41 perubahan dalam batas lingkup umum dari Kontrak
mengenai salah satu atau lebih dari hal-hal sebagai berikut ini:
a gambar, desain atau spesifikasi, apabila Barang yang akan diserahkan berdasarkan Kontrak akan
dipabrikasi secara khusus bagi Pemberi Kerja; b cara pengiriman atau cara pengepakan dan
pembungkusan c tempat penyerahan; atau
d Pelayanan Jasa yang harus diberikan oleh Pemasok Barang;
18.2 Jika perubahan tersebut menyebabkan pertambahan atau pengurangan biaya, atau jangka waktu yang
diperlukan oleh Pemasok Barang untuk melaksanakan Kontrak, penyesuaian yang wajar perlu diadakan di
Nilai Kontrak atau jadwal penyerahan,atau kedua- duanya, dan Kontraknya harus diubah sebagaimana
mestinya. Segala permintaan yang diajukan oleh Pemasok Barang untuk penyesuaian sesuai dengan
pasal ini harus diberitahukan dalam waktu tiga puluh 30 hari dari tanggal Pemasok Barang menerima
perintah perubahan dari Pemberi Kerja..
19. Perubahan Kontrak
19.1 Sesuai dengan SUK Pasal 18, ketentuan persyaratan
dalam Kontrak ini tidak boleh berubah atau dimodifikasi, kecuali apabila ada perubahan Kontrak
secara tertulis yang ditandatangani oleh kedua belah pihak.
20. Pengalihan 20.1 Pemasok Barang tidak boleh mengalihkan pelaksanaan
kewajibannya berdasarkan Kontrak kepada pihak lain, baik seluruhnya maupun sebagian, tanpa terlebih
dahulu mendapat persetujuan tertulis dari Pemberi Kerja.
21. Sub Kontrak 21.1 Apabila Pemasok Barang tidak menjelaskan
sebelumnya dalam penawarannya, maka Pemasok Barang harus memberitahu pihak Pemberi Kerja
secara tertulis atas semua bentuk subkontrak yang ada berhubungan dengan Kontrak ini. Sub kontrak ini
tidak akan membebaskan pihak Pemasok Barang dari segala ketentuan hukum atau kewajibannya sesuai
dengan kontrak ini.
42 21.2 Sub kontrak harus tunduk sesuai dengan ketentuan
pada SUK pasal 3.
22. Keterlambatan
Pelaksanaan oleh Pemasok Barang
22.1 Penyerahan Barang dan Pelayanan Jasa harus diselesaikan oleh Pemasok Barang dalam jangka waktu
yang telah ditetapkan oleh Pemberi Kerja dalam Jadwal Pesanan Barang.
22.2 Setiap saat selama pelaksanaan Kontrak, apabila Pemasok Barang atau subkontraktornya mengalami
gangguan untuk menepati waktu penyerahan Barang dan pelayanan Jasanya, Pemasok Barang harus segera
memberitahukan secara tertulis kepada Pemberi Kerja tentang adanya kelambatan, penyebab dan lamanya
kelambatan. Segera setelah menerima pemberitahuan dari
Pemasok Barang,
Pemberi Kerja
akan mengevaluasi
keadaan tersebut
dan dengan
prakarsanya sendiri dapat memperpanjang waktu pelaksanaan dengan atau tanpa mengenakan denda
dan dalam hal demikian perpanjangan ini harus disahkan oleh kedua belah pihak dengan perubahan
Kontrak.
22.3 Kecuali seperti yang terdapat dalam SUK Pasal 25, keterlambatan yang disebabkan oleh Pemasok Barang
dalam melaksanakan
kewajibannya akan
mengakibatkan PemasokBarang dapat dikenakan pembayaran denda atas kerugian sesuai SUK Pasal23,
kecuali bila perpanjangan waktu telah disepakati sesuai SUK Pasal 22.2 tanpa dikenakan denda.
23. Denda 23.1Sesuai dengan SUK Pasal 25, apabila Pemasok Barang