Pendekatan Penelitian Subjek Penelitian Desain Penelitian

Laporan HB Multikultural Tahun Kedua 2007 43

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Untuk melaksanakan keseluruhan penelitian ini digunakan pendekatan umum yaitu Research and Development R D yang diselesaikan dalam tiga tahap penelitian. Setiap tahap diselesaikan dalam kurun waktu satu tahun. Tahap pertama, dikonsentrasikan pada need assessment yang dilakukan dengan survei untuk mendapatkan sekolah yang kondusif untuk pengembangan pembelajaran multikultural, dan peningkatan kemampuan komponen sekolah yang dilakukan melalui pelatihan dan workshop, serta menghasilkan model pembelajaran multikultural dan model manajemen sekolah. Tahap kedua, dikonsentrasikan pada validasi model dan penyusun- an modul bahan pembelajaran dan panduan manajemen sekolah, yang paling banyak dilakukan dengan pendekatan “coba dan revisi”. Tahap ketiga, ditekankan pada implementasi model sekaligus modul pembelajaran multikultural dan manajemen sekolah yang dihasilkan pada tahap kedua, sehingga menggunakan pendekatan action research.

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian pada tahun kedua ini sebanyak 10 sekolah, dengan rincian dari masing-masing kabupatenkota 2 sekolah. Responden dari setiap sekolah melibatkan kepala sekolah, komite sekolah, guru kelas III, guru kelas IV, murid kelas III, dan kelas IV SD. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Sekolah yang dipilih adalah SD yang memang kondusif untuk berlangsungnya pembelajaran multikultural. Sepuluh sekolah yang digunakan sebagai kancah penelitian ini, yaitu SD N Samirono dan SD N Sleman 1 Kab. Sleman; SD N Gembongan dan SD N Nanggulan 1 Kab. Kulon Progo; SD N Wonosari dan SD N Bunder Kab. Gunungkidul; SD N Jarakan dan SD N Sekarsuli Kab. Bantul; serta SD N Bangirejo 1 dan SD N Jetis Harjo Kota Yogyakarta. Laporan HB Multikultural Tahun Kedua 2007 44

C. Desain Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap, setiap tahap diselesaikan dalam satu tahun periode penelitian. Bagan umum desain penelitian selama tiga tahun sebagai berikut. Gambar 1 Desain Umum Penelitian Berdasarkan bagan tersebut di atas, diberikan rincian penjelasan sebagai berikut. 1. Tahun Pertama a. Identifikasi SD yang kondusif untuk berlangsungnya pembelajaran multikultural a.l. siswanya secara etnisras, agama, budaya, bahasa, heterogen. b. Pengenalanorientasi dan sosialisasi pembelajaran multikultural kepada semua warga sekolah kepala sekolah, guru, komite sekolah, orang tua murid. c. Peningkatan kemampuan guru SD dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran multikultural. d. Peningkatan kemampuan kepala sekolah dan komite sekolah dalam manajemen sekolah yang memfasilitasi pembelajaran multikultural. e. Pengembangan draft model pembelajaran multikultural dan manajemen sekolahnya. 2. Tahun Kedua a. Pemantapan dan finalisasi model pembelajaran multikultural dan manajemen sekolah. Tahap I  Sekolah kondusif untuk pembelajaran multikultural  Draft model pembelajaran multikultural  Draft model manajemen sekolah Tahap II  Model pembelajaran multikultural dan model manajemen sekolah tervalidasi  Modul bahan pembelajaran, pegangan guru, dan panduan manajemen sekolah tervalidasi Tahap III  Implementasi model dan modul pembelajaran multikultural dan manajemen sekolah  Rekomendasi kebijakan pembelajaran multikultural dan manajemen sekolah Laporan HB Multikultural Tahun Kedua 2007 45 b. Penyusunan modul pembelajaran multikutlural dan panduan manajemen sekolah: 1 Penyusunan modul pembelajaran multikultural terpadu dengan mata pelajaran ilmu sosial bagi murid-murid SD 2 Penyusunan panduan manajemen sekolah yang memfasilitasi pembelajaran multikultural. 3. Tahun Ketiga a. Implementasi model pembelajaran multikultural secara terpadu dengan mata pelajaran ilmu sosial bagi murid-murid SD b. Tindak lanjut dan program keberlanjutan sustainability programm: 1 sosialisasi model dan modul pembelajaran multikultural dan manajemen sekolah ke sekolah imbas; 2 sosialisasi model dan modul pembelajaran multikultural kepada Dinas Pendidikan KabupatenKota sebagai bahan rekomendasi kebijakan pendidikan SD. Desain penelitian untuk tahun kedua, jika digambarkan dalam bentuk bagan adalah sebagai berikut. Gambar 2. Desain Penelitian Tahun Kedua Penetapan 10 SD untuk vali- dasi uji coba model modul pembelajaran dan manaje- men sekolah Validasi draf model pem- belajaran dan manaje- men sekolah Penyusunan draf modul pembela- jaran multi- kultural Penyusunan draf pandu- an manaje- men sekolah Validasi draf modul pem- belajaran dan manaje- men sekolah Model dan Modul siap diimplemen- tasikan Uji coba model dan modul di sekolah Laporan HB Multikultural Tahun Kedua 2007 46

D. Teknik Pengumpulan Data