10
yang menyebar .Ibar at pasukan tempur kaum aw am adalah pasukan bar is depan sedangkan pendeta adalah pasukan gar is bel akang yang memasok pembekalan.
Tugas dan panggilan jemaat itu akan lebih sulit dimasa mendatang sebab pr oblematika hidup akan menjadi r umit. Untuk itu dibutuhkan pendeta dan jemaat
yang ber mitr a, yaitu masing-masing tahu apa per annya dan masing-masing mampu menjalankan per annya.
II.2 Keluar ga
Keluar ga adalah unit ter kecil dar i masyar akat yang ter dir i atas kepala keluar ga dan beber apa or ang yang ter kumpul dan tinggal di suatu tempat di baw ah
suatu atap dalam keadaan saling keter gantungan.Per anan keluar ga menggambar kan seper angkat per ilaku antar pr ibadi, sifat, kegiatan yang ber hubungan dengan
pr ibadi dalam posisi dan situasi ter tentu.Per anan pr ibadi dalam keluar ga didasar i oleh har apan dan pola per ilaku dar i keluar ga, kelompokdan masyar akat.Keluar ga
sebagai unit sosial ter kecil mempunyai per anan yang sangat menentukan.Boleh dikatakan sejahter a atau tidaknya suatu masyar akat, ter gantung pada sejahter a
tidaknya keluar ga-keluar ga yang ada dalam masyar akat ter sebut.Lagi pula keluar ga mempunyai panggilan yang luhur yaitu menyediakan tempat dan suasana
cintakasih yang timbal balik antar a suami dan istr i, antar a or ang tua dan anak, sehingga setiap anggota keluar ga dapat tumbuh dan ber kembang menjadi pr ibadi
yang dew asa. Mengingat fungsi keluar ga bagi seti ap anggota keluar ganya, maka ada
beber apa fungsi atau per anan keluar ga yang ber guna bagi kehidupan penghuni
11
anggota keluar ga, di antar anya : Fungsi Pendidikan, dilihat dar i bagaimana keluar ga mendidik dan menyekolahkan anak untuk memper siapkan kedew asaan dan masa
depan anak. Fungsi Sosialisasi, dilihat dar i bagaimana keluar ga memper siapkan anak menjadi anggota masyar akat yang baik. Fungsi Per lindungan, dilihat dar i
bagaimana keluar ga melindungi anak sehingga anggota keluar ga mer asa ter lindung dan mer asa aman. Fungsi Per asaan, dilihat dar i bagaimana keluar ga secar a instuitif
mer asakan per asaan dan suasana anak dan anggota yang lain dalam ber komunikasi dan ber inter aksi antar sesama anggota keluar ga. Sehingga saling penger tian satu
sama lain dalam menumbuhkan kehar monisan dalam keluar ga. FungsiAgama, dilihat dar i bagaimana keluar ga memper kenalkan dan
mengajak anak dan anggota keluar ga lain melalui kepala keluar ga menanamkan keyakinan yang mengatur kehidupan kini dan kehidupan lain setelah dunia.
Fungsi Ekonomi, dilihat dar i bagaimana kepala keluar ga mencar i penghasilan, mengatur penghasilan sedemikian r upa sehingga dapat memenuhi kebutuhan-
kebutuhan keluar ga. Fungsi Rekr eatif, dilihat dar i bagaimana menciptakan suasana yang menyenangkan dalam keluar ga, seper ti acar a nonton TV ber sama, ber cer it a
tentang pengalaman masing-masing, dan lainnya. FungsiBiologis, dilihat dar i bagaimana keluar ga mener uskan ketur unan sebagai gener asi selanjutnya.
Member ikan kasih sayang, per hatian, dan r asa aman di ant ar a keluar ga, ser ta membina pendew asaan kepr ibadian anggota keluar ga.
Itu adalah gambar an dar i per anan keluar ga yang ideal yang mungkin dapat dilakukan oleh setiap keluar ga.Tetapi pada kenyataannya, tidak semua keluar ga
Kr isten dapat menjalani per anan keluar ga ter sebut, dikar enakan satu dan banyak
12
hal.Sebagai salah satu contoh, dimana pada saat ini penulis sedang meneliti mengenai keluar ga Kr isten di mana yang menjadi fokus yaitu keluar ga pendeta
yang ber suamikan pelaut.Kar ena faktor tanggung jaw ab peker jaan yang har us dijalani oleh seor ang suami, di mana sebagai kepala keluar ga selayaknya
member ikan kebutuhan per ekonomian kepada keluar ganya.Tetapi yang menjadi masalah adalah, dimana setelah kebutuhan ekonomi ter sbut dapat dipenuhi,
kebutuhan yang lainya ter abaikan. Ter kadang masyar akat memandang peker jaan sebagai seor ang pelaut, hanya
dipandang sebelah mata saja.Hal ter sebut dikar enakan bahw a jar ak dan w aktu yang membuat peker jaan ter sebut menjadi penghalang untuk ter bentuknya keluar ga
yang ideal.Ada banyak kemungkinan-kemungkinan yang ter jadi pada w aktu seor ang keluar ga ter pisah jauh dalam jangka w aktu yang lama dan jar ak yang
jauh.Ter kadang masyar akat ser ing menilai negatif misalnya saja per selingkuhan kar ena komunikasi yang ter bat as disebabkan jar ak ter sebut.Sebenar nya pandangan
masyar akat, tidak selalu benar , keluar ga dapat dibangun dengan baik ter gantung di mana seti ap anggota keluar ganya dapat memer ankan setiap tugas dan t anggung
jaw abnya masing-masing.
II.3 Keluar ga JemaatKr isten