Karakteristik Sains Pengertian sains
2. Hasil sains kebenarannya tidak mutlak dan bisa terjadi kekeliruan karena yang
menyelidikinya adalah manusia. 3.
Sains bersifat objektif ,artinya prosedur kerja atau cara penggunaan metode sains tidak tergantung kepada siapa yang menggunakan, tidak tergantung pada
pemahaman secara pribadi. Ralph Ross dan Ernest Van den Haag mengemukakan ciri-ciri sains, yaitu:
1 Bersifat rasional hasil dari proses berpikir dengan menggunakan rasio atau akal
2 Bersifat empiris pengalaman oleh panca indra
3 Bersifat umum hasil sains bisa digunakan oleh semua orang tanpa terkecuali
4 Bersifat akumulatif hasil sains dapat dipergunakan untuk dijadikan objek
penelitian berikutnya
Van Melsen mengemukakan beberapa ciri yang menandai ilmu, sebagaimana yang dikutip Rizal Muntasyir dan Misnal Munir, yaitu: 1 Ilmu pengetahuan secara
metodis harus mencapai keseluruhan yang secara logis koheren. Itu berarti adanya sistem dalam penelitian metode maupun harus susunan logis. 2 Ilmu
pengetahuan tanpa pamrih, karena hal itu erat kaitannya dengan tanggung jawab ilmuwan. 3 Universalitas ilmu pengetahuan. 4 Objektivitas, artinya setiap ilmu
terpimpin oleh objek dan tidak didistorsi oleh prasangka-prasangka subjektif. 5 Ilmu pengetahuan harus dapat diverifikasi oleh semua peneliti ilmiah yang
bersangkutan, karena ilmu pengetahuan harus dapat dikomunikasikan. 6 Progresifitas, artinya suatu jawaban ilmiah baru bersifat ilmiah sungguh-sungguh,
bila mengandung pertanyaan-pertanyaan baru dan menimbulkan problem-problem baru lagi. 7 Kritis, artinya tidak ada teori ilmiah yang difinitif, setiap teori terbuka
bagi setiap peninjauan kritis yang memanfaatkan data-data baru. 8 Ilmu pengetahuan harus dapat digunakan sebagai perwujudan kebertautan antara teori
dengan praktis.Jadi setiap ilmu pengetahuan dapat dikatakan sebagai ilmu pengetahuan bila memiliki ciri-ciri atau karakteristik umum.
44