Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Struktur Organisai Skripsi

Akbar Ghufron Maftuhaddin, 2014 Dampak Penerapan Prinsip Individualisasi Pada Program Latihan Fisik Terhadap Peningkatan Kecepatan Gerak Speed Agility Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu futsal level nasional mengenai pelatihan kondisi fisik di tim yang mereka bela. Peneliti mendapat jawaban yang sama yaitu program latihan kondisi fisik yang disusun oleh pelatih fisik merupakan satu program latihan fisik untuk seluruh pemain dalam satu tim. Menurut peneliti, hal itu terjadi dikarenakan pelatih belum mengetahui kekurangan dan kelebihan jika menerapkan prinsip individualisasi terhadap program latihan fisik. Menanggapi masalah tersebut, peneliti sangat tertarik mengungkapkan kelemahan dan kelebihan penerapan prinsip individualisasi pada program latihan fisik, karena jika dibiarkan para pelatih olahraga beregu akan terus mengabaikan prinsip individualisasi tersebut sehingga bukan tidak mungkin akan terjadi overtrain bagi sebagaian atlet dan tidak akan berdampak signifikan dalam peningkatan kemampuan kondisi fisik untuk atlet yang lainnya. Latar belakang tersebut membuat peneliti merasa penting untuk mengkaji lebih dalam masalah tersebut melalui kajian penelitian tentang dampak penerapan prinsip individualisasi pada program latihan fisik terhadap peningkatan kemampuan fisik atlet dan dalam hal ini peneliti akan lebih spesifikasi pada salah satu komponen fisik yaitu kecepatan gerak Speed Agillity.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang yang diungkapkan sebelumnya maka variabel yang termuat dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas tentang prinsif individualisasi, sedangkan variabel terikat adalah kemampuan kecepatan gerak Speed agility. Setiap perencanaan program latihan harus mentaati dan mengikuti prinsip latihan. Sehingga masalah penelitianya adalah : Apakah penerapan prinsip individualisasi memperikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kecepatan gerak Speed Agility ?

C. Tujuan Penelitian

Secara umum, hasil penelitian ini diharapakan dapat memberikan informasi secara teoritis berdasarkan kondisi aplikasi dilapangan sehingga diketahui makna dan manfaat dari penerapan prinsip individualisasi. Dan secara khusus penelitian ini bertujuan untuk melihat hasil kebermaknaan dari penerapan prinsip Akbar Ghufron Maftuhaddin, 2014 Dampak Penerapan Prinsip Individualisasi Pada Program Latihan Fisik Terhadap Peningkatan Kecepatan Gerak Speed Agility Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu individualisasi terhadap peningkatan kemampuan kecepatan gerak Speed Agility.

D. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini, Penulis mengharapkan ada manfaat dan kegunaan yang bisa digeneralisasikan. Adapun manfaat penelitian ini adalah : 1. Secara teoritis  Dapat dijadikan sumbangan bagi pengetahuan olahraga mengenai dampak penerapan prinsip individualisasi terhadap peningkatan kondisi fisik khususnya speed  Memberikan bahan informasi bagi para pelatih untuk meningkatkan dan memelihara kondisi fisik atletpemain 2. Secara praktis Dapat dijadikan pedomanacuan bagi para pelatih atau pembina dan pihak yang berkompeten terhadap pembinaan atlet khususnya kondisi fisik dan prinsip- prinsip latihan.

E. Struktur Organisai Skripsi

Untuk mempermudah dalam pembahasan dan penyusunan selanjutnya, maka berikut rencana penulis utntuk membuat kerangka penulisan yang akan diuraikan berdasarkan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN AGILITY DAN PERTURBATION TERHADAP PENINGKATAN AKTIVITAS FUNGSIONAL PASIEN Pengaruh Latihan Agility dan Perturbation Terhadap Peningkatan Aktivitas Fungsional Pasien Osteoarthritis Lutut Di Posyandu Lansia Pelaihari.

0 3 12

PENGARUH LATIHAN AGILITY DAN PERTURBATION TERHADAP PENINGKATAN AKTIVITAS FUNGSIONAL PASIEN Pengaruh Latihan Agility dan Perturbation Terhadap Peningkatan Aktivitas Fungsional Pasien Osteoarthritis Lutut Di Posyandu Lansia Pelaihari.

0 6 18

PENERAPAN PROGRAM LATIHAN SPEED, AGILITY AND QUICKNESS (SAQ TRAINING) DALAM MENINGKATKAN KEBERBAKATAN SISWA KELAS VII SMPN 1 SERANGPANJANG KAB. SUBANG.

0 2 62

DAMPAK PENERAPAN POLA LATIHAN CIRCUIT TRAINING TERHADAP PENINGKATAN KONDISI FISIK PEMAIN SEPAKBOLA: Studi Eksperimen Program Latihan Fisik pada Tim Sepakbola PORDA Kota Bandung.

0 0 12

DAMPAK PENERAPAN LATIHAN TABATA TERHADAPPENINGKATAN KEMAMPUAN KECEPATAN (SPEED)(Studi Eksperimen pada Atlet Futsal PuteriAnggota UKM Futsal UPI Bandung).

4 13 35

PENGARUH LATIHAN “KOMBINASI PLYOMETRICS DAN KELINCAHAN” TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN (AGILITY).

0 2 32

DAMPAK LATIHAN SPEED, AGILITY, DAN QUICKNESS TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR DRIBBLING FUTSAL (Study Eksperimen pada Tim Futsal MAN 1 Kota Bandung).

7 26 37

DAMPAK PENERAPAN PELATIHAN COMPLEX TRAINING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN DAYA TAHAN KECEPATAN (SPEED ENDURANCE).

0 1 39

DAMPAK PENERAPAN LATIHAN DIK’S LETTERS AGILITY TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN ATLET FUTSAL - repository UPI S KOR 1102013 Title

0 1 3

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN ZIG-ZAG RUN DENGAN LATIHAN LATERAL RUN TERHADAP PENINGKATAN AGILITY PADA PEMAIN FUTSAL

0 6 11