xiv dialokasikan untuk frekuensi uplink dan sub-band yang lain sebagai frekuensi
downlink . GSM pertama kali diperkenalkan di Eropa pada tahun 1991 kemudian
pada akhir 1993, beberapa negara seperti Amerika Selatan, Asia dan Australia mulai mengadopsi GSM yang akhirnya menghasilkan standar baru yang mirip
yaitu DCS 1800, yang mendukung Personal Communication Service PCS pada frekuensi 1,8 GHz sampai 2 GHz.
Berbagai jenis antena kini mulai dikembangkan untuk mengikuti perkembangan teknologi. Antena TV kabel yang dulunya hanya digunakan
sebagai antena penerima sinyal wi-fi. Kini dapat digunakan sebagai perangkat memperkuat sinyal GSM. Selain memiliki gain antena yang relatif tinggi, unjuk
kerjanya yang prima dan toleransinya terhadap variasi serta kesalahan konstruksi bila kinerja optimum bukan suatu tuntutan. Antena TV kabel merupakan salah
satu antena unidirectional yang cocok digunakan sebagai memperkuat sinyal GSM. Maka dari itu, pada Tugas Akhir ini akan dimodifikasi Antena TV kabel
yang mampu bekerja pada frekuensi yang sesuai untuk perangkat GSM.
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas maka dapat di rumuskan beberapa permasalahan, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan antena TV kabel. 2. Apa yang dimaksud dengan pola radiasi antena.
3. Bagaimana pengaruh antena TV kabel terhadap penerimaan sinyal yang diterima.
2
Universitas Sumatera Utara
xv 4. Bagaimana cara menganalisis antena bantu yang dapat menguatkan sinyal
dengan perolehan gain yang maksimum.
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah melakukan modifikasi antena TV kabel untuk menjadi media bantu dalam menerima dan memperkuat penerimaan
sinyal second carrier yang bekerja pada frekuensi 2,1 GHz dengan menggunakan media bantuan program TEMS Investigation 9.13.
1.4 Batasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas, maka penulis akan membatasi Tugas Akhir ini dengan hal-hal sebagai berikut :
1. Hanya membahas tentang antena TV kabel. 2. Antena yang dibahas bekerja pada frekuensi 2100 MHz.
3. Perancangan kinerja antena TV kabel sebagai penerima sinyal dari perangkat GSM dengan menggunakan bantuan program TEMS Investigation 9.1.3.
4. Bahan reflektor antena yang dibahas yaitu terbuat dari besi. 5. Parameter yang di bahas meliputi gain, beamwidth, Pola Radiasi.
6. Pengukuran parameter antena hanya dilakukan dengan menggunakan modem. 7. Pengukuran parameter antena hanya dilakukan pada Lantai 4 Departemen
Teknik Elektro USU pada jam 08.00wib, 12.00wib dan 18.00 wib.
3
Universitas Sumatera Utara
xvi
1.5 Metodologi Penulisan
Metodologi penulisan yang digunakan oleh penulis pada penulisan Tugas Akhir ini adalah :
1. Studi Literatur, yaitu berupa studi kepustakaan dan kajian dari jurnal-jurnal pendukung baik dalam bentuk hard copy maupun soft copy.
2. Perhitungan, yaitu melakukan perhitungan secara analitik dengan menggunakan perumusan matematis untuk antena TV kabel.
3. Analisis, dimana dari hasil perhitungan analitik dengan menggunakan perumusan matematis kemudian di lakukan pengukuran antena menggunakan
modem dengan bantuan program TEMS Investigation 9.1.3.
1.6 Sitematis Penulisan