Ordo : Echinostomida
Family : Paramphistomatidae
Genus : Paramphistomum
Species : Paramphistomum sp Noble and Noble, 1989.
b. Morfologi Paramphistomum sp
Gambar 9. Paramphistomum sp Junquera, 2015
Telur Paramphistomum sp. panjangnya113-175 mikron dan lebar 73-100 mikron dan berwarna sedikit kuning muda transparan,
seperti pada gambar 9 Lukesova, 2009. Paramphistomum sp. merupakan cacing trematoda yang tebal, berbentuk pipih, seperti
Fasciola sp. Cacing ini mempunyai batil isap di bagian perut ventral sucker yang disebut asetabulum, dan di bagian mulut ada
batil isap mulut yang kecil oral sucker. Paramphistomum sp. memiliki saluran pencernaan yang sederhana dan juga testis yang
bergelambir, terletak sedikit di bagian anterior ovarium. Cacing dewasanya berukuran panjang sekitar 5 - 13 mm dan lebar 2 - 5
mm Michel and Upton. 2013.
c. Daur hidup
Dalam daur hidupnya cacing Paramphistomum sp memerlukan siput sebagai hospes perantara. Dua famili siput penting yang
bertindak sebagai hospes perantara cacing ini adalah Planorbidae dan Lymnea. Infeksi pada hospes definitif terjadi pada saat ternak
memakan rumput atau meminum air yang mengandung metaserkaria. Menurut Javed dalam Darmin 2014, metaserkaria
mampu bertahan hidup di rerumputan sampai 12 minggu tergantung dari kondisi lingkungan. Metaserkaria masuk ke dalam
saluran pencernaan, ekskistasi, dan keluar cacing muda. Cacing muda menembus mukosa usus, bermigrasi ke rumen dalam waktu
4- 6 minggu setelah infeksi dan berkembang menjadi cacing dewasa. Cacing dewasa bertelur di dalam rumen dan retikulum.
Telur Paramphistomum sp. keluar bersama feses dan terjatuh di
tempat yang basah dan lembab. Menurut Lioyd dalam Darmin 2014, telur memerlukan waktu minimal 4 minggu pada suhu 17ÂșC
untuk berkembang menjadi mirasidium dan mencari siput yang cocok sebagai hospes.
8.
Fasciola sp
a.
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Platyhelminthes
Kelas : Trematoda
Ordo : Echinostomida
Famili : Fasciolidea
Genus : Fasciola
Spesies : Fasciola sp Noble and Noble, 1989.
b. Morfologi Fasciola sp
Gambar 10. Fasciola sp Juniquera, 2015
Telur Fasciola sp dapat dikenali melalui mikroskop. Perbedaaan telur pada masing-masing species ini adalah ukurannya. Panjang
telur Fasciola sp mencapai ukuran 130-150 mikron dan lebar 60- 90 mikron, berbentuk oval dengan warna coklat kekuningan dan
mempunyai sebuah operculum gambar 10 Levine, 1994. Fasciola sp mempunyai dua species yaitu Fasciola hepatica dan
Fasciola gigantika. Bentuk kedua spesies ini tidak jauh berbeda, pada umumnya perbedaan hanya terdapat pada besar tubuh dan
warnanya Noble dan noble, 1989. Menurut Akhira dkk 2013. Fasciola sp mempunyai tubuh yang besar dan lebar serta pipih
menyerupai daun. Lebar tubuhnbya mencapai 0, 8-1, 5 cm dan panjang 2-5 cm.
c. Daur Hidup