Teknik Pengolahan dan Analisa Data 1. Teknik Pengolahan Data.

diminta untuk menandatangani lembar persetujuan penelitian informed consent. d. Melakukan pengecekan dan meminta responden untuk melengkapi kuesioner yang belum terisi. Tahap 2 : a. Mengidentifikasi responden yang terdapat faktor dominan dan mengalami fatigue. b. Mengidentifikasi responden yang memenuhi kriteria inklusi. c. Menghubungi responden via telephone untuk kontrak waktu. d. Memberikan intervensi keperawatan berupa teknik lima jari sesuai dengan protokol. e. Responden diminta melakukan terapi secara mandiri dirumah sebelum tidur dan didokumentasikan dilembar kerja yang tersedia f. Setelah 1 minggu intervensi, responden dihubungi kembali untuk diminta mengisi kuesioner post test.

G. Teknik Pengolahan dan Analisa Data 1. Teknik Pengolahan Data.

Pengolahan data adalah kegiatan mengelola data yang dimulai dari setelah pengisian jawaban kuesioner oleh responden sampai dengan data siap untuk dilakukan analisis. Pengolahan data penelitian tersebut dilakukan dengan melalui tahap-tahap sebagai berikut: 58 a. Editing Langkah ini merupakan kegiatan untuk memeriksa kelengkapan data yang diperoleh dari responden. Editing data dilakukan setelah responden selesai mengisi kuesioner yang diberikan. Peneliti dan enumerator melakukan pengecekan akan kelengkapan isian kuesioner sebelum responden meninggalkan tempat. Tujuannya untuk memastikan bahwa semua pertanyaan telah dijawab oleh responden tanpa ada satupun jawaban yang terlewati. b. Coding Kegiatan ini berupa memberikan kode atau simbol sesuai dengan pertanyaan kuesioner yang telah dikumpulkan. Tujuannya untuk memudahkan dalam pengolahan dan analisa data berbentuk angka sesuai dengan kategori yang telah ditentukan dalam definisi operasional. c. Processing Kegiatan ini adalah memasukkan data hasil penelitian yang sudah melalui editing dan coding ke dalam paket aplikasi komputer. d. Cleaning Merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang sudah di entry apakah ada kesalahan atau tidak sebelum dilakukan analisis data.

2. Analisa Data.

Data diolah dan dianalisis untuk mengetahui hubungan variabel bebas dengan variabel terikat dalam pernyataan hipotesis. Dalam pengolahan data mencakup tabulasi data dan perhitungan-perhitungan statistik. 57 Analisis data tersebut meliputi: Tahap I a. Analisis Univariat. Analisis univariat bertujuan mendiskripsikan karakteristik dari masing-masing variabel yang diteliti. Variabel yang dianalisis yaitu variabel independen : sosiodemografi umur, jenis kelamin, status ekonomi, stadium cancer, status emosional depresi, kualitas tidur, gangguan nutrisi, nyeri, aktifitas fisik exercise, dukungan keluarga dan variabel dependen yaitu fatigue. Tabel 5. Analisis Univariat karakteristik responden Karakteristik Analisis Univariat 1 Usia data kategorik Distribusi frekuensi 2 Jenis kelamindata kategorik Distribusi frekuensi 3 Status ekonomi data kategorik Distribusi frekuensi 4 Stadium cancer data kategorik Distribusi frekuensi 5 Status emosional depresidata kategorik Distribusi frekuensi 6 Kualitas tidur data kategorik Distribusi frekuensi 7 Gangguan nutrisidata kategorik Distribusi frekuensi 8 Nyeri data kategorik Distribusi frekuensi 9 Aktifitas fisik exercisedata kategorik Distribusi frekuensi 10 Dukungan keluarga data kategorik Distribusi frekuensi 11 Fatigue. data kategorik Distribusi frekuensi b. Analisis Bivariat Analisis bivariat dilakukan setelah melakukan analisis univariat dan telah diketahui karakteristik setiap variabel. Analisis bivariat dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara masing-masing variabel independen dengan variabel dependen. Karena data dalam penelitian ini adalah kategorik, maka uji yang digunakan adalah uji Chi Square Statistik Non Parametrik. Tahap II a. Analisis Univariat Analisis univariat pada penelitian tahap 2 adalah untuk menjelaskan atau mendiskripsikan karakteristik dari variabel kualitas tidur dan fatigue sebelum dan sesudah intervensi, dan selanjutnya data disajikan dalam bentuk grafik ataupun diagram. d. Analisis Bivariat. Analisis bivariat dilakukan setelah melakukan analisis univariat dan telah diketahui karakteristik setiap variabel. Analisis bivariat dalam penelitian ini dilakukan untuk membuktikan hipotesis penelitian yaitu apakah ada pengaruh terapi teknik relaksasi lima jari terhadap kualitas tidur dan fatigue klien ca mammae sebelum dan sesudah intervensi. Terlebih dahulu data diuji normalitasnya dengan menggunakan kolmogorov smirnov atau shapiro-wilk. Untuk uji fatigue menggunakan uji paired t test karena data berdistribusi normal sedangkan uji kualitas tidur menggunakan wilcoxon karena data berdistribusi tidak normal. Setelah itu data dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman Rank untuk mengetahui tingkat atau eratnya hubungan antara variabel kualitas tidur dan fatigue setelah dilakukan intervensi. Uji korelasi Spearman Rank dipilih karena data berdistribusi tidak normal.

H. Etika Penelitian