Instrumen Penelitian T METODOLOGI

6

E. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi atau pengamatan, dokumentasi, catatan lapangan, dan wawancara. 1. Observasi Observasi menurut Sutopo 2002: 64 digunakan untuk menggali data dari sumber data yang berupa peristiwa, tempat atau lokasi, dan benda serta rekaman, gambar. Observasi dalam penelitian ini adalah mengamati secara langsung, dengan teliti, cermat dan hati-hati terhadap fenomena yang ada dalam proses kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan tujuan dan cara pelaksanaan, penelitian ini menggunakan observasi yang berbentuk observasi partisipasi penuh. Observasi partisipasi adalah suatu observasi yang pengamatnya ikut ambil bagian pada kegiatan objeknya. Keterlibatan pengamat pada aktifitas objeknya dalam bentuk kegiatan dibedakan menjadi partisipasif sebagian dan partisipasif penuh. Partisipasif sebagian adalah suatu proses kegiatan yang berantai, pengamat hanya mengambil sebagian hal yang dianggap perlu untuk dilakukan pengamatan . Sedangkan partisipasif penuh adalah pengamat selalu ikut ambil bagian dengan melibatkan di dalamnya dari serangkaian proses tanpa melihat untuk membedakan manakah saat yang dianggap penting dan kurang penting. Metode ini digunakan untuk mengamati tingkah laku anak secara langsung pada saat kegiatan belajar anak. 2. Dokumentasi Dokumentasi adalah sekumpulan catatan-catatan tentang peristiwa yang terjadi dimasa lampau atau terjadi pada saat tindakan penelitian. Dokumentasi ini bisa berupa buku pribadi, buku latihan dan dokumentasi lainnya yang berhubungan dengan penelitian. Dokumentasi yang digunakan untuk memperoleh data sekolah dan identitas anak dengan melihat dokumen yang ada di sekolah. Dokumentasi dalam penelitian ini berupa foto guru dan anak pada saat kegiatan pembelajaran peningkatan kemamapuan membaca anak melalui cerita dengan alat peraga gambar di TK MDI 1 Pandeyan, dan data-data guru di TK MDI 1 Pandeyan. 3. Wawancara Wawancara adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mendapat informasi secara langsung dengan mengungkapkan pertanyaan. Wawancara dilakukan dengan informasi kunci yaitu guru yang mengajar di kelas B di TK MDI 1 Pandeyan.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian dibuat oleh peneliti sendiri, dengan alat instrumen berupa: 1. Lembar Observasi Lembar observasi dimaksud adalah sebagai alat untuk untuk memperoleh data yang diinginkan. Lembar observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi kemampuan awal anak dan setelah dilakukan penelitian dalam pembelajaran. Prosedur penyusunan dan pengisian lembar observasi adalah sebagai berikut: 1 Menentukan indikator yang akan digunakan untuk mengetahui peningkatan kemampuan membaca anak.

G. T

s u m m a y s t 2 M pe ke 3 M ke 4 3 2 4 M ha ta Teknik Ana Dalam selama pro untuk diola mengklasifik menyimpulk analisis inter Analisa yaitu : wawa serta didoku tersebut dila 1. Menju 2. Memb 3. Mengh mengg a Pr b Sk c Sk d H 4. Memb prosen Adapu Ke a Pr m b Pr pa c St se se Menjabarkan encapaian in egiatan. Buti Menentukan etentuan seb 4 = Jika anak 3 = Bjika an 2 = Jika anak 1 = Jika anak Membuat lem asil dari seti abel berikut: alisis Data penelitian k oses penelit ah secara si kasi, mere kan data. Te raktif Miles data dimul ancara, obse umentasikan akukan denga umlah skor y buat tabulasi hitung pros gunakan alat rosentase pe ∑ Skor am ∑ Sko kor Maksimu kor maksimu asil prosenta bandingkan ntase keberh un hasil perb eterangan : rosentase pe membaca den rosentase ke ada setiap sik tatus pencap etiap siklus ebagai beriku 1 S = Sud keberha 2 B = belu keberha indikator k ndikator ya ir-butir kegia diskriptor agai berikut k bisa melak nak bisa deng k bisa denga k tiak bisa m mbar pedoma iap tindakan kualitatif, an tian dilaksan istematis. D eduksi, se eknis analisi s dan Huberm ai dengan m ervasi, dan le serta penga an berbagai yang dicapai skor observ sentase pen t peraga gam ncapaian kem matan yang d or Maksimum um = skor m um = 4 x 10 ase diisikan hasil prose hasilan pada bandingan ter encpaian : di ngan mengun eberhasilan : klus. paian : dipe dan prosen ut: dah mencapa asilan. um mencapa asilan. ke dalam bu ang daat di atan dapat di butir amata : kkan sendiri gan sedikit b an banyak ba melakukan m an observasi n. Lembar p nalisis data nakan. Data Dimulai dar lanjutnya is data dalam man 1984;15 meneliti data embar penga amatan selam tahap antara anak pada s vasi peningka ningkatan ke mbar, dengan mampuan m dapat dicapai m maksimum bu = 40. pada tabel ta entase penc a setiap sik rsebut dapat iperoleh dar nakan media diperoleh d eroleh dari p ntase pencap ai, jika hasil ai, jika hasil utir-butir am ilakukan an ilihat pada ta an dengan bantuan antuan meskipun sud yang akan d edoman obs dilakukan s a diperoleh, ri wawancar aktivitas m penelitian 5-21. a yang terse amatan yang ma proses pe a lain: setiap butir a atan kemamp emampuan n cara sebaga membaca: i anak X utir amatan x abulasi kolom capaian pad klus yangsu t dilihat pada i perhitunga a gambar. dari minimal perbandingan paian setiap prosentase p prosentase p matan yang nak ketika m abel berikut: pemberian dah banyak b digunakan da servasi dapa ejak awal p kemudian ra, observas penyajian n ini menggu dia dari ber g telah dicat embelajaran. amatan. puan memba membaca ai berikut: X 100 x jumlah but m. da setiap udah ditentu a tabel beriku an prosentase l yang harus n antara sko anak, deng pencapaian pencapaian menunjukka melaksanaka : skor denga bantuan alam mencat at dilihat pad penelitian da dikumpulka si, menged data ser unakan mod rbagai sumb tat, dilaporka Analisis da aca anak. anak denga tir amatan. anak denga ukan peneli ut ini: e kemampua s dicapai ana or maksimu gan ketentua prosenta prosenta 7 an an an tat da an an it, rta del ber an ata an an ti. an ak um an se se 8 Sedangkan teknis analisis data kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif yang memiliki tiga komponen yaitu : Tabel 3.8. Model Analisis Interaktif Pengumpulan Data Sajian Data Reduksi Data Penarikan kesimpulan Sumber : HB Sutopo 2006:87 Reduksi data merupakan kegiatan merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan hal-hal yang penting, mencari tema dan polanya serta membuang hal yang tidak perlu. Sugiyono, 2006:338. Reduksi data dilakukan melalui pemilihan data, penyederhanan data. Data ini kemudian dijadikan bahan yang akan dianalis untuk mengetahui dan menentukan hasil peneliitian. Penarikan kesimpulan merupakan pengambilan keputusan yang didukung dengan bukti yang valid dan konsisten. Dalam penelitian ini penarikan kesimpulan dilakukan oleh peneliti bersama dengan teman sejawat sebagai mitra dalam berkolaborasi. Penarikan kesimpulan dilaksanakan dengan cara diskusi dengan teman sejawat mengenai keaktifan anak dalam pembelajaran dan hasil belajar anak yang berupa kemampuan membaca. Kesimpulan yang di dapat bila menunjukkan keaktifan anak selama pembelajaran meningkat dan kemampuan membaca anak juga meningkat berarti usaha yang dilakukan dalam Penelitian Tindakan Kelas ini berhasil. Sebaliknya bila keaktifan anak dalam pembelajaran menurun atau tetap dan kemampuan anak dalam membaca tetap atau bahkan menurun maka dikatakan Penelitian Tindakan Kelas ini tidak berhasil.

H. Indikator Kinerja

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI ALAT PERAGA PAPAN FLANEL PADA ANAK TK ASRI, Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Alat Peraga Papan Flanel pada Anak Kelompok B TK Asri Rowobungkul Ngawen Blora Tahun Ajaran 2015/2016.

0 2 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI ALAT PERAGA PAPAN FLANEL PADA ANAK Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Alat Peraga Papan Flanel pada Anak Kelompok B TK Asri Rowobungkul Ngawen Blora Tahun Ajaran 2015/2016.

0 3 16

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI ALAT PERAGA KANTONG PINTAR PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH II Pengembangan Kemampuan Kognitif Melalui Alat Peraga Kantong Pintar Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah II Pandeyan Kecamatan Ngemplak Boyolali Tahun Ajara

0 1 8

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK-ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA GAMBAR Upaya Peningkatan Kemampuan Membaca Anak-Anak Usia Dini Melalui Media Gambar pada Kelompok B Di TK Pertiwi Jaten I Karanganyar Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK MELALUI PERMAINAN MEMASANGKAN GAMBAR DENGAN KATA PADA ANAK DIDIK KELOMPOK B DI TK AISYIYAH IV KARANGGENENGBOYOLALI SEMESTER 2 TAHUN 2009 / 2010.

0 1 6

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK USIA DINI MELALUI METODE CERITA GAMBAR SERI Peningkatan kemampuan Membaca Permulaan Anak Usia Dini Melalui Metode Cerita Gambar Seri Pada Anak Didik Kelompok B di TK Bhayangkari Tahun Pelajaran 2011/ 2012.

0 2 15

BAB 1 PENDAHULUAN Peningkatan kemampuan Membaca Permulaan Anak Usia Dini Melalui Metode Cerita Gambar Seri Pada Anak Didik Kelompok B di TK Bhayangkari Tahun Pelajaran 2011/ 2012.

0 2 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK USIA DINI MELALUI METODE CERITA GAMBAR SERI Peningkatan kemampuan Membaca Permulaan Anak Usia Dini Melalui Metode Cerita Gambar Seri Pada Anak Didik Kelompok B di TK Bhayangkari Tahun Pelajaran 2011/ 2012.

0 0 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK MELALUI CERITA DENGAN ALAT PERAGA GAMBAR PADA ANAK DIDIK Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Melalui Cerita Dengan Alat Peraga Gambar Pada Anak Didik Kelompok B2 Di Tk Mdi 1 Pandeyan Ngemplak Boyolali Tahun Ajaran 2010/2

0 1 17

PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Melalui Cerita Dengan Alat Peraga Gambar Pada Anak Didik Kelompok B2 Di Tk Mdi 1 Pandeyan Ngemplak Boyolali Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 9