Membuat Instrumen Penelitian Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian

Nani Mulyani, 2014 Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Anak Usia D ini Melalui Permainan Berhitung Menggunakan Batang Korek Api Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Display Data

Setelah direduksi maka langkah selanjutnya adalah mendisplaykan data, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan atara kategori, flowchart dan sejenisnya yang berbentuk teks bersifat naratif. Dengan display data maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut.

3. Verifikasi

Langkah ketiga adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi, kesimpulan dalam penelitian ini mungkin dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, tetapi mungkin juga tidak karena seperti telah dikemukakan masalah dan rumusan masalah dalam penelitian kuantitatif masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah penelitian verada di lapangan. Data utama yang dianalisis adalah hasil observasi aktivitas yang dilaksanakan anak selama kegiatan pembelajaran di kelas. Hasil wawancara dianalisis secara deskriptif berdasarkan pada informasi yang disampaikan oleh guru. Data hasil observasi setiap butir aspek yang diamati selama dua siklus dihitung dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi, menurut Supranto 2000:62 distribusi frekuensi adalah pengelompokan data kedalam beberapa kelompok kelas dan kemudian dihitung banyaknya data yang masuk kedalam tiap kelas. Adapun cara perhitungan kemampuan berhitung menggunakan tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut : Tabel 3.5 Skor Sikap Prilaku Anak No Kategori Interval Tally F 1 BSB 100 2 BSH 75-99 3 MB 40-74 Keterangan: 1 Mencari Interval Nani Mulyani, 2014 Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Anak Usia D ini Melalui Permainan Berhitung Menggunakan Batang Korek Api Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu a. Jumlah indikatoritem x nilai tertinggi keterangan pada pedoman observasi 40 X 3 = 120 b. Hasil perkalian – jumlah indikatoritem 120 – 40 = 80 c. Hasil pengurangan – jumlah kategori keterangan pada pedoman observasi 80 : 3 = 26 Sehingga ditentukan jumlah interval adalah 30 yang akan ditetapkan pada kategori Maka interval untuk kategori BSB 100 BSH = 75-99 MB = 45-74 2 Mengisi Tally dan Frekuensi F Mengisi kolom tally dan frekuensi berdasarkan hasil skor kemampuan mengnal konsep bilangan. 3 Mencari persentase Mencari persentase dengan rumus : Keterangan : P : Persentase F : Frekuensi n : Jumlah anak P = � � � Nani Mulyani, 2014 Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Anak Usia D ini Melalui Permainan Berhitung Menggunakan Batang Korek Api Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang meningkatkan kemampuan berhitung anak melalui media batang korek api di TK Kerta Teruna dapat diuraikan kesimpulan sebagai berikut : 1. Kemampuan berhitung anak di TK Kerta Teruna sebelum penggunaan media korek api masih belum terstimulasi secara optimal hal ini ditandai dengan belum terlihatnya anak mampu menghitung secara acak dan mundur, dan dalam hal menjumlah serta mengurangkan. Hasil observasi kemampuan berhitung anak sebelum penggunaan media korek api pada 40 item kemampuan menunjukkan bahwa kemampuan anak masih berada dalam kategori MB. 2. Media korek api yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan berhitung anak di TK Kerta Teruna dilaksanakan dalam 2 siklus. Observasi pada siklus pertama menggambarkan adanya peningkatan cukup baik terkait kemampuan berhitung anak, begitupun dengan hasil observasi pada siklus kedua, terlihat dari sudah mampunya anak untuk membuat membentuk geometri, membilang, menjumlah dan mengurangi. 3. Kemampuan berhitung anak setelah penggunaan media korek api mengalami peningkatan. Berdasarkan hasil penelitian, secara keseluruhan diakumulasikan dari awal hingga siklus kedua peningkatan persentase kemampuan berhitung anak dari kategori MB ke kategori BSH dan BSB secara keseluruhan mencapai 65 .

B. Rekomendasi

Berdasarkan simpulan dan hasil temuan di lapangan, penulis dapat memberikan beberapa rekomendasi sebagai berikut : 76