53
jumlah 20 anak. Kemampuan berjinjit dengan tangan dipinggul dan menginjak garis yang telah ditentukan dalam kategori mulai berkembang MB yaitu anak
bisa berjinjit dengan tangan dipinggul dan dibantu oleh guru. Dilihat dari pemaparan di atas terdapat 20 anak yang mulai berkembang MB dalam
melakukan gerakan berjinjit dengan tangan dipinggul dan menginjak garis yang telah ditentukan. Hal ini dikarenakan 20 anak yang mulai berkembang MB
tersebut masih dalam kategori usia di bawah dibandingkan dengan anak-anak yang dalam melakukan gerakan berjinjit dengan tangan dipinggul dan menginjak garis
yang telah ditentukan dalam kategori berkembang sesuai harapan BSH dan kategori berkembang sangat baik BSB.
f. Kemampuan Menyentuh Ujung Jari Kaki tanpa Menekuk Lutut
Kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut pada anak kelompok B di TK Gugus Sido Mulyo Kecamatan Mantrijeron dapat sebagai
berikut:
Tabel 17. Persentase Kemampuan Menyentuh Ujung Jari Kaki tanpa Menekuk Lutut Pada Anak Kelompok B TK di Gugus Sido Mulyo Kecamatan Mantrijeron
Kategori Jumlah Anak
Persentase Belum Berkembang BB
Mulai Berkembang MB 23
16,7 Berkembang Sesuai Harapan BSH
70 50,7
Berkembang Sangat Baik BSB 45
32,6 Total
138 100
54 Gambar 6. Histogram Kemampuan Menyentuh Ujung Jari Kaki Tanpa Menekuk
Lutut Pada Anak Kelompok B di TK Gugus Sido Mulyo Kecamatan Mantrijeron
Berdasarkan data di atas dapat dijelaskan bahwa 32,6 dari keseluruhan anak pada kelompok B di TK Gugus Sido Mulyo berkembang sangat baik BSB
dalam kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dengan jumlah 45 anak. Kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dalam
kategori berkembang sangat baik BSB anak bisa menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dengan tepat tanpa bantuan guru. Selain itu diperoleh 50,7
dari keseluruhan anak berkembang sesuai harapan BSH dalam kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dengan jumlah 70 anak.
Kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dalam kategori berkembang sesuai harapan BSH yaitu anak bisa menyentuh ujung jari kaki
tanpa menekuk lutut dengan bantuan guru. Selanjutnya 16,7 dari keseluruhan anak mulai berkembang MB dalam kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa
menekuk lutut dengan jumlah 23 anak. Kemampuan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut dalam kategori mulai berkembang MB yaitu anak bisa
55
menyentuh ujung jari kaki dengan menekuk lutut. Dilihat dari pemaparan di atas terdapat 23 anak yang mulai berkembang MB dalam melakukan gerakan
menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut. Hal ini dikarenakan lingkungan mempengaruhi kemampuan anak dalam melakukan gerakan menyentuh ujung jari
kaki tanpa menekuk lutut. Dalam melakukan gerakan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut perlu adanya latihan yang diberikan oleh guru. Latihan yang
diberikan oleh guru dapat dilakukan pada saat proses pembelajaran baik di kelas ataupun di luar kelas. Latihan ini bertujuan agar anak dapat membiasakan diri
untuk melakukan gerakan menyentuh ujung jari kaki tanpa menekuk lutut .
g. Kemampuan Mengayuhkan Kaki ke Depan atau ke Belakang Tanpa Kehilangan Keseimbangan