Halaman
11
G P
L O
A. PENGANTAR
B. LATAR BELAKANG
Tulisan ini diambil dari Rencana Strategis Kementerian NegaraLembaga Renstra-KL Departemen
Kehutanan Tahun 20052009 yang ditetapkan oleh Menhut melalui Peraturan Menteri Kehutanan No. P.04Menhut-
II2005 tanggal 14 Pebruari 2005. Penekanan pokok tulisan ini mengenai visi, misi, identifikasi masalah,
kebijakan, program dan kegiatan pokok dalam Renstra-KL tanpa mengurangi substansi dan isi lengkap dari Buku
Renstra-KL Departemen Kehutanan tersebut.
Renstra-KL ini disusun melalui proses komunikasi dan konsultasi dengan stakeholders di berbagai daerah
seperti Sumatera, Kalimantan, Papua, Sulawesi dan Jawa, serta secara rutin dilakukan di Jakarta termasuk dengan
para donor sektor kehutanan, pada akhirnya Renstra-KL ini dikonsultasikan dengan DPR-RI.
Hutan Indonesia seluas 120,35 juta hektar merupakan kelompok hutan tropis ketiga terbesar di dunia
setelah Brasil dan Zaire, mempunyai fungsi utama sebagai paru-paru dunia serta penyeimbang iklim global, sehingga
keberadaannya perlu dipertahankan.
Selama tiga dekade terakhir, sumberdaya hutan telah menjadi modal utama pembangunan ekonomi
nasional, yang memberi dampak positif antara lain terhadap peningkatan devisa, penyerapan tenaga kerja
d a n m e n d o r o n g p e n g e m b a n g a n w i l a y a h d a n pertumbuhan ekonomi. Namun demikian pemanfaatan
hasil hutan kayu secara berlebihan dan besarnya perubahan kawasan hutan untuk kepentingan non
k e h u t a n a n m e n y e b a b k a n t i m b u l n y a b e r b a g a i permasalahan lingkungan, ekonomi, dan sosial.
P e m e r i n t a h t e l a h
b e r u p a y a m e n a n g a n i
permasalahan di bidang kehutanan antara lain dengan menetapkan kebijakan pemberantasan pencurian dan
perdagangan kayu illegal, penanggulangan kebakaran hutan, restrukturisasi sektor kehutanan, rehabilitasi dan
konservasi sumber daya hutan, serta desentralisasi sektor kehutanan. Kebijakan tersebut dituangkan dalam rencana
- rencana kehutanan.
Dengan mengacu pada Undang-Undang UU Nomor 41 tahun 1999, UU No. 25 tahun 2004, UU Nomor
32 tahun 2004, Peraturan Pemerintah PP No. 20 tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah, PP No. 44 tahun
2004 tentang Perencanaan Kehutanan dan peraturan lain yang terkait, disusunlah Rencana Strategis Kementerian
NegaraLembaga Renstra-KL Departemen Kehutanan Tahun 2005-2009. Renstra-KL Departemen Kehutanan
akan digunakan sebagai arahan kebijakan dan strategi pembangunan kehutanan dalam menyusun program dan
kegiatan tahun 2005-2009.
C. VISI dan MISI