perbankan di Kota Denpasar melihat resiko usaha tani masih sangat tinggi karena sangat bergantung pada faktor alam atau cuaca yang sulit untuk dikendalikan.
Bedasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis tertarik untuk menulis
skripsi dengan judul “Pelaksanaan Pemberian Kredit Dengan Jaminan Resi Gudang Dalam Praktek Perbankan Di Kota Denpasar”.
1.2. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas maka dapat ditarik beberapa masalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah pelaksanaan pemberian kredit dengan jaminan resi gudang dalam praktek perbankan di Kota Denpasar ?
2. Faktor-faktor apa saja yang menjadi kendala pelaksanaan pemberian kredit dengan jaminan resi gudang dalam praktek perbankan di Kota Denpasar ?
1.3. Ruang Lingkup Masalah
Guna menghindari pembahasan yang menyimpang dan keluar dari permasalahan yang dibahas maka perlu adanya pembatasan atas permasalahan
yang dibahas. Adapun masalah yang dibahas dibatasi ruang lingkupnya sebagai berikut ;
1. Pertama membahas pelaksanaan pemberian kredit dengan jaminan resi gudang dalam praktek perbankan di Kota Denpasar
2. Kedua membahas tentang Faktor-faktor apa saja yang menjadi kendala pelaksanaan pemberian kredit dengan jaminan resi gudang dalam praktek
perbankan di Kota Denpasar.
1.4. Orisinalitas Penelitian
Penulis menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Skripsi dengan judul Pelaksanaan Pemberian Kredit Dengan Jaminan Resi Gudang Dalam Praktek
Perbankan Di Kota Denpasar ini merupakan hasil penelitian, pemikiran dan pemaparan asli penulis. Jika terdapat referensi terhadap karya orang lain atau
pihak lain, maka dituliskan sumbernya dengan jelas. Beberapa penelitian dengan jenis yang sama yang ada dalam internet atau perpustakaan skripsi diantaranya
tentang “Pelaksanaan Pembinaan Sistem Resi Gudang Di Kabupaten Blitar
͇ dan
͆ Perlindungan Hukum Terhadap Lembaga Perbankan Sebagai Kreditur
Penerima Hak Jaminan Resi Gudang”. Dari kedua penelitiaan yang telah ada tersebut terdapat perbedaan dengan penelitian saya karena penelitian saya
berfokus pada penelitian pada Pelaksanaan Pemberian Kredit Dengan Jaminan Resi Gudang Dalam Praktek Perbankan Di Kota Denpasar. Berikut terlampir
materi perbedaan penelitian yang telah ada dengan penelitian ini : Tabel 1.1 Materi Perbedaan Penelitian
No Penulis
Judul No
Rumusan Masalah 1
Angrito Bimo
Satriyo
Alumni Univ.Brawi
jaya Malang
Pelaksanaan Pembinaan Sistem
Resi Gudang Di Kabupaten Blitar”
1. Bagaimana
pelaksanaan pembinaan
Sistem Resi
Gudang di Kabupaten Blitar oleh Dinas Perindustrian dan
Perdagangan, Dinas Pertanian dan
Bank Pembangunan
Daerah Jawa
Timur di
2. Kabupaten Blitar?
Apa hambatan dan upaya dalam pelaksanaan pembinaan
Sistem Resi
Gudang di
Kabupaten Blitar oleh Dinas Perindustrian Perdagangan,
Dinas Pertanian dan Bank Pembangunan Daerah Jawa
Timur di Kabupaten Blitar ?
2 Larisa
Muchdani Batubara
Univ. Sumatera
Utara “Perlindungan Hukum
Terhadap Lembaga Perbankan Sebagai
Kreditur Penerima Hak Jaminan Resi
Gudang” 1.
2. Bagaimana perkembangan
sistem Resi Gudang dalam pemberian kredit oleh
perbankan ? Bagaimana
perlindungan hukum bagi bank sebagai
penerima hak jaminan Resi Gudang ?
3 Dewa Made
Ari Widiyatmika
“Pelaksanaan Pemberian Kredit
Dengan Jaminan Resi Gudang Dalam
Praktek Perbankan Di Kota Denpasar”
1.
2. Bagaimanakah
pelaksanaan pemberian
kredit dengan
jaminan resi gudang dalam praktek perbankan di Kota
Denpasar ? Faktor-faktor apa saja yang
menjadi kendala pelaksanaan pemberian
kredit dengan
jaminan resi gudang dalam praktek perbankan di Kota
Denpasar ?
1.5. Tujuan Penelitian