3
B. Metode Analytical Hierarchy
Process
AHP adalah sebuah metode memecah permasalahan yang komplek rumit
dalam situasi yang tidak terstruktur menjadi
bagian-bagian komponen.
Mengatur bagian atau variabel ini menjadi suatu bentuk susunan hierarki,
kemudian memberikan nilai numerik untuk penilaian subjektif terhadap
kepentingan relatif dari setiap variabel dan
mensintesis penilaian
untuk variabel mana yang memiliki prioritas
tertinggi yang akan mempengaruhi penyelesaian dari situasi tersebut.[4].
C. Waterfall Model
Nama model ini sebenarnya adalah “Linear Sequential Model”. Model ini
sering disebut dengan “classic life cycle” atau model waterfall. Metode
rekayasa peranti lunak yang digunakan peneliti
adalah Metode
waterfall. Metode Waterfall adalah model klasik
yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software Pressman,
2010. .[8].
D. Unified Modeling Language
Unified Modelling Language UML adalah sebuah bahasa yang telah
menjadi standar dalam industri untuk visualisasi,
merancang dan
mendokumentasikan sistem
piranti lunak.
UML menawarkan
sebuah standar untuk merancang model sebuah
sistem dengan menggunakan metode berorientasi
objek. UML
mendefinisikan notasi dan sintak atau semantik. Notasi UML merupakan
sekumpulan bentuk
khusus untuk
menggambarkan berbagai
diagram piranti lunak. Setiap bentuk memiliki
makna tertentu, dan sintak UML mendefinisikan
bagaimana bentuk-
bentuk tersebut dapat dikombinasikan. Notasi UML terutama diturunkan dari 3
notasi yang telah ada sebelumnya, yaitu : Grady Booch - OOD Object-Oriented
Design, Jim Rumbaugh - OMT Object Modeling
Technique, dan
Ivar Jacobson - OOSE Object-Oriented
Software Engineering. Ketiga tokoh tersebut
mengadopsi ide-ide
serta kemampuan tambahan dari masing-
masing metode yang mereka ciptakan dan berusaha membuat metodologi
terpadu yang kemudian dinamakan UML Unified Modelling Language.
[5].
E. Visual Basic 2012