Jenis dan Fokus Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Fokus Penelitian

Meneliti adalah mengungkap fakta. Melalui penelitian seseorang berupaya menemukan, menjelaskan dan menguraikan suatu fakta, peristiwa dan atau realitas. Karna itu, setiap penelitian yang baik semestinya berangkat dari realitas adanya persoalan yang tampak, yang dengan dan karena persoalan itulah munculnya keinginankeharusan untuk dilakukan penelitian. Artinya, bahwa penelitian yang baik tidaklah berangkat dari suatu dugaan belaka, angan-angan, hayalan atau halusinasi, apalagi mimpi. Penelitian yang baik mesti berangkat dari realitas atau sesuatu yang nyata, jelas pesoalannya, sehingga diperlukan solusi atau jawaban yang jelas dan juga nyata melalui proses penelitian ilmiah. 78 Penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah penelitian kepustakaan Library Reseach, yaitu penelitian yang menggunakan buku-buku sebagai sumber data dengan fokus penelitian pada nilai-nilai religius dalam novel Assalamualaikum Beijingdan Cinta Di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia. Kajian kepustakaan secara sederhana dapat dipahami sebagai kegiatan melakukan kajian dan analisis terhadap bahan-bahan yang bersumber dari kepustakaan buku, laporan hasil penelitian, laporan hasil pengabdian, catatan manuskrip dan lain sebagainya. 79 Dalam sebuah proses penelitian, keberadaan buku-buku literatur merupakan sebuah keharusan. Kajian pustaka berisi teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian. Pada bagian ini dilakukan pengkajian mengenai konsep dan teori yang digunakan berdasarkan literatur yang tersedia, terutama dari artikel-artikel yang telah dipublikasikan dalam berbagai jurnal ilmiah. Kajian pustaka berfungsi membangun konsep atau teori yang menjadi dasar studi dalam penelitian. 80 Kajianstudi kepustakaan mempunyai beberapa peranan, seperti: 1. Peneliti akan mengetahui batas-batas cakupan dari permasalahan 2. Dengan megetahui teori yang berkaitan dengan permasalahan, peneliti dapat menempatkan pertanyaan secara perspektif 3. Dengan studi literatur, peneliti dapat membatasi pertanyaan yang diajukan dan menentukan konsep studi yang berkaitan erat dengan permasalahan 4. Dengan studi literatur, peneliti dapat mengetahui dan menilai hasil-hasil penelitian yang sejenis yang mungkin kontradiktif antara satu penelitian 5. Dengan melaui studi iteratur, peneliti dapat menentukan pilihanmetode penelitian yang tepat untuk memecahkan permasalahan 6. Dengan studi literatur dapat dicegah atau dikurangi replikasi yang kurang bermanfaat dengan penelitian yang sudah dilakukan peneliti lainnya 7. Dengan studi literatur, para peneliti dapat lebih yakin dalam menginterpretasikan hasil penelitian yang hendak dilakukannya. 81

B. Sumber Data Penelitian