DENGAN METODE DPPH dan PENETAPAN KADAR FENOLIK SERTA FLAVONOID TOTALNYA Latar Belakang

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL BUAH Carica papaya

L. DENGAN METODE DPPH dan PENETAPAN KADAR FENOLIK SERTA FLAVONOID TOTALNYA

SKRIPSI Oleh : DIAH PRATIMASARI K 100 050 090 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SURAKARTA 2009

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berbagai penyakit, seperti kanker kulit, diabetes mellitus, kegagalan ginjal, penyakit kardiovaskuler, katarak dan penuaan dini telah diketahui erat kaitannya dengan radikal bebas Astawan, 2004. Senyawa radikal bebas dan reactive oxygen species dalam tubuh terbentuk dari proses metabolisme normal tubuh, atau dapat terbentuk dari luar tubuh. Sumber dalam tubuh misalnya terbentuk dari: xanthine oxidase, mitokondria, fagositosis, reaksi oleh besi atau logam transisi lain, pembentukan arakidonat, peroksisom, inflamasi, serta olah raga. Sumber dari luar tubuh terbentuk dari: asap rokok, polusi lingkungan, radiasi, obat-obatan, pestisida, anestetik, limbah industri, ozon, serta sinar ultraviolet Langseth, 1995. Radikal bebas bersifat reaktif, dan jika tidak diinaktifkan akan dapat merusak makromolekul pembentuk sel, yaitu protein, karbohidrat, lemak, dan asam nukleat, sehingga dapat menyebabkan penyakit degeneratif Langseth, 1995; Leong dan Shui, 2002 cit Amrun et al., 2007. Pada penelitian lebih lanjut telah diteliti bahwa sekitar 40 penyakit mencakup aterosklerosis, hipertensi, iskemik, Alzheimer, Parkinson, kanker dan peradangan disebabkan oleh radikal bebas Behera et al., 2004. 1 Kerusakan oksidatif atau kerusakan akibat radikal bebas dalam tubuh pada dasarnya dapat diatasi oleh antioksidan endogen seperti enzim catalase, glutathione peroxidase, superoxide dismutase , dan glutathione S-transferase. Namun jika senyawa radikal bebas terdapat berlebih dalam tubuh atau melebihi batas kemampuan proteksi antioksidan seluler, maka dibutuhkan antioksidan tambahan dari luar atau antioksidan eksogen untuk menetralkan radikal yang terbentuk Reynertson, 2007. Antioksidan memiliki kemampuan mendonorkan elektron dan dapat berfungsi sebagai agen pereduksi sehingga dapat mengkhelat ion metal dan mengurangi potensi radikal dalam tubuh Vaya dan Aviram, 2001. Studi epidemiologi menunjukkan bahwa beberapa tanaman dan buah- buahan terbukti bermanfaat melindungi tubuh manusia terhadap bahaya radikal bebas Soong dan Barlow, 2004 cit Rohman dan Riyanto, 2006. Hal ini dikarenakan potensi antioksidan yang terdapat dalam tanaman dan buah-buahan tersebut, seperti karoten, flavonoid dan komponen fenolik lain Ames et al., 1993 cit Teow et al., 2006, juga vitamin C dan E Frei, 1999 cit Windono et al, 2001. Salah satu buah yang kaya nutrisi adalah Pepaya C. papaya L. yang merupakan buah tropis sumber vitamin C yang baik, sehingga mampu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh zat radikal bebas. Pepaya juga dilaporkan memiliki kandungan karoten Sriwigati, 2004, selain itu, Miean dan Suhaila 2000 melaporkan bahwa bagian tunas dari C. papaya L. memiliki kadar flavonoid total yang cukup tinggi yaitu 1264,0 mgkg berat kering. Penelitian dilakukan untuk meneliti aktivitas penangkap radikal buah pepaya. Buah pepaya selama ini dikonsumsi secara langsung, namun seiring dengan berkembangnya jaman, maka berkembang pula cara konsumsi buah yang populer di masyarakat, salah satunya adalah dengan mengambil sari buah tersebut dengan dipisahkan dari ampasnya, atau lebih dikenal dengan metode juicer. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui keefektifan sari buah pepaya dan ekstrak etil asetat ampas buah pepaya yang merupakan hasil penyarian buah pepaya dengan juicer sebagai penangkap radikal. Senyawa fenolik telah diketahui memiliki berbagai efek biologis seperti aktivitas antioksidan melalui mekanisme sebagai pereduksi, penangkap radikal bebas, pengkhelat logam, peredam terbentuknya oksigen singlet serta pendonor elektron Karadeniz et al., 2005. Flavonoid merupakan salah satu dari kelompok senyawa fenolik yang dapat ditemukan di buah dan sayur Farkas et al., 2004. Beberapa tahun belakangan ini, flavonoid telah diteliti memiliki potensi yang besar untuk melawan penyakit yang disebabkan oleh penangkap radikal Middleton et al., 2000 cit Amic et al ., 2003. Oleh karena itu, penelitian ini akan melihat hubungan aktivitas penangkap radikal sari buah pepaya dan ekstrak etil asetat ampas buah pepaya dengan kadar fenolik dan flavonoid totalnya.

B. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

UJI AKTIVITAS ANTIRADIKAL BUAH Psidium guajava L. DENGAN METODE DPPH (1,1-Difenil-2-Pikril Hidrazil) SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK dan FLAVONOID

0 5 7

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL BUAH Psidium guajava L, Melaleuca leucadendron L, Capsicum frutescens L, dan Anethum graveolens L DENGAN METODE DPPH BESERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK TOTALNYA

0 5 8

PENDAHULUAN Aktivitas Penangkapan Radikal Ekstrak Etanol Daun Lempuyang Emprit (Zingiber Amaricans Bl.) Dan Fraksi-Fraksinya Dengan Metode DPPH Serta Penetapan Kadar Fenolik Totalnya.

1 9 10

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL EKSTRAK ETANOL, FRAKSI-FRAKSI DARI KULIT BUAH UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL EKSTRAK ETANOL, FRAKSI-FRAKSI DARI KULIT BUAH DAN BIJI RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK DAN FLAVONOID TOTALNYA.

0 1 18

PENDAHULUAN UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL EKSTRAK ETANOL, FRAKSI-FRAKSI DARI KULIT BUAH DAN BIJI RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK DAN FLAVONOID TOTALNYA.

0 1 15

DAFTAR PUSTAKA UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL EKSTRAK ETANOL, FRAKSI-FRAKSI DARI KULIT BUAH DAN BIJI RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK DAN FLAVONOID TOTALNYA.

0 1 5

UJI POTENSI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL BEBAS SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK TOTAL LIMA UJI POTENSI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL BEBAS SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK TOTAL LIMA EKSTRAK ETANOL RIMPANG FAMILI Zingiberaceae.

0 1 16

PENDAHULUAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH DURIAN (Durio zibethinus Murr) LOKAL DAN FRAKSI- FRAKSINYA DENGAN METODE DPPH SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK DAN FLAVONOID TOTALNYA.

0 1 13

DAFTAR PUSTAKA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH DURIAN (Durio zibethinus Murr) LOKAL DAN FRAKSI- FRAKSINYA DENGAN METODE DPPH SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK DAN FLAVONOID TOTALNYA.

0 2 5

UJI AKTIVITAS ANTIRADIKAL BUAH Psidium guajava Linn DENGAN METODE DPPH (1,1- Difenil-2-Pikril Hidrazil) SERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK dan FLAVONOID TOTALNYA.

0 1 16