REAKSI STRES PADA POLISI RESKRIM

REAKSI STRES PADA POLISI RESKRIM
Oleh: ELA FIRMANING ( 03810055 )
Psychology
Dibuat: 2009-05-18 , dengan 3 file(s).

Keywords: Reaksi stress, Polisi Reskim
ABSTRAKSI
Setiap pekerjaan memiliki beberapa tingkat tantangan dan kesulitan yang
berbeda-beda. Stress tidak dapat dilepaskan dari kehidupan sehari-hari, utamanya
yang terlibat dalam berbagai kesibukan. Begitu pula pada jenis pekerjaan yang
penuh tantangan seperti polisi reskrim. Aktifitas kerja polisi reskrim yang seharihari
berkaitan dengan penangkapan pelaku kejahatan, penyidikan, pengintaian
hingga penyelesaian kasus kriminal sangan berpeluang terhadap stress.Sifat kerja
polisi reskrim yang membutuhkan daya reaksi cepat, hati-hati, cermat dan teliti
dalam penanganan kasus kriminal, membutuhkan ketelitian sehingga kasus
penyidikan kriminalitas dapat berjalan dengan lanjar.Ketelitian dalam menangani
kasus penyidikan kriminalitas juga sangat rentan terhadap timbulnya stress.
Dengan demikian, tiap-tiap polisi reskrim memiliki cara yang berbeda-beda dalam
mereaksi kejadian-kejadian yang berpotensi stress. Kemampuan individu untuk
mereaksi sumber-sumber stress (stressor) adalah bentuk reaksi stress. Terdapat
beberapa beberapa jenis reaksi stres antaralain coping aktif, perencanaan, cara

pandang positif, penerimaan, humor, agama/religi, dukungan emosi, dukungan
instrumental, pengalihan, penolakan, pelepasan, penyalahgunaan obat-obatan,
perilaku pasrah dan menyalahkan diri sendiri.
Jenis data dari penelitian ini adalah Survey. Metode pengumpulan data
yang digunakan adalah kuesioner. Subyek dalam penelitian ini adalah anggota
polisi reskrim Polres Pasuruan dengan sampel penelitian berjumlah 18 orang.
Teknik analisis data yang digunakan adalah prosentase.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu menunjukkan bahwa
jenis reaksi stress anggota polisi reskrim adalah coping aktif sebanyak 10
orang(55,6%), humor sebanyak 3 orang(16,7%), perencanaan sebanyak 2
orang(11,2%), penerimaan sebanyak 1 orang(5,5%), cara pandang positif
sebanyak 1 orang(5,5%) dan penolakan sebanyak 1 orang (5,5%).
ABSTRAC
Every work has some level of different challenges and difficulty. Stress
cannot discharge from everyday life, mainly involving in so many workloads. So
also at work, type that is full is challenge like police reskrim, work police reskrim
everyday related to arsonist arrest, investigation, finite reconnaissance solving of
criminal case hardly having opportunity to stress. Work police reskrim what has
energy reaction of quickly, precautions, carefully and accurately in handling of
criminal case, requires correctness so that investigation case of criminality can run

at ease. Correctness in handling investigation case of very susceptible criminality
to incidence of stress, thereby, every police reskrim has different way in reacting
events having potency stress. Ability of individual to react source of stress

(stressor) is form of reaction of stress. There are some types reaction of stress
inter e.g. coping active, planning, way of positive approach, acceptance, humor,
agama/religious, emotion support from, instrumental support from, transfer,
rejection, release, drugs abuse, behavior of surrender ness and blames own self.
Data type from this research is survey. Data collecting method applied is
questionnaire. Subject in this research is member Police Reskrim Polres Pasuruan
with research sample amounts to 18. Data analytical technique applied is
percentage.
Result obtained in this research indicates that type reaction of stress
member police reskrim that is active coping 10 (55,6%), humor counted 3 people
(16,7%), planning counted 2 people (11,2%), acceptance counted 1 people (5,5%),
way of positive approach counted 1 people (5,5%) and rejection counted 1 people
(5,5%).