2012, perusahaan kua pia di Kabupaten Pasuruan
berjumlah 35 unit usaha hingga mencapai 58 unit usaha pada akhir tahun
2015. Persaingan yang ketat terjadi antar perusahaan sejenis, sehingga
menuntut perusahaan selalu meningkatkan kualitas dan membenahi
manajemen khususnya penyediaan modal kerja perusahaan agar bisa bertahan
dan bersaing dengan perusahaan kue pia lainnya.
Perusahaan kue pia Karomah merupakan perusahaan kue pia pertama
yang ada di kawasan home industry “Kampung Pia” Kecamatan Gempol
Kabupaten Pasuruan. Pimpinan perusahaan kue pia Karomah merupakan
pencetus bisnis dan usaha industri mikro dan kecil di daerah tersebut.
Munculnya usaha kue pia lain di daerah tersebut mengindikasikan bahwa
usaha kue pia memiliki prospek usaha yang sangat baik.
Perkembangan usaha Kue Pia Karomah yang sangat baik terlihat dari
permintaan yang semakin meningkat dari waktu ke waktu. Baik permintaan
dari dalam wilayah Kabupaten Pasuruan maupun diluar wilayah Kabupaten
Pasuruan. Peningkatan permintaan tersebut dibuktikan dengan laba usaha
5
yang semakin meningkat. Kapasitas produksi sudah mencapai 20.000 butir
kue pia per hari. Selain itu, pihak perusahaan seringkali menolak permintaan
pesanan apabila sudah tidak mampu lagi memenuhi volume produksi.
Adapun data penjualan dan laba bersih perusahaan Kue Pia Karomah dapat
dilihat pada Tabel 1.1.
Tabel 1.1 Penjualan dan Laba Bersih Tahun 2013, 2014, dan 2015
No
Tahun
Modal Kerja Riil
Penjualan
1.
2013
Rp 182.678.335,-
Rp 1.155.564.900,-
2.
2014
Rp 212.770.750,-
Rp 1.544.872.800,-
3.
2015
Rp 266.417.625,-
Rp 2.096.164.000,-
Sumber: Laporan Keuangan Perusahaan Kue Pia Karomah
Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan belum pernah menetapkan
anggaran modal kerja kedepan yang akan digunakan untuk kegiatan
operasional perusahaan. Padahal Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan
memiliki prospek usaha yang begitu baik untuk bersaing dan berkembang
sehingga diperlukan pengelolaan modal kerja yang optimal secara tepat.
Seiring berjalannya kegiatan usaha, perusahaan dapat memenuhi
kebutuhan modal kerjanya dengan modal sendiri tanpa memperhitungkan
anggaran modal kerja yang optimal. Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan
perlu mengoptimalkan modal kerja dan meningkatkan kinerja keuangannya
serta
membenahi
manajemen
perusahaan
demi
meningkatkan
dan
memperluas usaha. Berangkat dari uraian tersebut, maka dilakukan penelitian
6
mengenai modal kerja dengan judul ”Optimalisasi Modal Kerja Pada
Perusahaan Kue Pia Karomah Pasuruan”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat dirumuskan sebagai
berikut:
Apakah modal kerja perusahaan pada tahun 2013, 2014 dan 2015 sudah
optimal?
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Mengetahui optimalisasi modal kerja perusahaan tahun 2013, 2014
dan 2015.
2. Kegunaan Penelitian
a. Bagi Manajemen Perusahaan
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam menentukan kebijakan pengelolaan dan
pengendalian modal kerja.
b. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai
bahan referensi dan pengembangan bagi penelitian yang akan
datang.