Pada saat tegangan Vo V = 0 volt Pada saat tegangan V1 V = 0,67 volt

3 1

VI. PENGOLAHAN DATA

Percobaan calori work ini dilakukan dengan mengubah-ubah tegangan yang ada menggunakan 4 variasi tegangan yang nilainya berbeda satu dengan yang lain, yaitu V0, V1, V2, dan V3. Sehingga dari percobaan tersebut kita akan mendapatkan data-data yang dapat kita olah menjadi grafik. Grafik tersebut merupakan grafik hubungan antara temperature dengan waktu untuk setiap tegangan yang diberikan ke kawat konduktor. Selain itu, kita juga akan mendapatkan perhitungan yang akan menghasilkan nilai c atau kalor jenis sehingga kita dapat menentukan jenis kawat konduktor yang digunakan dalam percobaan ini. Melalui grafik yang kita dapatkan, kita juga dapat menghitung persamaan garis sebagai literature sebab dari kesalahan-kesalahan relatif yang terjadi terhadap literature.

1. Pada saat tegangan Vo V = 0 volt

Data percobaan mengenai temperature kawat dan waktu saat tegangan Vo = 0 volt yang diberikan pada kawat konduktor adalah sebagai berikut : No. Waktu sekon Arus Listrik miliampere Tegangan Volt Temperatur o C 1 3 23.84 0.00 24.3 2 6 23.84 0.00 24.3 3 9 23.84 0.00 24.2 4 12 23.84 0.00 24.1 5 15 23.84 0.00 24.1 6 18 23.84 0.00 24.1 7 21 23.84 0.00 24.0 8 24 23.84 0.00 23.9 9 27 23.84 0.00 23.9 10 30 23.84 0.00 23.8 Untuk mendapatkan grafik hubungan antara temperature dengan waktu yang diinginkan, maka data yang digunakan adalah sebagai berikut : L a p o r a n R L A B F i s i k a D a s a r K R 0 2 3 1 Pada percobaan dengan tegangan Vo ini, suhu yang terukur akan digunakan sebagai suhu awal, yang mana akan dipergunakan dalam perhitungan kalor jenis maupun kapasitas kalor. Suhu awal yang tertera adalah 23.5 C dan suhu inilah yang digunakan sebagai suhu awal. Persamaan garis literatur yang terdapat dalam grafik dapat dicari dengan menggunakan persamaan garis antara 2 titik dengan rumus: y − y 1 y 2− y 1 = x −x 1 x 2−x 1 Garis literature yang diinginkan dapat didapatkan dengan mensubtitusi variable di atas dengan nilai temperature dan waktu yang ada. Dengan menggunakan garis linear sebagai hubungan antara data-data grafik tersebut didapat suatu persamaan linear yaitu y = -0,0167 x + 24,35 . Dengan nilai x berubah-ubah terhadap waktu. Maka akan diperoleh persamaan y = -0,0167 x + 24,35. L a p o r a n R L A B F i s i k a D a s a r K R 0 2 Waktu sekon Temperatur o C 3 24.3 6 24.3 9 24.2 12 24.1 15 24.1 18 24.1 21 24.0 24 23.9 27 23.9 30 23.8 3 1 3 9 15 21 27 22 22.2 22.4 22.6 22.8 23 23.2 23.4 23.6 23.8 24 24.2 24.4 24.6 Hubungan antara Temperatur dengan Waktu Temperatur o C Column1 Waktu sekon Te m p e ra tu r o C Berikut adalah grafik hubungan antara temperatur dengan waktu pada saat tegangan yang digunakan adalah Vo V = 0 ms :

2. Pada saat tegangan V1 V = 0,67 volt

Data percobaan mengenai temperature kawat dan waktu saat tegangan V1 = 0,67 volt yang diberikan pada kawat konduktor adalah sebagai berikut : No. Waktu sekon Arus Listrik miliampere Tegangan Volt Temperatur o C 1 3 35.48 0.67 23.6 2 6 35.48 0.67 23.6 3 9 35.48 0.67 23.8 4 12 35.48 0.67 23.9 5 15 35.48 0.67 24.1 6 18 35.48 0.67 24.2 7 21 35.48 0.67 24.3 8 24 35.48 0.67 24.4 9 27 35.48 0.67 24.5 10 30 35.48 0.67 24.6 L a p o r a n R L A B F i s i k a D a s a r K R 0 2 3 1 Untuk mendapatkan grafik hubungan antara temperature dengan waktu yang diinginkan, maka data yang digunakan adalah sebagai berikut : Waktu sekon Temperatur o C 3 23.6 6 23.6 9 23.8 12 23.9 15 24.1 18 24.2 21 24.3 24 24.4 27 24.5 30 24.6 Pada percobaan dengan tegangan V1 ini, suhu yang terukur akan digunakan sebagai suhu awal, yang mana akan dipergunakan dalam perhitungan kalor jenis maupun kapasitas kalor. Persamaan garis literatur yang terdapat dalam grafik dapat dicari dengan menggunakan persamaan garis antara 2 titik dengan rumus: y − y 1 y 2− y 1 = x −x 1 x 2−x 1 Garis literature yang diinginkan dapat didapatkan dengan mensubtitusi variable di atas dengan nilai temperature dan waktu yang ada. Dengan menggunakan garis linear sebagai hubungan antara data-data grafik tersebut didapat suatu persamaan linear yaitu y = 0,003 x + 23,59 . Dengan nilai x berubah-ubah terhadap waktu. Maka akan diperoleh persamaan y = 0,003 x + 23,59. Berikut adalah grafik hubungan antara temperatur dengan waktu pada saat tegangan L a p o r a n R L A B F i s i k a D a s a r K R 0 2 3 1 3 9 15 21 27 22 22 .4 22 .8 23 .2 23 .6 24 24 .4 24 .8 Hubungan antara Temperatur dengan Waktu Temperatur o C Column1 Waktu sekon Te m p e ra tu r o C yang digunakan adalah V1 V = 0,67 ms :

3. Pada saat tegangan V2 V = 0,67 volt