Metode Penelitian .1 Desain Penelitian

Dalam melakukan suatu penelitian sangat perlu dilakukan perencanaan penelitian agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan sistematis. Definisi dari desain penelitian menurut Moh. Nazir 2003:11 adalah “Semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian, mulai tahap persiapan sampai tahap penyusunan laporan”. Sedangkan menurut Husein Umar 2005:54-55 desain penelitian adalah “Rencana dan struktur penyelidikan yang dibuat sedemikian rupa agar diperoleh jawaba-jawaban atas pertanyaan- pertanyaan penelitian”. Pada etnografi komunikasi, yang menjadi fokus perhatian adalah perilaku komunikasi dalam tema kebudayaan tertentu. Adapun yang dimaksud dengan perilaku komunikasi menurut ilmu komunikasi adalah tindakan atau kegiatan seseorang, sekelompok, atau khalayak ketika terlibat dalam proses komunikasi. Kuswarno, 2008:35. Etnografi komunikasi memandang perilaku komunikasi sebagai perilaku yang lahir dari integrasi tiga keterampilan yang dimiliki setiap individu sebagai makhluk sosial, letiga keterampilan itu terdiri dari keterampilan linguistic, keterampilan interaksi, dan keterampilan budaya Kuswarno, 2008:18. Berdasarkan definisi desain penelitian yang telah dituturkan oleh Moh. Nazir dan Husein Umar diatas, penulis berasumsi desain penelitian merupakan semua proses yang dilakukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian, maka dapat dikatakan bahwa desain penelitian merupakan semua proses yang telah dilakukan oleh penulis dalam melaksanakan penelitian mulai dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan penelitian yang dilakukan dengan cara memilih, mengumpulkan, menganalisa data yang diteliti pada waktu tertentu.

3.2.2 Tekhnik Pengumpulan Data

Tekhnik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Sebagai bentuk penunjang dari penelitian yang valid tidak hanya berdasarkan pengetahuan yang dimiliki, melainkan informasi- informasi dalam bentuk data yang relevan dan dijadikan bahan-bahan penelitian untuk di analisis pada akhirnya. Adapun tekhnik pengumpulan data yang dilakukan, sebagai berikut:

1. Wawancara Mendalam

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oelh dua pihak, yaitu pewawancara interview uang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai interviewee yang memberikan jawaban pertanyaan itu Moleong, 2007:135. Wawancara juga dimaksudkan untuk memverifikasi khususnya pengumpulan data. Wawancara yang dilakukan secara terstruktur bertujuan mencari data yang mudah dikualifikasikan, digolongkan, diklasifikasikan, dan tidak terlalu beragam, diaman sebelumnya peneliti menyiapkan data pertanyaan. Wawancara dalam etnografi komunikasi dapat berlangsung selama peneliti melakukan observasi partisipan, namun seringkali perlu juga wawancara khusus dengan beberapa responden. Khusus yang dimaksud adalah dalam waktu dan setting yang telah ditentukan sebelumnya oleh peneliti, itu semua bergantung kepada kebutuhan peneliti akan data lapangan. Kuswarno, 2008:55.

2. Observasi Partisipan Pasif

Peneliti datang ketempat kegiatan tetapi tidak ikut serta dan terlibat langsung dalam kegiatan yang dilakukan maupun, ikut menjadi, ini didasari pertimbangan peneliti bahwa kegiatan terkait kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh data dan informasi pada penelitiannya. Peneliti tidak harus aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang mereka lakukan serta pertimbangan terhadap keamanan peneliti sendiri. Djam’an dan Aan, 2002.

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan salah satu tekhnik pengumpulan data yang bertujuan untuk merekam setiap peritiwa yang berkaitan dengan informan maupun masalah yang akan diteliti. Dokumentasi berarti catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar, atau karya monumental dari informan. Dokumentasi juga dapat berbentuk dokumen yang telah lama digunakan dalam penelitian sebagai sumber data, mengingat banyak hal di dalam dokumen yang dapat dimanfaatkan untuk menguji bahkan untuk meramalkan. Dokumen-dokumen data mengungkapkan bagaimana subjek mendefinisikan dirinya sendiri, lingkungan, dan situasi yang dihadapinya pada suatu saat, dan bagaimana kaitan antara definisi diri tersebut dalam hubungan dengan orang-orang disekelilingnya dengan tindakannya. Mulyana, 2010:195. Tekhnik pengumpulan data berbentuk dokumentasi merupakan komponen yang cukup penting yang nantinya akan digunakan peneliti dalam memverifikasi kembali data yang diperoleh dilapangan. Tekhnik pengumpulan data dalam bentuk dokumentasi nantinya berupa foto- yang diperoleh peneliti dilapangan terkait dengan aktivitas komunikasi dalam ritual pemakaman etnis tionghoa, sehingga memeprkaya data dan informasi terkait penelitian ini untuk kemudian dilaporkan dan dibahas mendalam pada penelitian ini.

4. Studi Pustaka

Menurut penjelasan Rosady Ruslan, studi pustaka merupakan tekhnik pengumpulan data yang dilakukan dengan materi data atau informasi melalui jurnal ilmiah, buku-buku refrensi, dan bahan-bahan publikasi yang tersedia di perpustakaan. Studi kepustakaan menurut Nawawi Hadari adalah cara pengumpulan data dan teori yang diperoleh

Dokumen yang terkait

Aktivitas Komunikasi Ritual Dalam Upacara bersih Desa Sigedang (studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Ritual, Melalui Upacara Bersih Desa dalam Mewujudkan Rasa Syukur pada Tuhan Serta Mengenai Pejuang Islam di Desa Sigedang Kabupaten Wo

0 5 1

Aktivitas Komunikasi Ritual Mipit Pare di Kampung Adat Ciptagelar (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Ritual Mipit Pare di Kampung Adat Ciptagelar Kabupaten Sukabumi)

6 57 98

Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Nujuh Bulanan Di Kota Bandung (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Nujuh Bulanan Di Kota Bandung)

2 23 79

Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Labuh Saji (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Labuh Saji di Pantai Pelabuhan Ratu Kabupaten Sukabumi)

3 27 88

Aktivitas Komunikasi Ritual Dalam Upacara bersih Desa Sigedang (studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Ritual, Melalui Upacara Bersih Desa dalam Mewujudkan Rasa Syukur pada Tuhan Serta Mengenai Pejuang Islam di Desa Sigedang Kabupaten Wo

0 5 1

Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Ngalungsur Pusaka Makam Godog (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Ritual Dalam Upacara Ngalungsur Pusaka Makan Godog di Desa Lebak Agung Kabupaten Garut)

0 7 1

Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Mapag Panganten di Kota Bandung (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Mapag Panganten di Kota Bandung)

2 6 1

Aktivitas Komunikasi Ritual Dalam Upacara Hajat Sasih Kampung Naga Tasikmalaya (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Ritual Dalam Upacara Hajat Sasih Kampung Naga Tasikmalaya)

1 4 1

Aktivitas Komunikasi etnis Tionghoa Dalam Perayaan Tahun Baru Imlek Di Kota Bandung (Studi Deskriptif Mengenai Aktivitas Komunikasi Etnis Tionghoa Dalam Perayaan Tahun Baru Imlek Di Kota Bandung)

1 4 1

Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adata Moponika (studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Moponika Di KOta Gorontalo)

0 37 82