Uji Validitas Uji Reliabilitas

Nurul Yuniar Lediana, 2013 Pengaruh Efektivitas Penerapan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Sukabumi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kualitas instrumen yang digunakan. Instrumen dapat dikatakan berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan pemakaiannya jika sudah terbukti validitas dan reliabilitasnya.” Artinya, jika alat ukur yang digunakan tidak dapat dipercaya, maka hasil penelitian tidak akan menggambarkan keadaan yang sebenarnya, sehingga akan menghasilkan suatu kesimpulan yang diragukan kebenarannya. Dikarenakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian menggunakan kuesioner, maka kesungguhan para responden dalam menjawab seluruh pernyataan yang disajikan dalam kuesioner adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, untuk menguji kualitas data maka diperlukan beberapa pengujian terlebih dahulu agar data hasil kuesioner dapat dianalisis lebih lanjut diperlukan suatu pengujian terdahulu.

3.2.5.1 Uji Validitas

Menurut Sugiyono 2012:121 “validitas merupakan alat instrumen yang digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.” Validitas berguna untuk mengetahui apakah ada pernyataan pada kuesioner yang harus diganti, dikarenakan tidak relevan. Alat ukur yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah. Dalam penelitian ini metode yang digunakan dalam uji validitas adalah Korelasi Product Moment. Untuk mempermudah perhitungan uji validitasnya, peneliti menggunakan bantuan dari software SPSS 18’ for windows. Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala interval. Menurut Sugiyono 2012:126 untuk mengetahui apakah setiap butir dalam kuesioner itu valid atau tidak, yaitu dengan mengacu kepada tingkat signifikan Nurul Yuniar Lediana, 2013 Pengaruh Efektivitas Penerapan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Sukabumi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sebesar 0,30. Bila nilai korelasi di bawah 0,30, maka butir instrumen tersebut tidak valid. Adapun rumus Korelasi Product Moment adalah sebagai berikut. Sumber: Sugiyono 2012:183 Keterangan: r = Nilai koefisien korelasi ∑X = Jumlah skor X ∑Y = Jumlah skor Y n = Jumlah responden. Langkah-langkah dalam pengujian validitasnya, antara lain: 1. Mengkorelasikan antara skor butir dengan skor total Y. 2. Membandingkan nilai korelasi dengan nilai kritis. Jika nilai korelasi di bawah 0,30, maka butir instrumen tersebut dinyatakan tidak valid. Sebaliknya jika nilai korelasi diatas 0,30, maka butir instrumen tersebut dinyatakan valid.

3.2.5.2 Uji Reliabilitas

Menurut Sugiyono 2012:130 “pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan secara eksternal maupun internal.” Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauhmana hasil pengukuran dalam sebuah penelitian dapat Nurul Yuniar Lediana, 2013 Pengaruh Efektivitas Penerapan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Sukabumi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dipercaya. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk uji reliabilitas adalah menggunakan teknik dari alpha cronbach dengan rumus sebagai berikut.                 2 2 1 1 x i S S k k  Sumber: Imam Ghozali 2011 Keterangan: α : Koefisien alpha cronbach k : Jumlah butir pernyataan  2 i S : Jumlah varians butir 2 X S : Jumlah varians total. Menurut Uma Sekaran 2006:182 menyatakan bahwa “secara umum keandalan kurang dari 0,60 dianggap buruk, keandalan dalam kisaran 0,70 dapat diterima, dan lebih dari 0,80 adalah baik.” Untuk mempermudah peneliti dalam menghitung uji reliabilitasnya, maka menggunakan bantuan dari software SPSS 18’ for windows.

3.2.5.3 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

13 63 113

PENDAHULUAN Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Penerapan Sistem Pengendalian Intern, Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Empiris Pada SKPD Kabupaten

0 3 9

PENGARUH PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, PENGAWASAN DAN KUALITAS Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah, Pengawasan dan Kualitas Aparatur Pemerintah Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan(Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Pati T

0 7 15

PENGARUH PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, PENGAWASAN DAN KUALITAS Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah, Pengawasan dan Kualitas Aparatur Pemerintah Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan(Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Pati T

0 2 18

PENDAHULUAN Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah, Pengawasan dan Kualitas Aparatur Pemerintah Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan(Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Pati Tahun 2014).

0 3 10

PENGARUH PENERAPAN APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAERAH (SIMDA) TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN REMBANG.

1 5 16

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

0 0 9

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENERAPAN KEBIJAKAN AKUNTANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH

0 3 10

PENGARUH PENERAPAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris pada SKPD Kabupaten PATI) - Unissula Repository

0 0 9

PENGARUH PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASITERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris pada SKPD Kabupaten Grobogan) - Unissula Repository

0 3 9