Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

Tabel 3.3 Kreteria Penilaian Rasio Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif Nilai Rasio Predikat 81,0 Sehat 66,0 – 81,0 Cukup Sehat 51,0 – 66,0 Kurang Sehat 51,0 Tidak Sehat Sumber : SK DIR BI Nomor : 3021KEPDIR tanggal 30 April 1997 tentang tata cara penilaian tingkat kesehatan bank c. Manajemen Rasio Manajemen diukur berdasarkan pertanyaan dan pernyataan yang diajukan mengenai Manajemen Umum dan Manajemen Risiko. Manajemen Umum berisi pertanyaan dan pernyataan mengenai strategi atau sasaran, struktur, sistem sumber daya manusia, kepemimpinan dan budaya kerja sedangkan Manajemen Risiko berisi pertanyaan dan pernyataan mengenai risiko likuiditas, risiko pasar, risiko kredit, risiko operasional dan risiko hukum. Pertanyaan dan pernyataan yang diajukan mempunyai perbandingan 40 pertanyaan untuk Manajemen Umum dan 60 pertanyaan untuk Manajemen Risiko. Namun dalam penelitian ini, analisis rasio manajemen tidak dilakukan karena adanya keterbatasan yang ada. Pembatasan ini dilakukan mengingat bahwa untuk dapat melakukan penilaian tingkat kesehatan suatu bank, tidak cukup hanya mendasarkan pada analisis terhadap laporan keuangan yang dipublikasikan saja, tetapi juga data-data pendukung lainnya yang bersifat internal. Data yang berhubungan dengan aspek manajemen tidak dapat diperoleh hanya dengan menggandalkan dan dat publikasi bank, tetapi harus melalui survey kuisioner dan wawancara. Di Indonesia hanya Bank Indonesia dan bank yang bersangkutan saja yang dapat mengetahuinya. Oleh karena itu aspek manajemen pada penilaian kinerja bank dalam penelitian ini tidak dapat menggunakan pola yang ditetapkan BI tetapi sesuai dengan data yang tersedia diproyeksikan dengan Net Profit Margin Rumus 9 . d. Earning Rentabilitas Perhitungan rentabilitas menggunakan 2 rasio, yaitu : i. Rasio Laba Kotor terhadap Volume Usaha Return on Asset ROA. Rumus 6 . Kemudian mencari nilai kreditnya, dengan formulasi sebagai berikut : 1. NK Rasio ROA = 015 , Rasio .......................................................... 21 2. NK Faktor ROA = NK Rasio ROA X Bobot ROA.................... 20 Tabel 3.4 Kreteria Penilaian Return on Asset ROA Nilai Rasio Predikat 1,22 Sehat 0,99 – 1,21 Cukup Sehat 0,77 – 0,98 Kurang Sehat 0,76 Tidak Sehat Sumber : SK DIR BI Nomor : 3021KEPDIR tanggal 30 April 1997 tentang tata cara penilaian tingkat kesehatan bank ii. Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO. Rumus 8 . Kemudian mencari nilai kreditnya, dengan formasi sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode Camel Pada PT. Bank BJB Bandung Periode 2006-2009

8 23 72

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT BPR XYZ (Periode 2009-2013

1 7 73

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI PERIODE 2013-2015

0 5 81

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN FINANCIAL BANK DENGAN MENGGUNAKAN RASIO CAMEL PADA PT. BRI SYARIAH Tbk Analisis Tingkat Kesehatan Financial Bank Dengan Menggunakan Rasio Camel Pada Pt. Bri Syariah Tbk Periode 2009-2013.

0 1 15

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA PD. BPR BANK KLATEN Analisis Tingkat Kesehatan Bankdengan Metode Camel Pada PD. BPR Bank Klaten.

0 3 12

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT.BANK MANDIRI SYARIAH Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode Camel Pada PT.Bank Mandiri Syariah (Periode 2006-2010).

0 1 14

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT BANK MANDIRI SYARIAH Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode Camel Pada PT.Bank Mandiri Syariah (Periode 2006-2010).

0 1 13

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA PD. BPR BANK DAERAH KARANGANYAR Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Camel Pada PD. BPR Bank Daerah Karanganyar.

0 0 14

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA PD. BPR BANK DAERAH KARANGANYAR Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Camel Pada PD. BPR Bank Daerah Karanganyar.

0 1 20

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL (Studi Kasus pada PT BPR Syariah Sragen).

0 0 17